Apa Yang Membuat Anda Rentan Terkena Pilek dan Flu
Pertama, karena kekebalan tubuh anda menurun, sehingga benteng tubuh dari serangan luar seperti kulit tidak mampu menahan serangan jumlah kuman yang semakin banyak berada di sekitar atau dalam tubuh anda, stres, dan juga faktor faktor lainnya yang dapat membuat anda sakit
Memiliki penyakit lebih sedikit di masa kecil juga bisa mempengaruhi kesehatan Anda ketika dewasa. Paradoksnya, mereka yang sering sakit pada saat anak-anak biasanya memiliki kekebalan yang lebih besar pada saat dewasa.
Suhu dingin dan kelembaban udara yang rendah, di dalam ataupun diluar ruangan, dapat mengiritasi atau merusak saluran udara Anda. Polusi udara, debu dalam ruangan, dan abu dari perapian juga dapat bertindak sebagai iritasi, menyebabkan peradangan dan membuat kuman lebih mudah untuk memasuki tubuh anda. Sehingga anda menjadi pilek dan flu.
Merokok juga dapat membuat Anda rentan terhadap infeksi bakteri dan virus. Merokok dapat merusak lapisan-lapisan hidung dan tenggorokan, yang seharusnya menawarkan perlindungan penghalang yang memiliki lapisan filamen halus, yang disebut silia, di permukaan. Itu sebabnya perokok cenderung lebih sering dan lebih parah ketika pilek dan flu dibandingkan bukan perokok. Asap rokok juga dapat menurunkan pertahanan tubuh Anda.
Stres, kurang tidur, dan makanan yang buruk juga dapat membuat terkena pilek dan flu. Stres dan kelelahan dapat menurunkan ketahanan tubuh terhadap infeksi dan meningkatkan intensitas penyakit.
Cara Tetap Sehat Selama Musim Pilek dan Flu
Untuk menjaga tubuh anda dari pilek dan flu, anda dapat memperkuat pertahanan tubuh Anda dengan makanan yang sehat seperti buah-buahan, minum banyak air, berolahraga secara teratur, dan menjaga jarak dari orang yang sakit.
Makan makanan kaya antioksidan, seperti sereal gandum, kenari, serta makanan dikemas dengan asam lemak yang mngandung omega-3, seperti salmon juga dapat menghindari tubuh terkena pilek dan flu. Antioksidan melindungi jaringan tubuh terhadap stres dan inflamasi dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, Asam lemak yang mengandung omega-3 dapat meningkatkan aliran darah dan produksi zat anti-inflamasi yang juga meningkatkan fungsi kekebalan tubuh.
Berolahraga setiap hari. Lakukan latihan – seperti bersepeda, berenang, atau berolahraga di gym – dapat meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dan paru-paru. Aktivitas fisik meningkatkan kemampuan limfosit T ( sel darah putih yang menyerang virus dan sel kanker ) untuk meningkatkan respon kekebalan tubuh. Tapi jangan memaksakan diri terlalu keras. Beberapa studi menunjukkan bahwa intensitas latihan selama dua jam atau lebih pada suatu waktu meningkatkan hormon stres, yang dapat menyebabkan penekanan pada sistem kekebalan tubuh sehingga anda mudah terkena pilek dan flu atau penyakit lainnya.
Dan minumlah banyak air, selain dapat mencegah
pilek dan flu, air juga dapat membantu melancarkan peredaran darah dan melancarkan kotoran tubuh yang mengendap sehingga bisa dikeluarkan.