Kita Coba Kupas Tentang Pesawat

Beranda

...

The Lounge
Kita Coba Kupas Tentang Pesawat

nawap

20-03-2014 14:56

Kita Coba Kupas Tentang Pesawat

Di Rate Ya Gan

PESAWAT
Fakta Mengejutkan

11 Menit yang mencekam
Tahukah Anda, 11 menit setelah pesawat lepas landas adalah waktu yang mencekam. Sebab, 80 persen kecelakaan pesawat terjadi setelah terbang selama 11 menit.

Untuk itu, ada baiknya Anda tetap waspada selama 11 menit tersebut. Perhatikan instruksi yang diberikan awak kabing dengan benar. Jangan lupa, untuk mempelajari buku petunjuk kemanan.

Spoiler for :

Terbang bersama bayi lebih berbahaya
Terbang bersama buah hati memang menyenangkan, namun rupanya hal tersebut bisa menjadi bumerang. Menurut Federal Aviation Administration (FAA), sebenarnya tak masalah jika Anda membeli satu kursi dalam pesawat untuk tempat duduk bayi Anda.

Masalahnya adalah ketika Anda memangku sang buah hati. Hal tersebut dapat membahayakan bayi Anda sendiri, sebab Anda tak bakal memegangnya dengan baik ketika tiba-tiba terjadi turbulensi dan dia bisa terjatuh.

Spoiler for :

Turbulensi
Turbulensi adalah gerakan tidak beraturan atau berputar akibat perbedaan tekanan udara atau perbedaan temperatur udara. Turbulensi memang lumrah terjadi dalam penerbangan pesawat.

Masalahnya, para ilmuwan mengatakan abad sekarang ini tingkat karbon dioksida di udara semakin parah. Hal tersebut dapat menyebabkan pesawat sering mengalami turbulensi yang hebat karena perubahan tekanan udara

Spoiler for :

Pesawat jadi sarang penyakit

Pesawat dari berbagai maskapai di dunia punya jadwal ketat untuk terbang. Menurut investigasi Wall Street Journal, kebanyakan selimut di pesawat hanya dicuci selama 5 kali dalam 30 hari.

Pesawat pun bisa berubah menjadi sarang penyakit. Virus influenza dapat berkembang biak dan menular dengan cepat di sana. Berhati-hatilah terhadap selimut, meja makan di depan Anda, hingga pegangan tangan.

Spoiler for :

Pilot sering ketiduran

Sebuah survei penerbangan di Inggris, Norwegia, dan Swedia ini bakal membuat Anda terkejut. Ternyata hampir 54 persen pilot tertidur di dalam pesawat.

Parahnya lagi, sepertiga dari mereka juga mengaku setelah terbangun justru melihat kopilot yang tertidur.

Spoiler for :

Pesawat menghemat bahan bakar

Tindakan pemotongan biaya bahan bakar pesawat menjadi sorotan dunia akhir-akhir ini. Beberapa maskapai di dunia dilaporkan memangkas biaya bahan bakar demi neraca keuangan mereka. Bahkan, ada juga yang memakai cara pintas.

Kasusnya adalah pada maskapai Ryanair. Maskapai asal Inggris ini menyuruh pilotnya untuk menerbangkan pesawat lebih lambat agar menghemat bahan bakarnya.

Spoiler for :

90 Detik waktu untuk keluar dari pesawat

Federal Aviation Administration (FAA) mengungkapkan, waktu keluar dari pesawat yang terjatuh adalah hanya 90 detik. Sebab, api di dalam pesawat bisa menyebar dengan sangat cepat!

Untuk itu, Anda harus mengetahui letak di mana pintu darurat. Pakailah pakaian dan alas kaki yang nyaman, untuk membuat Anda mudah bergerak keluar dari pesawat.

Spoiler for :

Duduk jauh dari pintu darurat, bahaya!

Ada baiknya Anda memesan bangku pesawat yang berjarak tidak jauh dari pintu darurat. Sebuah analisis stastistik kecelakaan pesawat menyebutkan, penumpang yang duduk berada lima baris dekat dengan pintu keluar berhasil selamat dari evakuasi pesawat yang terjatuh dan terbakar.

Bagaimana jika Anda duduk di paling belakang atau paling depan? Ingat-ingatlah berapa jarak baris kursi Anda menuju pintu darurat. Lihatlah garis pada lantai yang menunjukan pintu darurat ketika kabin sudah dipenuhi asap.

Spoiler for :

Pilot membawa pistol

Apakah Anda tahu bahwa pilot AS diperbolehkan membawa senjata di kokpit?

Pada 2012 pilot US Airways menggunakan senjatannya ketika mendarat di Charlotte, North Carolina.Ini adalah pertama kalinya pistol ditembakkan di dalam pesawat di bawah program 9/11 untuk memberikan kru perlindungan terhadap teroris dan serangan lainnya.

Mike Boyd, pemilik perusahaan konsultan penerbangan The Boyd Grup, di Colorado mengatakan kepada CBS News, pada saat itu adalah situasi yang berbahaya. "Jika peluru melewati jendela, pesawat bisa jatuh."

