darkslay3rAvatar border
TS
darkslay3r 
[REVIEW] XBOX ONE CONTROLLER (TITANFALL LIMITED EDITION)
Xbox One Controller (Tifanfall Limited Edition)


Pada kesempatan ini saya mau melakukan review pada salah satu controller console gaming yaitu Xbox One Controller, pada review ini saya menggunakan versi Titanfall. FYI, controller ini belum beredar resmi di Indonesia, saya mendapatkannya dari seller yang membuka Pre-Orderdari luar jadi kalau menanyakan garansi sayangnya belum ada dan setau saya memang untuk controller console memang tidak ada garansi (hanya console saja yang mendapatkan garansi)


Packaging :

Packaging pada controller ini sangat simple dan agak pelit, yang saya dapat hanya controller, 2 baterai AA (not rechargable) dan buku (atau boleh saya sebut kertas saja karena sangat tipis).


Spoiler for Packaging:


Spoiler for :


Spoiler for :


Spoiler for :


Spoiler for :


Setelah saya search di internet soal packaging, memang benar untuk versi Titanfall sendiri hanya itu saja yang diberikan, sedangkan untuk versi standart dari controller, ada beberapa paket yang ditawarkan seperti bundlingkabel data + rechargeable battery.


Design :

Design pada controller ini, impresi pertama saya sangat menarik dan menonjolkan kesan limited edition itu sendiri, dapat dilihat pada corak yang keren pada controller, dengan dasar warna putih kemudian diberikan stripping warna oranye dan hitam,

Spoiler for :

Sangat keren menurut saya kalau dibandingkan dengan versi standart yang hanya dibalut dengan warna hitam polos saja.

Spoiler for :

Untuk inputnya sendiri, jika dibandingkan dengan pendahulunya yaitu Xbox 360 Controller, ada perubahan pada tombol d-pad, jika untuk Xbox 360 Controller d-padnya berdesain lingkaran, pada versi Xbox One Controller didesain lebih simple, hanya menampilkan d-padsaja tanpa embel-embel lingkaran.

Spoiler for :

Menurut saya, kelebihan dari d-pad Xbox One Controller ini akan lebih presisi dalam menekan tombol, sebagai contoh ketika saya menggunakan Xbox 360 controller, ketika saya menekan tombol d-padkanan, terkadang tombol atas akan sedikit tertekan juga sehingga mengurangi keefektivitas tombol.


Kemudian untuk tombol Y,A,X,B ada sedikit perubahan desain yang menurut saya lebih elegan yaitu dengan dasar hitam kemudian ditambahkan dengan warna khas untuk Y,A,X,B ini yaitu kuning, biru, merah dan hijau.

Spoiler for :

Untuk bagian analog, ada penambahan texturepada karetnya, ketika saya coba ternyata texture ini untuk mengurangi rasa licin saat menggunakan analog.

Spoiler for :

Pada bagian bawah controller, terdapat slot charging. Ya seperti pendahulunya controller ini juga dapat menggunakan wireless modeatau wired mode sebagai input ke console.

Spoiler for :

Untuk tombol LB dan RB, ketika ditekan akan mengeluarkan bunyi clicky, sedangkan untuk LT dan RT tidak memiliki tactilenamun ketika ditekan sangat lembut dan nyaman sekali.

Spoiler for :

Pada bagian depan controller ada sebuah slot mini usb yang berguna untuk menggunakan wired modeyang dapat disambungkan ke console atau PC, kemudian disebelahnya ada tombol wireless untuk sync dengan wireless receiver, sayangnya belum dapat saya coba karena driver wireless untuk Windows sendiri belum ada.

Spoiler for :


Build :

Untuk build qualitycontroller ini, ketika saya gunakan terasa berat dan solid. Saya sempat coba menggenggam controller ini dengan keras dan agak menekan, sangat solid dan presisi ditangan saya. Body dari controller ini sendiri dari plastic dengan balutan dof printing dan glossy printing pada tombol-tombolnya.


Performance in-game :

Saya mencoba menggunakan controller ini untuk bermain Call Of Duty : Ghost dan WatchDogs. Ketika saya plug controller ini ke PC saya dan kemudian menjalankan game tersebut, controller ini ternyata terdeteksi baik pada game, untuk controller configurationsendiri sudah auto, kesan yang sangat baik sekali sehingga saya tidak perlu mengatur tombol secara manual.
Game pertama saya coba COD Ghost, untuk tracking menggunakan analognya sangat bagus, saya dapat mengheadshot lawan dengan mudah tanpa suatu kesulitan. Kombinasi LT untuk snipe mode dan RT untuk fire weapon membuat saya merasa seperti memegang senjata asli (ALAY emoticon-Ngakak (S)). Untuk tombol X,Y,B,A juga sangat responsi.
Untuk game kedua yaitu WatchDogs, bagian driving dan travelling kota sangat nyaman, namun ketika bagian war dengan musuh, saya agak merasa kesulitan untuk meng-shot lawan, kombinasi tombolnya agak sulit untuk saya dan juga kontrol kamera jika dibandingkan dengan menggunakan keyboard dan mouse.


Driver :

Saya melakukan test dengan controller ini pada Windows 8.1 64 bit, kebetulan Microsoft sudah merilis driver untuk Xbox One Controller.
Spoiler for Link Download Driver:



Conclusion :

Controller ini merupakan controller ternyaman yang pernah saya pegang, sebelumnya saya pernah lama menggunakan controller PS dan untuk penggunaan jangka panjang akan terasa kram sedangkan untuk Xbox One Controller saya tidak merasa kram (pemakaian atas 4 jam). Untuk desainnya sendiri menurut saya lebih cocok untuk tangan menengah-besar karena memang desain controller yang agak lebar. Bagi yang pengen main Xbox One namun dana terbatas, controller ini dapat dimasukkan ke wishlist, pengalaman bermain Xbox One dapat dirasakan disini .
Overall, nice job Microsoft, desain dan fungsi yang solid untuk gaming.
Diubah oleh darkslay3r 19-09-2014 12:01
0
9.6K
25
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Hardware Review Lab
Hardware Review LabKASKUS Official
2.2KThread990Anggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.