Sumber =
http://jogja.tribunnews.com/2014/08/...ar-kulonprogo/
Quote:
Jumat, 22 Agustus 2014 19:39 WIB
Laporan Reporter Tribun Jogja, Singgih Wahyu Nugraha
TRIBUNJOGJA.COM, KULONPROGO - Pembangunan pelabuhan perikanan Tanjung Adikarto masih menjadi Pekerjaan Rumah (PR) besar di Kulonprogo. Kalangan legislatif menilai perlu segera dilakukan redesain pembangunannya supaya cepat rampung.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kulonprogo, Hamam Cahyadi mengatakan, saat ini masih ada dua PR besar terkait proyek tersebut yang harus segera dirampungkan. Yakni menyangkut konstruksi pemecah ombak (breakwater) dan sedimentasi di kolam pelabuhan yang masih cukup tebal.
Pengerjaan breakwater hingga kini belum juga rampung karena selalu ambrol diterjang ombak Laut Selatan. Sementara, ombak juga membawa sedimen yang membuat pendangkalan di dasar kolam pelabuhan tempat berlabuhnya kapal.
“Dua masalah itu membuat pelabuhan Tanjung Adikarto belum bisa beroperasional,” kata politisi PKS tersebut, Jumat (22/8/2014).
Menurut Hamam, perlu dilakukan redesain atas dua hal tersebut sehinnga realisasi operasional pelabuhan bisa segera terwujud. Dengan pembetulan pemecah ombak dan pengerukan sedimentasi, nantinya kapal-kapal besar penangkap ikan dapat masuk ke kolam pelabuhan dengan lebih leluasa.
Penuturan senada diungkapkan anggota dewan dari PDI Perjuangan, Aji Pangaribawa. Menurutnya, belum beresnya kedua masalah tersebut juga membawa implikasi terhadap mangkraknya fasilitas pendukung yang sudah ada saat ini. Semisal, beberapa bangunan gedung di areal pelabuhan yang hingga kini belum bsia dimanfaatkan akibat belum beroperasinya pelabuhan. (tribunjogja.com)
Sekedar info saja sih