Spoiler for :

Mesin gagal

Mesin gagal? Ini bukan masalah besar. Bahkan Anda mungkin tidak akan tahu

Pilot tidak akan selalu memberitahu Anda tentang hal itu karena pesawat telah dirancang untuk terbang dengan aman jika mesin gagal.

Menurut Boeing, pesawat komersial jet kembar telah dirancang untuk terbang pada satu mesin untuk waktu lama dan jika kemungkinan kedua mesin gagal.

Bagaimana dengan A380 jumbo? Ini juga bukan masalah, karena aman bisa terbang dengan hanya dua dari empat mesin yang bekerja.

Pada akhirnya para kru sering tidak mengungkapkan situasi ini untuk menghindari panik penumpang.

"Ada seni untuk mengungkapkan apa yang terjadi tanpa memberikan TMI (too much information)," kata pilot Eric Auxier,pilot sebuah perusahaan penerbangan besar sejak 1990.

Yang terpenting adalah menyampaikan pesan yang meyakinkan dan tetap tenang bahwa mekanik di pesawat akan memperbaiki sebaik-baiknya gangguan yang sedang terjadi.

Spoiler for :

Pesawat tua
Pesawat kita tidak baru, umurnya bisa sangat tua

Pernahkah Anda bertanya-tanya berapa umur pesawat Anda dan sudah berapa lama ia mengudara sampai dengan Anda naiki?

Menurut para ahli Airfare Watchdog, langit penuh dengan para 'pemain' tua, termasuk Boeing 717s dan versi awal dari 757, 767 dan 737. Bahkan sebelum 757 sudah tidak lagi diproduksi, Anda bisa saja terbang pada pesawat yang berusia 26 tahun.

Spoiler for :

Ruang Kokpit steril?

Seberapa aman kokpit ?

Setelah peristiwa 9/11 aturan baru yang ketat dikeluarkan oleh FAA yang mengumumkan semua pintu kokpit harus diperkuat dan dilengkapi perangkat pengunci intern. Tapi laporan Licensed Aircraft Engineers Association Australia menemukan kunci kokpit bisa dibuka dengan stik es krim atau boarding pass yang digulung?

Resolusi lain adalah untuk menginstal pintu masuk ganda untuk kokpit, tapi The New York Times melaporkan bahwa beberapa maskapai menghapus pintu-pintu ini untuk menghemat anggaran.

Pilot sama seperti manusia lainnya, perlu istirahat, ke toilet, makan dan juga mengantuk, maka tak terelakkan bahwa pintu kokpit terbuka dalam penerbangan. Salah satu analis penerbangan memperkirakan bahwa pintu kokpit dibuka rata-rata sekitar delapan kali selama penerbangan.

Sementara pramugari yang seharusnya berjaga-jaga setiap kali seseorang masuk atau keluar kokpit, kenyataannya mereka juga sering sibuk mengatur lainnya.

Spoiler for :

MITOS APA GAK YA?

Mengapa kita harus mematikan ponsel?
Mitos: Sinyal ponsel dapat mengganggu jaringan elektronik pesawat.
Fakta: Pesawat harus mematuhi panduan penerbangan yang membatasi penggunakan perangkat elektronik pribadi kendati tidak ada bukti kuat bahwa sinyal itu dapat mengganggu sistem penerbangan dalam pesawat.
Sebenarnya, pihak maskapai tidak yakin 100 persen bahwa sinyal telepon dapat mengganggu sistem. Bahkan, dari riset terakhir, sekitar 6,5 juta orang dalam setahun terakhir ini membiarkan telepon mereka tetap menyala ketika terbang di Inggris dan ternyata tidak ada masalah apa pun. Namun, sebagian besar otoritas penerbangan tetap melarang penggunaan ponsel.

Spoiler for :

Mengapa saat darurat, kita harus dalam posisi menunduk?
Mitos: Ini agar kita merasakan adanya kesempatan untuk hidup serta memastikan kita tetap tenang saat kondisi darurat. Selain itu, kita juga harus menjaga keutuhan gigi agar bila terjadi kecelakaan, mudah dilakukan identifikasi.
Fakta: Badan Keselamatan Penerbangan Australia mengatakan,''Telah terbukti posisi menunduk dan memeluk itu mengurangi peluang terjadinya cedera serius pada penumpang.''
Selain itu, dalam posisi kepala menekan pada satu permukaan juga akan mengurangi kemungkinan dampak saat terjadi benturan.

Spoiler for :

Mengapa gampang sakit saat dalam pesawat?
Mitos: Sirkulasi udara di pesawat membuat kita pusing dan mabuk udara.
Fakta: Sirkulasi udara sebenarnya cukup baik, kita mabuk karena benda-benda yang kita sentuh.
Menurut Boeing, udara kabin sering ditukar dengan udara bersih dari luar. Peralihan udara ini juga menghilangkan berbagai bakteri dan virus. Namun, kerap kali bantal, kursi, toilet, dan meja justru kurang bersih. Padahal, benda-benda inilah yang disentuh penumpang.
Dari penelitian terungkap, satu toilet untuk 50 penumpang adalah alasan kuat yang bikin kita mudah sakit dan mabuk. Jadi, jawabannya rajin-rajin cuci tangan untuk menghindarkan bakteri dan virus.