Dear Teman-teman,

Marketing masih menjadi divisi tim penyerang utama dalam sebuah perusahaan. Pergerakan mereka dibutuhkan kejelian dalam melihat prospek ketertarikan konsumen yang menjadi tolak ukur keberhasilan marketing campaign. Pekerjaan rumah dari Lowongan pekerjaan marketing atau bagian pemasaran di era digital sudah berkembang begitu uniknya lebih dari sekadar promosi dan penjualan, namun lebih kepada pertarungan untuk merebut hati dengan menempatkan merek perusahaan ke dalam hati konsumen.
Kualitas produksi barang atau jasa tentu saja menjadi modal awal, di samping itu juga sinergi seluruh lapisan dalam perusahaan juga turut andil. Lalu, seperti apa tantangan marketing untuk lowongan kerja marketing di 2014? Sebelum menyiapkan lamaran kerja, simak tips-tips dari para top marketer dunia di industrinya masing-masing berikut ini.

Tips pertama : Saatnya ciptakan konten unik

Strategi untuk menciptakan konten yang menargetkan media tertentu muncul dari ide penulis buku “Reinventing You”, adalah Dorie Clack yang membawa ide untuk menciptakan suatu strategi rahasia konten marketing dengan resep baru, yang tidak hanya berkutat pada konten blog melulu. Resep rahasia terbaru darinya dapat berupa media podcast, akun pinterest, sampai kepada menciptakan anthem perusahaan. Clack menekankan bahwa yang penting adalah menciptakan suatu yang baru dan unik.

Tips kedua : Tingkatkan kualitas barang dan jasa

Tips berikut ini muncul dari seorang Ryan Holiday, direktur marketing di American Apparel. Ryan berbicara tentang merayu konsumen dalam marketing adalah perkara mudah, namun yang menyulitkan adalah mencari bahan pembicaraan yang layak ke hadapan konsumen. Untuk ini, menurutnya 90 persen perusahaan yang sukses marketingnya adalah mereka yang berfokus meluangkan energi mereka tidak hanya pada bagian pemasaran, tapi lebih kepada peningkatan kualitas produk atau layanan perusahaan. Alasan Ryan atas dasar ini adalah media yang berkembang saat ini sudah begitu banyaknya, jadi cara pasar memandang keunikan suatu produk sebetulnya sudah tanpa batas, namun hanya mereka yang memiliki kekuatan akan kualitas barang serta jasa layanan yang akan berhasil menyukseskan program marketingnya.

Tips ketiga : Menganjurkan yang benar

Saran untuk tantangan marketing 2014 yang ketiga datangnya dari Ekaterina Walter, Co-founder Branderati sekaligus penulis buku best seller “Think Like Zuck”. Menurutnya di era media sosial sekarang ini, anjuran yang benar kepada konsumen perusahaan menjadi dasar bentuk pengaruh kebenaran sejati yang kuat. Menurutnya saat ini kita telah memasuki era anjuran dimana konsumen sudah tidak lagi membeli karena mereknya, tapi mereka mulai menginvestigasi produknya.
Anjuran yang tepat bukanlah soal nominal, tapi lebih kepada memberikan dampak yang dihasilkan dari pola perilaku yang muncul dari hasrat, relevansi, serta kepercayaan. Sebuah dampak atas kecintaan murni terhadap suatu merek tercermin dalam sebuah anjuran yang fokus dalam membangun hubungan dengan konsumennya lewat anjuran-anjuran sejati yang berkelanjutan sejalan dengan perkembangan bisnis perusahaan. Tantangan yang muncul untuk para marketer adalah memasarkan produknya untuk menciptakan penggemar merek perusahaan lalu bersama dengan mereka memasarkannya kembali.

Nah, dari ketiga tips menghadapi tantangan marketing untuk lowongan kerja 2014 di atas Anda sudah dapat menangkap objektif masing-masing tips dan memikirkannya kembali dalam benak Anda. Suatu ketika Anda dihadapkan pada situasi seperti misalnya saat wawancara lowongan pekerjaan marketing atau ide campaign marketing terbaru, Anda dapat mengolah tips itu kembali yang disesuaikan dengan industri perusahaan dimana Anda melamar. Semoga tercerahkan, Workers!

Salam,