Merupakan salah satu brand yang lahir di Jepang, Mazda juga berhasil meraih kesuksesan di dunia industri otomotif. Ia pun makin dikenal berkat usaha serta pengembangan teknologinya yang irit dan ramah lingkungan.

Brand yang namanya terinspirasi dari seorang tokoh jaman Iran Kuno, Zoroaster/Zarathustra, ini memiliki logo yang sederhana dengan huruf 'M' dibuat mirip dengan siluet burung yang mengepakkan sayap. Logo tersebut menggambarkan harapan sang autmaker untuk dapat 'terbang' (meraih kesuksesan) di masa depan.

Siapa yang tak mengenal es krim Baskin Robbins? Di Indonesia, kita dapat menemui gerainya di berbagai mall. Tapi tahukah Anda, bagaimana sejarah logo toko es krim yang didirikan oleh pasangan Tuan Baskin dan Nyonya Robbins ini?

Sejak kemunculannya di tahun 1945 di California, toko es krim ini telah berganti logo berulang kali. Namun hanya satu yang tak berubah, yaitu penyebutan angka 31. Angka '31' merupakan representasi 31 varian rasa es krim terkenal Baskin Robbins. Ada beberapa slogan yang menyertakan angka ini, misalnya: '31 Flavours of Fun', '31 Flavours at Their Best', 'Trust 31' dan beberapa lainnya. Apakah Anda menyadari juga, angka 31 pada logo mereka?

Merupakan produsen legendaris asal Amerika yang memiliki keunggulan di segi teknologi serta desain mesin, logo Ford ternyata juga memiliki sejarahnya sendiri. Lambang yang cantik dengan tulisan nama 'Ford' dengan background biru yang nampak elegan dengan berbalut outline oval.

Asal mula logo tersebut memiliki akar yang cukup dalam di sejarah sang automaker. Logo Ford didesain oleh Harold Wills yang merupakan pegawai pertama sekaligus seorang tokoh penting Ford.

Sebelum bekerja dengan Henry Ford pada tahun 1901, Wills memiliki usaha percetakan yang didirikannya sendiri. Baru saat Henry FOrd mengatakan akan membuat logo untuk Ford, Wills-lah yang mencetak sekaligus mendesain sketsa awal lambang automaker yang berusia lebih dari 100 tahun tersebut.

Uniknya, font yang dipakai dalam lambang Ford tersebut ternyata mencontek font yang digunakan oleh Wills dalam kartu namanya.

Logo apel yang satu ini sangat terkenal di seluruh dunia dan menjadi ikon gaya hidup masa kini. Penasaran nggak sih, mengapa kok apel yang menjadi pilihan Steve Jobs daripada buah-buahan lainnya? Ternyata, ada kisah unik dibaliknya, lho.

Pada suatu hari, Steve Jobs baru saja kembali dari sebuah pertanian apel setelah memulai diet buahnya. Saat itulah ia dalam proses mendirikan perusahaan barunya (yang kini menjadi Apple, Inc.). Terinspirasi dari pertanian apel tersebut, ia menjadikan apel sebagai logonya. Karena khawatir orang berpikir logo apel tersebut adalah buah chery, ia memodifikasi gambarnya dengan aksen gigitan. Hihihi. Ada-ada saja ya.

tambahan dari agan enih

Bayerische Motoren Werke atau yang lebih gampang dipanggil BMW adalah salah satu perusahaan asal Jerman yang sukses meraup popularitas di dunia otomotif.

Logo BMW yang dijuluki 'roundel' pertama kali digunakan pada tahun 1917. Memiliki desain yang paling beda dengan logo automaker lainnya, arti dari 'roundel' ini juga memiliki banyak versi yang berbeda.

Salah satu yang paling terkenal adalah 'Shining Propeller'. Maksudnya, beberapa orang menganggap bahwa lambang BMW terinspirasi dari baling-baling warna putih pesawat tempur. Teori tersebut kemudian dihubungkan dengan sejarah BMW yang pernah menjadi pembuat mesin pesawat perang jaman Perang Dunia I.

