sisisarahAvatar border
TS
sisisarah
office boy VS Direktur (masuk gan)


Puji & Syukur hanya milik Alloh yg Maha Ghafur, Shalawat serta salam tercurah kpd Nabi akhir zaman Rosululloh SAW..
Sahabat2 ku yg dimuliakan Alloh Swt..
Marilah kita pandai2 bertafakur dlm berbagai hal, serta mampu mengambil segala hikmahnya,,
Kali ini saya akn mengankat sebuah cerita,, walaupun mungkin diantara sahabat2ku ada yg pernh tahu ttg ceritanya,, tapi taka pa lah,, anggap saja sbg pengingat,, dan mungkin juga sebagian yg lain belum pernh tahu,, naah… bagi yg belum tahu,, mari simak kisahnya:




( penghargaan seorang office boy terhadap sang direktur yang memasuki masa pension)
Dikisah kan, di sebuah pesta perpisahan sederhana pengunduran diri seorang direktur. Diadakan sebuah sesi acara penyampaian pesan, kesan, dan kritikan dari anak buah kepada mantan atasannya yang segera memasuki masa pensiun dari perusahaan tersebut.Karena waktu yang terbatas, kesempatan tersebut dipersilahkan dinyatakan dalam bentuk tulisan.
Diantara pujian dan kesan yang diberikan, dipilih dan dibingkai untuk diabadikan kemudian dibacakan di acara tersebut, yakni sebuah catatan dengan gaya tulisan coretan dari seorang office boy yang telah bekerja cukup lama di perusahaan itu.
Dia menulis semuanya dengan huruf kapital sebagai berikut,
Quote:

Setelah sejenak keheningan menyelimuti ruangan itu, serentak tepuk tangan menggema memenuhi ruangan.
Diam-diam Pak Direktur mengusap genangan airmata di sudut mata tuanya, terharu mendengar ungkapan hati seorang office boy yang selama ini dengan setia melayani kebutuhan seluruh isi kantor.Pak Direktur tidak pernah menyangka sama sekali bahwa sikap dan ucapan yang selama ini dilakukan, yang menurutnya begitu sederhana dan biasa- biasa saja, ternyata mampu memberi arti bagi orang kecil seperti si office boy tersebut.
Terpilihnya tulisan itu untuk diabadikan, karena seluruh isi kantor itu setuju dan sepakat bahwa keteladanan dan kepemimpinan Pak Direktur akan mereka teruskan sebagai budaya di perusahaan itu.
Tiga kata
“terimakasih, maaf, dan tolong” adalah kalimat pendek yang sangat sederhana tetapi mempunyai dampak yang positif.
Namun mengapa kata-kata itu kadang sangat sulit kita ucapkan?
Sebenarnya secara tidak langsung telah menunjukkan keberadaban dan kebesaran jiwa sosok manusia yang mengucapkannya.
Apalagi diucapkan oleh seorang pemimpin kepada bawahannya.
Nah sebenarnya yang perlu dihargai bukan saja sang direktur, namun juga office boy tersebut. Karena dia juga memahami bagaimana cara menghargai atasan.
Saat ini, kehidupan sudah makin konsumtif, penghargaan atas nilai-nilai humanisme makin berkurang, beralih pada penghargaan atas materi.
Penghargaan atas materi itu bukan berarti yang kaya akan dihormati,
tetapi yang memberikan materilah yang akan dihormati.
Pernahkah kita bertemu orang yang seharusnya melayani sesuai tugasnya, tetapi malah mendahulukan orang yang dia kenal atau bahkan mendahulukan orang yang komplain?
Kadangkala, orang lebih takut pada kekerasan (baik fisik atau mental) dibandingkan nilai etika.
Semoga kita lebih pandai menghargai orang lain dan dapat menerima kelemahan orang yang kurang mampu menghargai diri kita. Aamiin…

Quote:


Spoiler for buka gan:

Spoiler for buka gan:
Diubah oleh sisisarah 30-12-2013 14:55
0
77.1K
1.1K
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.8KThread82.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.