Mengkonsumsi Roti atau Nasi: Mana yang Lebih Menyehatkan?

Mengkonsumsi roti atau nasi, keduanya adalah sumber karbohidrat pemberi energi bagi tubuh Anda. Banyak orang beranggapan bahwa beras bisa membuat tubuh menjadi gemuk, tapi ada pula yang mengatakan bahwa roti sulit dicerna. Yuk, cari tahu mana yang lebih baik dan menyehatkan?

Sumber karbohidrat
Nasi memiliki kandungan rendah karbohidrat, sedangkan roti kaya akan karbohidrat kompleks. Proses enzim dalam tubuh akan memecah karbohidrat kompleks, sehingga konsumsi kalori akan lebih banyak. Jika Anda mengalami gangguan pencernaan, lebih baik mengkonsumsi nasi ketimbang roti karena energi yang diperlukan untuk memecah karbohidrat dari nasi lebih rendah.

Malas atau lesu
Pernahkah mengantuk setelah makan nasi? Hal ini terjadi karena tubuh mengalami lonjakan gula darah dengan cepat yang berasal dari asupan nasi. Berbeda dengan roti, tidak akan membuat Anda merasa lesu setelah memakannya.

Serat
Mengkonsumsi roti atau nasi, manakah yang memiliki banyak serat? Roti kaya akan karbohidrat kompleks tentu merupakan sumber serat, terutama roti gandum. Serat berperan penting untuk melancarkan sistem pencernaan. Dibandingkan roti, nasi tidak begitu banyak mengandung serat.

Lemak
Kandungan lemak pada nasi lebih banyak daripada roti. Dianjurkan, bagi Anda yang menderita kelebihan berat badan (obesitas) untuk tidak mengkonsumsi nasi karena menyebabkan tubuh Anda semakin gemuk. Agar nasi lebih sehat saat dikonsumsi, sebaiknya masaklah nasi dengan menggunakan pressure cooker agar air menyerap ke dalam beras.

Masih bingung pilih yang mana? Mengkonsumsi roti atau nasi, keduanya memiliki kandungan bermanfaat yang menyehatkan tubuh, jadi menurut Sharon, Anda memang tetap harus mengkonsumsi keduanya, tapi tidak berlebihan, ya. Bagi Anda bread lovers, disarankan mengkonsumsi olahan roti untuk kesehatan jantung secara rutin agar terhindar dari serangan jantung dan kolesterol jahat.