http://news.detik.com/read/2014/11/0...sa-pahlawannya

Way Kanan, - Menteri Pertahanan Ryamizard hadir hadir dalam acara Napak Tilas sang ayah, Mayjen (Purn) Musanif Ryacudu di Kabupaten Way Kanan, Lampung. Acara lomba yang digagas Pemkab setempat itu merupakan acara tahunan yang digelar dalam rangka Hari Pahlawan.

Mayjen (Purn) Ryacudu merupakan pejuang kemerdekaan yang lahir di Way Kanan dan sangat dihormati oleh masyarakat setempat sebagai pahlawan daerah yang amat berjasa. Ryamizard pun mengingatkan betapa pentingnya menghormati jasa-jasa pahlawan.

"Kegiatan ini sebagai salah satu bentuk sebagai penghormatan terhadap perjuangan pahlawan kita. Seperti yang diungkapkan oleh founding father, 'Hanya bangsa yang menghargai jasa-jasa pahlawannya dapat menjadi bangsa yang besar', atau 'Bangsa yang besar adalah bangsa yang selalu menghargai jasa para pahlawannya," ungkap Ryamizard.

Hal tersebut diungkap Jenderal (Purn) Bintang 4 itu saat melepas acara lomba Napak Tilas di Lapangan Korpri Pemda Way Kanan, Minggu (8/11/2014). Kepada para peserta Napak Tilas yang banyak mengenakan aksesoris pejuang '45 itu, Ryamizard mengingatkan bahwa meski Indonesia sudah merdeka, perjuangan belumlah selesai.

"Sejarah menunjukkan bangsa kita adalah bangsa pejuang. Perjuangan pembangunan untuk mewujudkan bangsa yg adil dan makmur tidak kalah berat dengan pejuang kemerdekaan. Diperlukan patriotisme, cinta tanah air dan persatuan," kata Ryamizard.

Menurutnya, rute Napak Tilas yang dilalui peserta lomba itu adalah rute yang dilalui Mayjen Ryacudu bersama pejuang-pejuang lainnya saat berperang dahulu. Ryamizard pun mengucapkan terima kasih kepada Bupati Bustami Zaenudin dan masyarakat setempat yang sudah memberikan penghargaan kepada ayahnya dengan mengadakan acara semacam ini selama 8 tahun berturut-turut.

"Saya sangat menghargai masyarakat dan Pemda Way Kanan dengan menunjukkan kecintaan pada pejuang. Kepada bapak Bupati Way Kanan atas nama keluarga saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya karena sudah menyelenggarakan Napak Tilas ke-8 ini," tutur mantan KSAD itu.

"Dengan mengucapkan Bismillah Napak Tilas perjalanan Mayjen (Purn) Ryacudu ke-8 tahun 2014 secara resmi saya nyatakan dimulai," tambahnya membuka acara.

Bupati Way Kanan sendiri, Bustami menyatakan kegiatan Napak Tilas itu diikuti oleh 3000 peserta dari berbagai elemen masyarakat. Menurutnya kegiatan tersebut penting dan strategis dilakukan untuk membangun kembali rasar persatuan dan kesatuan bangsa.

"Ini juga merupakan kilas balik dan introspeksi di mana Zaman boleh berubah namun jati diri dan eksistensi bangsa harus terus dipertahankan," imbuh Bustami dalam kesempatan yang sama.

Ryamizard pun lalu melepas keberangkatan peserta Napak Tilas yang dengan semangat berteriak, "Merdeka, Merdeka."

Setelah acara pelepasan, Ryamizard bersama Bupati Way Kanan secara simbolis memberikan sertifikat proyek Pemkab pemberian tanah kepada para petani untuk bertani. Selain itu, ia juga memberikan bantuan berupa alat traktor dan beberapa bantuan sosial lainnya.

Usai acara pelepasan Napak Tilas, Ryamizard sempat berkeliling-keliling dengan menggunakan helikopter. Ia meninjau wilayah setempat dari udara.

mari kita lihat apakah kata katanya bakal direalisasikan / cuman lip service belaka