bonekabekasicomAvatar border
TS
bonekabekasicom
Ngintip nyok sejarahnye Boneka
Keberadaan boneka dalam sejarah sebenarnya bertepatan dengan awal peradaban manusia itu sendiri . Pada masa zaman kuno, boneka digunakan sebagai representasi dewa , dimana boneka memainkan peran penting dalam upacara-upacara , dan ritual , yang berkaitan dengan agama .
Secara historis , boneka telah diambil pada beberapa tokoh yang berbeda , dan berbagai bentuk yang unik . Boneka dirancang untuk menyerupai hewan , atau makhluk imajiner juga telah meningkat dalam popularitas dengan perkembangan waktu .
Sepanjang sejarah boneka telah berevolusi tepat bersama dengan jangka waktu , sering mereplikasi trend terbaru dalam mode dan gaya . Sebagai teknologi maju , sehingga juga melakukan metode penciptaan boneka yang akhirnya memberi jalan untuk disederhanakan menjadi produksi massal boneka.
Popularitas sejarah boneka tidak terbatas secara eksklusif untuk anak-anak . Boneka ada sebelum 1700 M tidak semata-mata dianggap sebagai mainan anak-anak , mereka juga dirancang untuk orang dewasa .
Boneka kuno juga pernah ditemukan telah menyerupai patung yang sangat menyerupai mainan . Boneka tidak secara geografis terisolasi baik . Anak-anak dalam semua budaya , dari semua ras yang tersebar di seluruh bumi tampaknya menikmati bermain dengan " sedikit bermain orang . "

Banyak jenis boneka telah ditemukan berserakan di dalam peninggalan peradaban kuno . Dianggap sebagai obyek pemujaan oleh orang-orang primitif , boneka terawat dibuat dari batu , kayu , tanah liat , tulang , gading , dan perunggu telah ditemukan di Mesir , Yunani , dan Roma . Boneka yang diduga digunakan dalam sifat simbolis , tetapi juga sebagai mainan untuk anak-anak mereka . Bahkan ada contoh boneka dengan tangan bergerak dan kaki.
Bosen kan kan kalo ane nulisnye serius, ane translate dari ezine artikel itu gan, bosen bacanye, emoticon-Matabelo sekarang kite liat sejarah boneka Barbie aja gan. Langsung ke tkp.

Sejarah Boneka Barbie

SEJARAH BARBIE



Kelahiran Boneka Barbie diawali dari keprihatinan Ruth Handler saat melihat anak perempuannya – Barbara – yang bermain dengan boneka kertas dan memperlakukan boneka itu layaknya manusia dewasa. Pada masa itu (tahun 1950an), mainan-mainan yang diproduksi di Amerika adalah mainan untuk bayi. Dan melihat interaksi anaknya dengan boneka kertas itu, Ruth – yang kala itu sudah mendirikan perusahaan mainan Mattel – menangkap peluang untuk membuat mainan bagi anak-anak di atas lima tahun. Waktu itu, Elliot Handler – suaminya yang juga salah satu pendiri Mattel – tidak terlalu antusias menanggapi ide istrinya itu.





Ide itu kemudian menjadi obsesi Ruth saat bersama keluarganya berlibur ke Jerman tahun 1956. Di sebuah toko mainan, dia menemukan boneka mainan bernama Bild Lilli. Boneka yang dibuat berdasarkan gambar kartun kreasi Reinhard Beuthin itu cukup populer di Jerman. Melihat animo anak-anak pada boneka itu, akhirnya membuka mata Elliot dan Ruth untuk membuat boneka sejenis yang diproduksi di negara mereka, Amerika Serikat.

Bersama Jack Ryan – designer Mattel – Ruth dan Elliot mendesain ulang boneka Bild Lilli menjadi boneka cantik bernama Barbie. Boneka tersebut pertama kali ditampilkan di American International Toy Fair di New York pada tanggan 9 Maret 1959. Tanggal tersebut secara resmi dinyatakan sebagai tanggal ulang tahun Barbie.

