nandaldiraAvatar border
TS
nandaldira
PULAU MIYAKOJIMA ,PULAU PINTAR DI JEPANG
sebuah pulau di selatan Jepang, daerah Okinawa, bernama pulau Miyakojima, yang menerapkan teknologi Smart Grid,
Smart Grid adalah teknologi mengoperasikan sistem tenaga listrik dengan mengombinasikan teknologi komputer, komunikasi dan jaringan. Menurut beberapa orang yang pernah berkunjung di pulau Miyakojima.

Di Miyakojima terdapat sebuah Rumah pintar bernama “Eco-House”, yang punya ventilasi besar, bisa dilewati angin dan menghalangi sinar matahari, sehingga air conditioner sama sekali tak diperlukan. Miyakojima, yang terletak 300 km di barat laut Okinawa, punya komitmen untuk konservasi energi. Hal ini yang jadi awal mula Smart Grid dibangun di Miyakojima.
Ketika hujan turun, suhu Miyakojima menjadi sekitar 25 derajat Celcius, dengan kelembapan mencapai 91% saat hujan berhenti. Bahkan, saat musim dingin tiba pun, Eco-House masih sangat nyaman untuk ditinggali, dengan sensasi dingin menyegarkan yang tak biasa. Sebagai referensi, daerah Okinawa punya iklim yang berbeda sendiri dibandingkan daerah lainnya di Jepang.
Miyakojima, dijadikan sebagai proyek percobaan, dimana pantai karang dengan penduduk sekitar 55,000 jiwa membentuk sebuah “smart community”. Komunitas yang (lagi-lagi) cerdas.
Kenapa Smart Community ini bisa disebut cerdas? Apakah penduduknya pintar-pintar setara dengan IPK 4 di ITB? Atau penduduknya punya IQ di atas 140 semua? Tidak. Saat ini, 30% energi di Miyakojima berasal dari pembangkit listrik tenaga surya (solar energy) dan angin (wind energy). Artinya, mereka berhasil mereduksi sekitar 70% emisi CO2 yang tak bagus untuk bumi kita.

Di Miyakojima, panel surya sejumlah 22,000 panel, menyelimuti perkebunan gula yang sangat luas di daerah pesisir selatan pulau. Panel-panel ini mampu membangkitkan energi listrik sampai 4 MW. Angka listrik yang sangat besar untuk ukuran pembangkit surya, sampai-sampai proyek ini disebut sebagai proyek “Mega Solar”, yang berhasil dipasang lengkap oleh Okinawa Electric Power Co. pada bulan Oktober 2010
Dua buah turbin angin raksasa berdiri kokoh di dekat panel surya, dan juga tiga buah lagi berhasil dibangun di daerah utara Miyakojima. Kelima turbin angin ini dikombinasi, menghasilkan energi listrik sebesar 4.2 MW.
Saat terjadi beban puncak di musim panas, penduduk Miyakojima mengonsumsi listrik sebesar 50 MW. Saat musim dingin tiba, konsumsi listrik tinggal setengahnya, kurang lebih sebesar 25 MW. Artinya, jumlah energi listrik terbarukan (angin + surya = 8.2 MW) punya andil sebesar 30% dari beban puncak saat musim dingin.

Memang, banyak yang memperdebatkan stabil atau tidaknya energi surya dan angin, yang banyak tergantung dari cuaca. Ada juga kekhawatiran terjadinya pemadaman skala besar, saking tidak stabilnya energi ini, tentunya dibandingkan keandalan energi dari PLTU Batu Bara misalnya, maupun PLTN. Hal ini diamini juga oleh sistem Mega Solar Miyakojima: kenyataannya, power drop sampai 40% saat langit berawan, dan kurang dari 10% saat hujan turun.

Hal ini yang jadi latar belakang penggunaan baterai skala besar 40 MW, untuk kompensasi tidak stabilnya energi listrik Mega Solar. Miyakojima menggunakan baterai SCiB, sebuah rapid charge battery, yang mampu di-cas sampai 80% hanya dalam waktu 5 menit!.

Saat energi drop , baterai akan discharge dan membantu suplai energi ke grid. Adanya energi bantuan dari baterai ini, suplai energi akan jadi “mendekati” stabil, dan digunakan secara aman oleh penduduk pulau Miyakojima.

Perhatian terhadap lingkungan memang sangat tinggi di Miyakojima. Sebelum adanya sistem Mega Solar, murni seluruh energi berasal dari PLTA, dan ini pun masih surplus. Pada tahun 2008, pulau Miyakojima mengeluarkan deklarasi “Pulau Eco Miyakojima”, dimana pulau ini punya misi mereduksi emisi CO2 sebanyak 40% di 2030 , serta reduksi emisi sampai 70% di 2050.
.
Sebagai inisiatif dari penduduk Miyakojima, MaxValue – sebuah supermarket terkenal di Jepang – didirikan di tengah-tengah pulau. Bermodalkan panel surya dan pembangkit angin sendiri, mampu mensuplai kebutuhan listrik supermarket sebesar 12%. Ada jugacharger EV (Electric Vehicle, mobil listrik) yang dipasang di tempat parkir, bisa digunakan oleh penduduk Miyakojima men-charge mobil listriknya secara cuma-cuma.









source : https://pentriloquist.wordpress.com






from

TELKOM UNIVERISTY
Diubah oleh nandaldira 17-02-2015 23:37
0
2.8K
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.