Di lain sisi, ada juga yang menganggap bahwa warna biru dan putih logo BMW dibuat berdasarkan bendera Free State of Bavaria, Jerman, kampung halaman BMW. Mereka menganggap BMW sengaja membuat logo tersebut sebagai bentuk respect terhadap Bavaria.

Logo yang satu ini tentunya tak asing bagi kita yang doyan berolahraga. Meskipun sederhana, ternyata logo yang dikenal dengan nama 'swoosh' ini cukup melekat di ingatan masyarakat.

Carolyn Davidson adalah seorang perempuan dibalik logo terkenal Nike ini. Dibuat pada tahun 1971, sebetulnya gambar ini hanyalah sebuah tugas desain grafis saat Carolyn duduk di bangku sekolah. "Saya tidak menyukai gamabr ini, tapi saya akan tumbuh bersama gambar ini," ujar Carolyn yang ternyata tak menyukai hasil gambarnya. Tahukah Anda, ia hanya dibayar sebesar $35 atau sekitar Rp. 350 ribu untuk logo ini. Barangkali ia kini akan tercengang ya melihat bagaimana bernilainya logo sederhana miliknya ini.

Gerai kopi yang tersebar hampir di seluruh dunia ini identik dengan warna hijau dan putihnya. Jika Anda melihat logo awal Starbucks, Anda akan terkejut. Pasalnya, logo awal Starbucks adalah seekor putri duyung tanpa baju yang duduk dengan dua ekor menjuntai. Warna awal logo gerai kopi ini pun adalah coklat dan putih.

Alasan Starbucks memilih putri duyung sebagai logonya adalah karena putri duyung merupakan salah satu mitologi Yunani kuno. Karena ada berbagai kritikan tentang penggambarannya, maka logo Starbucks pun perlahan diganti. Terhitung logo ini telah mengalami tiga kali pergantian sejak awal diluncurkan.

Berikutnya adalah pembuat mobil super ternama yang berasal dari Italia, Lamborghini. Paling tersohor dengan supercar karya mereka, Lamborghini menggunakan simbol 'The Bull' alias 'Banteng' sebagai identitas mereka.

Terlihat dan terdengar amat jantan, sebenarnya latar belakang logo yang dipakai oleh Lamborghini tersebut tidak serumit yang mungkin Anda pikirkan. Mereka sebenarnya mengambil lambang tersebut dari zodiak sang pendiri, Feruccio Lamborghini, yakni 'Taurus' yang disimbolkan oleh seekor banteng.

Salah satu minuman bersoda kalengan yang mendunia adalah Pepsi. Warna logo Pepsi terdiri dari merah, putih dan biru. Tahukah Anda, warna-warna ini ternyata merepresentasikan warna bendera Amerika. Tujuannya, untuk menunjukkan rasa kebanggaan dan patriotisme perusahaan minuman berkarbonasi ini berasal. Tak hanya itu, ternyata logo Pepsi pun dipercaya mengandung sisi fengshui, teori Phytagoras, teori ilmiah Einsten, teori magnet bumi dan lain-lain. Hmm, bisakah Anda menguak rahasia sesungguhnya dari logo ini.

Nah, merk permen lolipop ini masih bertahan hingga saat ini. Warna-warninya yang cerah juga mudah dikenali. Logo ChupaChups sebetulnya adalah rancangan seorang pelukis nyentrik bernama Salvador Dali pada tahuh 1969. Warna-warna untuk desainnya diambil dari warna bendera Spanyol karena nama 'Chupa Chups' berasal dari bahasa Spanyol 'Chapur' yang artinya menghisap.

Logo ini sangat mudah diingat 'bukan? Padahal pengerjaan logo ini hanya memakan waktu satu jam, sementara Salvador Dali duduk di cafe sambil minum kopi dengan seorang teman.

Merk transportasi yang satu ini sungguh klasik dan elegan. Seelegan logonya. Mercedes Benz ternyata menyimpan kisah di baliknya. Tiga poin yang terdapat pada logo mereka merepresentasikan tiga elemen kehidupan yaitu: air, udara dan bumi. Percaya atau tidak, poin-poin tersebut juga merepresentasikan dominasi merk Mercedes Benz dalam dunia transportasi (kapal, pesawat terbang dan mobil).