Korban tewas dalam kecelakaan bus pariwisata Anom Transport masuk jurang yang mengangkut wisatawan China di Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali kini bertambah menjadi 7 orang.

Sebelumnya pihak kepolisian Resort Kota Denpasar mendata jumlah korban tewas saat bus naas pada Senin (18/11/2013) sore kemarin berjumlah 5 orang.

"Beberapa korban yang sebelumnya mengalami luka berat tadi malam akhirnya meninggal dunia," ujar Kasubag Humas Polresta Denpasar AKP Ida Bagus Made Sarjana, Selasa (19/11/2013).

Menurut Sarjana, korban Luka berat yang sebelumnya dirawat dirumah sakit di BIMC dan Kasih Ibu Kedonganan akhirnya meninggal dunia.

"Korban tewas kini telah dititipkan di Rumah Sakit Unum Pusat Sanglah Denpasar sambil menunggu proses lebih lanjut," imbuhnya.

Sampai saat ini, sebanyak 7 korban lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit baik mengalami luka berat maupun ringan.

"Pihak kepolisian terus melakukan penjagaan terhadap para korban yang masih menjalani perawatan di rumah sakit," jelasnya.

Sementara itu, bangkai bus milik H**** Bali Travel yang terjun bebas ke jurang sedalam 15 meter di Jalan Pantai Suluban, Desa Pecatu, di Kabupaten Badung, Bali itu masih menjadi tontotan warga.

Bahkan diinfokan bahwa Dubes dan Konsul Cina akan melihat TKP bus nyungsep ke jurang tersebut. Rencananya, hari ini juga bus pariwisata berwarna abu-abu berplat nomer DK 9521 A itu akan ditarik menggunakan alat berat khusus