WONOGIRI (KRjogja.com)- Kepala Dusun atau Kadus memang harus 'mengayomi' warganya, tanpa terkecuali, bukan 'ngeloni' warganya yang menjadi janda. Seperti dilakukan oknum kadus Su (47) Dusun Talunombo Wonoharjo Kecamatan/Kabupaten Wonogiri. Perbuatan 'ngeloni' jandi Sri ternyata telah lama tercium warga. Mengingat yang sering bertamu di rumah janda adalah kadusnya, hal itu oleh warga didiamkan. Namun gerak-geriknya selalu diawasi.
Spoiler for berita:
Diamput, ternyata pak kadus sudah berani mein 'kelon-kelonan'. Karuan saja warganya berang. Digropyoklah rumah janda beranak satu itu. Pemndangan yang tidak sepantasnya dilakukan pak Kadus, menjadi tontotanan warga Dusun Ngasinan Rt 4 RW 1 wilayah rumah janda sri."Perbuatannya memang sudah lama,tapi kami belum bisa menangkapnya karena belum cukup bukti.Saking geramnya tadi malam waktu
Spoiler for berita:
Kadus Su masuk ke rumah janda itu kita biarkan dulu tapi kita sanggong dari kejauhan.Dan selang beberapa jam,akhirnya kami gerebek,ternyata keduanya sudah bercengkerama didalam kamar janda itu,"tutur salah seorang warga Dusun Ngasinan.
Spoiler for berita:
Saking geramnya masyarakat sekitar yang ikut dalam aksi penggerebekan itu pun naik pitam, keduanya pun dipaksa keluar dari dalam rumah milik janda beranak satu itu. "Beruntung warga sekitar tidak berbuat anarkis,keduanya pun langsung diarak menuju rumah Kepala desa.
Spoiler for berita:
Kepala Desa(Kades) Wonoharjo Parmin saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya menyerahkan semuanya kepada pihak berwajib. 'Kedua dalam proses pemeriksaan kepolisian", ujar Parmin (Dsh)