Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Moderator.siopuAvatar border
TS
Moderator.siopu
[KUTIPAN] Prabowo dan Jokowi Perang Sindiran


TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto kerap melontarkan sindiran yang mengarah ke Joko Widodo. Sindiran itu disampaikan calon presiden Gerindra tersebut dalam sejumlah kesempatan kampanye pemilu legislatif yang kini tengah bergulir.

Mendapat sindiran, Jokowi yang menjadi calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), menanggapi santai dan sering menjawab dengan kelakar.

1. Mencla-mencle
* Prabowo

"Saya kira berbahaya pemimpin Indonesia yang mencla-mencle. Suatu hari bilang A, besok bilang B. Jam 02.00 tahu dan jam 03.00 tempe.”
Di Bandara Halim Perdanakusuma ketika hendak ke Sragen, Jawa Tengah, untuk memulai kampanye perdana Gerindra, 16 Maret 2014.
(Baca: Prabowo: Calon Pemimpin Mencla-mencle Berbahaya)

* Jokowi
"Saya tidak mau mengomentari yang menyebabkan malah jadi panas. Biarkan masyarakat yang menilai. Perlihatkan sopan-santun politik.”
Saat makan siang di sebuah warung Tegal di depan Masjid Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta, 16 Maret 2013.
(Baca: Disindir Prabowo, Jokowi: Malah Jadi Panas)



2. Sajak Asal Santun
* Prabowo

“Boleh bohong, asal santun. Boleh nipu, asal santun. Boleh curi, asal santun. Boleh korupsi, asal santun. Boleh ingkar janji, asal santun. Boleh jual negeri, asal santun. Boleh menyerahkan kedaulatan bangsa, asal santun.”
Kampanye Gerindra di Gelora Bung Karno, Jakarta, 23 Maret 2014, Prabowo membacakan puisi. Sindiran dalam bentuk puisi ini juga kembali disuarakan Prabowo saat kampanye di beberapa daerah.
(Baca: Ini Sajak untuk Para Koruptor Karya Prabowo)

* Jokowi
"Akan lebih bagus kalau menyampaikan gagasan program-program untuk kebaikan bangsa, enggak perlu menjelekkan, belum tentu yang dijelekkan itu bagus.”
Ketika blusukan di Kampung Deret Cipinang Besar Selatan, Jakarta Timur, 25 Maret 2013.
(Baca: Diserang Lawan Politik, Jokowi: Aku Rapopo)


3. Capres Boneka
* Prabowo

“Pilihannya hanya dua, dipimpin Kurawa atau Pandawa? Dipimpin orang bersih atau koruptor? Banyak pemimpin saat ini hanya memikirkan cara untuk membohongi rakyat, bukan cara untuk menyejahterakan rakyat. Mereka ingin Indonesia dipimpin boneka, karena mereka ingin Indonesia miskin dan menjadi budak di negerinya sendiri.”
Saat kampanye perdana Gerindra di Sragen, Jawa Tengah, 16 Maret 2014. Sindiran ini juga kembali disuarakan Prabowo saat kampanye di beberapa daerah.
(Baca: Sindir Jokowi, Prabowo: Jangan Pilih Capres Boneka)

* Jokowi

“Bukan boneka, kalau boneka rakyat, iya. Saya tidak merasa dan cuekin saja. Saya tidak mau mengejek yang lain dan menjelekkan yang lain.”
Saat berkampanye PDI Perjuangan di Lapangan Joglo, Cianjur, Jawa Barat, 19 Maret 2014.


4. Perang Sajak

* Seekor Ikan
Seekor ikan di akuarium
Kubeli dari tetangga sebelah
Warnanya merah
Kerempeng dan lincah
……………………….
Terbawa ke laut lepas
Di sana ia bertemu ikan hiu, paus, dan gurita
Menjadi santapan ringan penguasa samudera

(Dibuat oleh Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon yang ditulis di akun Twitter-nya, 26 Maret 2014).

* Rempong
Seribu caci maki diungkap
Seribu sumpah serapah diucap
Ini bukan perang pandawa dan kurawa
Juga bukan dunia samudera
Tak ada gurita juga paus hanya anak negeri mengabdi
…..Gitu aja kok rempong

(Ditulis politikus PDI Perjuangan, Fachmi Habcyi, dan dikirim ke sejumlah media, 31 Maret 2014.)

seprti acara TV, berbalas pantun emoticon-Malu (S)

sumber : http://pemilu.tempo.co/read/news/201...erang-Sindiran
0
9.6K
70
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.2KThread83.7KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.