Quote:
Sang klien menginginkan meeting di sesi lunch. Ada yang merasa lebih enjoy dan menikmati namun ada pula yang merasa enggan bahkan menjadi lebih kaku ketika menghadapi klien sambil makan. Bagaimana mengambil solusi terbaik?
Tentu anda tak bisa menolak ketika klien mengajak makan siang sambil meeting membicarakan pekerjaan. Bila meeting di ruang kantor sudah biasa anda hadapi, kini rasanya menghadapi klien sambil menyantap makanan membuat anda merasa tak nyaman. Dari mulai suasana kaku, takut bila anda kikuk atau melakukan kesalahan saat makan atau urusan apakah klien menyukai menu makanan yang anda pesan atau cara anda makan.
Bila anda sudah menerima undangan untuk makan siang, memang kadang destinasi restoran atau kafe yang dipilih klien berada di luar urusan anda. Untuk menyikapi hal tersebut, berusahalah untuk selalu memesan menu yang ringan atau tak berisiko. Menu-menu berat seperti sop buntut, seafood seperti udang dan kepiting sampai lauk nasi dan ikan goreng harus anda jauhi. Pesanlah menu yang lebih simple dan tidak akan membuat kerepotan saat memakannya seperti nasi goreng, sup ayam, sampai sandwich dan salad. Bila masih takut akan menu makanan yang dipesan, anda bisa memesan menu yang sama dengan pilihan klien anda.
Hindari pula memakan menu kuliner dengan penggunaan bumbu terlalu tajam. Saat berbicara dengan klien di meja makan, bisa jadi aroma bawang atau racikan terasi yang terlalu tajam membuat klien kurang nyaman dan bahkan malas berbicara dengan anda. Untuk minuman, hindari minuman-minuman bersoda dan lebih baik memilih air putih atau teh saja.
Anda juga harus tahu etika saat makan. Bila klien mengundang makan di restoran formal, tentu anda harus mengetahui tata cara dan etika yang baik saat menyantap dan mempergunakan alat makan. Cara makan pun harus pelan dan jangan tergesa-gesa karena itu akan poin pribadi bagi klien merasa risih sampai kurang nyaman dengan diri anda.
Bila segara aturan tersebut sudah anda jalani, anda bisa memulai bicara tentang masalah pekerjaan dengan klien. Ingat, tetap santai dan bersikaplah yang akrab dan ramah dengan klien. Good luck!
Sumber:
http://www.soulofjakarta.com/index.p...&kat=5&id=MzA4
Kalo ane sendiri sih lebih seneng ngajak klien hang out sambil ngelobi. Kalo meeting kesannya kaku. Kalo agan gimana?