Mari sejenak berfikir soal solusi BBM,
Fakta :
- Subsidi BBM hampir 300T per tahun
- Penikmat subsidi >70% pengendara mobil
- Pemerintah butuh dana segar unt berbagai program barunya
Harapan :
- Subsidi tepat sasaran, rakyat kecil yg memerlukan.
Solusi 1:
- Tentukan golongan, atau rakyat yg mana yg disasar subsidi BBM
- Pembagian kartu ke rakyat kecil yg pantas menerima BBM bersubsidi
- Pembatasan pembelian BBM bersubsidi hanya bagi pemegang kartu dan dibatasi brp liter/minggu
- Terserah si rakyat kecil itu bensin mau dijual lagi atau dipake, itu hak dia, yg pasti per kartu dibatasi quotanya.
- Pembagian kartu subsidi BBM dibatasi 30% dari BBM total subsidi BBM saat ini.
- Lebih baik lg bukan kartu tapi memberi tanda scr digital pada KTP warga yg layak dpt subsidi (tp implementasinya sdkt rumit)

Solusi 2 :
- Kembangkan lg explorasi minyak di Indonesia, banyak ahli2 minyak kita yg justru kerja di luar dan disewa perusahaan asing.
- Brantas mafia minyak (taken from 2nd post)
- perbaiki transportrasi umum dan fadilitas unt pejalan kaki.

Solusi 3:
Kembangkan scr SERIUS, sumber bahan bakar alternatif, bio-solar, bio-ethanol, dll dsb, dan kembangkan secara masal

Ada ide lain?