Mau enaknya tapi tak mau terkena risikonya, mungkin hal inilah yang membuat pengendara sepeda motor melakukan hal-hal nekat. Dari putar balik, nekat menjebol separator dan menerobosnya seperti ulah beberapa pemotor berikut ini.
Melanggar Berjamaah
Masih banyak motor yang masuk busway. Peristiwa ini terjadi di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (26/11/2013) sekitar pukul 10.00 WIB tadi.
Bukan hanya satu atau dua motor yang melanggar tapi cukup banyak. Begitu tahu di ujung perempatan ada razia polisi, para pemotor pun panik.
Putar Balik
Salah satu reaksi penerobos busway saat di ujung perempatan ada polisi, putar balik! Maklum, bila terkena razia dan ditilang, denda untuk para pemotor ini mencapai Rp 500 ribu.
Singkirkan Separator
Nah, demi bisa lewat, pemotor yang putar balik tadi tampaknya berusaha membuat jalan tikus: menyingkirkan batu separator busway. Kaki digunakan untuk menyingkirkan batu separator itu.
Pengemudinya pun agak panik karena tahu di ujung ada razia polisi bagi pelanggar busway.
Lawan Arus
Busway selain digunakan untuk lewat bus TransJakarta juga untuk Kopaja AC. Pemotor ini sampai rela melawan arus dari Kopaja AC yang berjalan sebaliknya. Dia lantas berjalan pelan melipir ke dekat separator. Padahal, keselamatan menjadi taruhannya.
Stop Mobil Keluar Separator
Pemotor ini tak mau kena razia di ujung perempatan jalan yang sudah dicegah polisi. Kemudian dia nekat menerobos separator busway. Biarpun separator tinggi namun dia tetap nekat mencari celah di sela-sela separator itu.
Arus lalu lintas di jalan arteri yang ramai memaksa pemotor itu menyetop mobil di jalur reguler agar pemotor bisa lewat.
Mobil Nyalakan Lampu Hazard
Mobil yang masuk busway di kawasan Jl Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, menurut pantauan detikcom ada 3 mobil. Perilakunya sama: berjalan pelan dan menyalakan lampu hazard. Namun tak urung, mobil-mobil itu ada yang ditilang juga.
Menurut Kasat Lantas Polres Jaksel AKBP Timin, mobil boleh masuk busway asal dalam keadaan darurat.
"Asal memang ada yang sakit," ujar Timin.
Sepeda
Dilema memang bersepeda di Jakarta. Niatnya ingin sehat dan ramah lingkungan, namun sayang jalur pesepeda masih belum representatif di Jakarta.
Alih-alih bersepeda di jalan reguler, pesepeda itu lebih memilih masuk busway. Terkadang pesepeda itu berjalan melawan arus busway agar mengetahui bus TransJ yang hendak lewat dan melipir ke pinggir.
[URL="http://news.detik..com/read/2013/11/26/120342/2423663/10/0/aneka-tingkah-polah-penerobos-busway-yang-takut-kena-razia9911012"]SUMBER[/URL]