Setelah Barbie sukses dirilis di pasar Amerika, pada tahun 1964 Mattel membeli hak cipta Bild Lilli. Pada tahun itu pula, produksi boneka Bild Lilli dihentikan dan seluruh sahamnya dibeli oleh Mattel

Kisah cinta boneka Barbie


Barbie merupakan mainan pertama di dunia yang latar belakang dibuat secara khusus dan dipublikasikan oleh media. Pada tahun 1960, penerbitan Random House membuat serangkaian novel yang menceritakan tentang riwayat hidup boneka ini. Dikisahkan bahwa nama lengkap Barbie adalah Barbra Millicent Roberts, terlahir dari pasangan suami-istri George dan Margaret Roberts yang tingggal di kota Willows, Wisconsin.

Sebagai gadis cantik, Barbie disukai banyak pria di kotanya. Namun dari sekian banyak pria, satu-satunya pria yang berhasil merebut hatinya adalah Ken – nama lengkapnya Ken Carson. Kisah cinta mereka dimulai tahun 1961. Hubungan Barbie dan Ken tidak berjalan mulus dan sering mengalami putus-sambung. Hubungan mereka berakhir tahun 2004, ketika Mattel menyatakan secara resmi bahwa Barbie dan Ken memutuskan untuk berpisah. Namun bulan Februari 2006, Mattel menyatakan kisah asmara Barbie dan Ken terjalin kembali.



Perkembangan Boneka Barbie


Nama Barbie terinspirasi dari nama anak perempuan Ruth dan Elliot Handler : Barbara. Sementara nama Ken – kekasih Barbie – adalah nama anak laki-laki mereka : Kenneth.

Jika dikonversi menjadi seukuran manusia, maka postur Barbie adalah :

Berat : 49 kg

Tinggi : 161 cm

Ukuran vital : 29 – 46 – 84 cm



Boneka Barbie pertama yang dirilis pada tahun 1959 mengenakan pakaian renang berstrip zebra hitam-putih dengan rambut kucir ekor kuda (yang kelak menjadi ciri khas semua boneka Barbie). Dalam pemunculan perdananya itu, Barbie muncul dalam 2 versi : Barbie berambut pirang (blonde) dan berambut coklat (brunette).


Barbie adalah mainan pertama yang dijual secara internasional ke 150 negara. Mattel mengklaim sedikitnya 3 boneka Barbie terjual setiap detik.

Kontravensi Boneka Barbie



Lingerie Barbie

Sejak dirilis hingga hari ini, boneka Barbie tidak henti-hentinya menuai kontroversi, kecaman dan cemoohan. Berikut ini adalah catatan lengkap kontroversi yang terjadi seputar boneka Barbie, sejak saat perilisannya hingga hari ini :

Tahun 1960, Barbie mendapat kecaman dan dikritik karena wujudnya yang menampilkan “bentuk tubuh impian kaum wanita”, sehingga mendorong para wanita masa itu untuk membentuk tubuh mereka seperti Barbie. Akibatnya, penderita Anorexia di masa itu meningkat tajam. Dari sinilah muncul ungkapan “Barbie Syndrome”, yaitu ungkapan terhadap kondisi para wanita yang ingin memiliki tubuh “sesempurna” Barbie.


Barbie Hamil sampai Melahirkan




Tahun 1985, Mattel merilis produk Barbie bernama “Heart Family Midge”,yaitu boneka yang perutnya bisa dibuka. Di dalam perut Barbie itu, kita dapat melihat fetus (bayi yang siap lahir) dalam bentuk sempurna. Tujuan perilisan boneka itu adalah untuk menjelaskan proses melahirkan bayi dan merupakan alat edukasi bagi anak-anak. Walau demikian, produk yang dibuat dalam bentuk yang cukup “mengerikan” ini, membuat orang tua anak-anak gerah dan protes pada Mattel. Tidak lama setelah itu, produk ini akhirnya ditarik dari peredarannya.

Kalo ada manfaatnye, ditunggu cendolnya gan. 
0
2.1K
15
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.