Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

gampang11Avatar border
TS
gampang11
Ormas ANN Berbasis NU Komitmen Menangkan Jokowi-JK
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satu lagi organisasi kemasyarakatan atau ormas pendukung pasangan Jokowi-Jusuf Kalla, calon presiden dan calon wakil presiden yang diusung PDIP, Partai Nasdem, PKB dan Partai Hanura dideklarasikan.

Mereka bergabung dalam Aliansi Nasionalis Nahdliyyin (ANN), di mana sebagai Ketua Presidium Nasional-nya adalah Edwin Henawan Soekawati dan Sekjen di jabat Muzaki Kholis.

"Berkaitan dengan pemilihan presiden dan wakil presiden tahun ini, sesuai aspirasi kader nasonalis dan nahdilyyin di seluruh Indonesia dan berdasarkan rapat para pendiri, kami memutuskan dan memenangkan Jokowi dan Jusuf Kalla sebagai presiden dan wakil presiden RI perode 2014-2019,” kata Ketua ANN, Sirra Prayuna, di Jakarta, Senin (26/5/2014).

Ketua ANN yang lain Bob R. Randilawe menambahkan, ANN akan mengkonsoldasikan suara pemilih diseluruh Indonesia dengan target perolelan suara tambahan dari ANN untuk pasangan Jokowi-Jusuf Kalla kurang lebih 10 juta suara.

Itu untuk melengkapi kemenangan pasangan Jokowi-Jusuf Kalla yang ditargetkan lebih dari 65 persen suara dari total jumlah pemilih yang sah.
“Kami optimis dengan target tersebut, karena kami siap memperjuangkan pasangan ini untuk menang satu putaran,” kata Randilawe.

Edwin Henawan Soekawati menjelaskan ANN adalah wadah perjuangan kaum nasonalis, baik itu nasionalis marhaenis serta kaum nahdiiyyin di seluruh Indonesia maupun yang berdomisili di luar negeri.

Menurut Edwin, ANN terpanggil untuk meluruskan cita-cita nasional rakyat In donesia yaitu mewujudkan masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, sesuai Pembukaan UUD 1945.

ANN, kata dia, merasakan bahwa cita-cita-cita proklamasi 17 Agustus 1945 masih jauh dari yang diharapkan. Bahkan saat ini sudah terjadi penyimpangan dari yang seharusnya yaitu Pancasila sebagai philosofisch grondslag dan pandangan hidup. Begitu juga dengan UUD 1945 sebagai UUD negara, NKRI sebagai bentuk negara sudah mulai dikhianati secara sistematik.

"Karena itu kami lahir dan menyatakan dukungan, bukan sebagai ormas yang hura-hura, dan tidak mau hanya cek kosong belaka,” kata Edwin.

Sumber

Alhamdulillah....
Diubah oleh gampang11 26-05-2014 09:01
anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
2K
3
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Pilih Capres & Caleg
Pilih Capres & CalegKASKUS Official
22.5KThread3.1KAnggota
Urutkan
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.