barusan ane nonton tv lokal d jawa timur. dan ane gan gak sengaja lihat tulisan berita berjalan itu lo gan yg d bawah layar televisi. dan kagetnya gan ane sempet baca berita yg membuat saya prihatin.ini gan cuplikannya:
Spoiler for baca:
indra kusuma seirang caleg PPP ditembak polisi tuban jawa timur karena merampok nasabah bank bersama 4 rekannya
Spoiler for LEngkapnya:
TUBAN - Lima perampok nasabah bank yang beraksi pada Selasa pekan lalu dibekuk aparat Polres Tuban, Jawa Timur. Salah satu pelaku, Indra Kusuma (46), diketahui calon legislatif (caleg) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang akan bertarung pada Pileg 2014.
"Ini pelaku perampok nasabah bank. Salah satunya caleg," kata Kapolres Tuban, AKBP Ucu Kuspriyadi, Rabu (27/11/2013).
Kelima pelaku ditembak polisi karena melawan saat akan ditangkap. Indra Kusuma tercatat sebagai warga Desa Trikoyo, Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musirawas, Sumatera Selatan.
Empat pelaku lainnya yakni Kelvin Jacky Amora Malik alias Amoy (24) warga Kelurahan Curup, Kecamatan Waringin, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, Bambang Irawan alias Asra (24) warga Desa Sungai Laru, Kecamatan Kikim Tengah, Kebupaten Lahat, Sumatera Selatan.
Devin alias Erik (23) warga Desa Karang Maritim, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung, dan Suharlani alias Oy (36) warga Desa Belikat Mukat, Kecamatan Sindang Kelingi, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu.
Penangkapan terhadap lima pelaku berawal dari penyelidikan melalui rekaman kamera CCTV dari pihak bank. Dalam rekaman itu terlihat aksi pelaku merampok Kastutik, pemilik Koperasi Simpan Pinjam Lohjinawi.
Polisi kemudian memantau arah pelarian pelaku di Surabaya, Malang hingga Kediri. Dalam pelariannya, pelaku sempat merampok di Kediri dan berhasil membawa kabur uang Rp20 juta.
Pelarian pelaku berakhir di Jombang. Dari tangan mereka, polisi mengamankan uang Rp7 juta, diduga hasil kejahatan. Uang lainnya sudah dibagi-bagi dan ditransfer ke keluarga mereka.
Polisi juga mengamankan pisau cutter yang digunakan pelaku untuk memotong tali tas korban, tiga sepeda motor, USD17, 10 unit telepon genggam dan 12 kartu ATM berbagai bank.