Menjadi kagok dan canggung

Agan jadi merasa canggung, lalu mengetuk-ngetukkan pensil ke meja atau mendenting-dentingkan gelas. â??Ketika agan memiliki chemistry yang serius, tubuh agan meningkatkan produksi norepinephrine yang merupakan saraf-saraf penghubung,â?? ungkap Helen Fisher, PhD, ahli anthropologi dari Rutgers University. Repotnya, hal ini malah membuat agan canggung, tidak dapat mengkoordinasikan otak dan gerakan tangan, bahkan menimbulkan kecelakaan-kecelakaan kecil yang memalukan. Menurut Dr Fisher, ini pertanda baik. Sebab bila agan tidak peduli bagaimana anggapan si dia tentang agan, agan pun tak akan memedulikan kekonyolan yang dilakukannya.

Lebih mampu melihat secara detail

Sebelumnya, agan tidak mengamati seseorang dengan begitu detail. Namun, mendadak agan bisa melihat bagaimana kuku jari kelingking si dia terlihat terbelah, atau ada tahi lalat kecil di lehernya. Menurut Niko Tinbergen, seorang ahli ethologi Jerman dan pemenang Nobel, hal ini terjadi karena kadar dopamin meningkat dan membuat agan mampu menandai Pesemuan hal tersebut. Penandaan ini membuat agan fokus pada satu orang dengan lebih jelas, dan mengamati detail paling nggak penting dari diri seseorang. Segala sesuatu jadi terlihat unik dan istimewa.

Lebih kompromis

Chemistry yang sebenarnya membuat agan lebih melunak daripada biasanya. Jangan kaget kalau agan lalu jadi lebih kompromis dengan teman kencan agan ini, dibandingkan dengan orang lain. agan tidak keberatan meskipun harus berjalan kaki lebih jauh asalkan bersama-sama si dia. Mendadak agan sepakat menonton film-film komedi slapstick yang sebelumnya tidak agan sukai. Atau, mencoba makanan yang sebelumnya agan hindari.
â??Saat agan jatuh cinta, agan lebih mudah menyerahkan batasan-batasan agan agar dapat menyatu bersama orang tersebut,â?? papar Harville Hendrix, PhD, penulis buku Keeping the Love You Find.

Ruangan terlihat lebih terang daripada biasanya

Eckhard Hess, ahli biopsikologi dari University of Chicago mengatakan, ketika agan melihat sesuatu, atau menatap seseorang yang menyebabkan perasaan menjadi positif, atau memancarkan minat khusus, pupil mata agan melebar untuk menangkap lebih banyak gambaran tersebut. Alhasil, mata pun menangkap lebih banyak cahaya, dan ruangan pun jadi terlihat lebih terang.

Merasa lebih gelisah

Berulangkali mengelus lengan, menepuk-nepuk kaki, atau merasa gelisah selama kencan berlangsung, ternyata merupakan tanda baik: Agan memang menyukai pria ini. â??Itu namanya gerakan perpindahan, yang agan lakukan ketika agan mencoba memutuskan apa yang harus Anda lakukan dengan diri agan,â?? jelas Dr Fisher. â??Tahu kan, ketika seseorang tersenyum pada agan, tapi agan tak tahu pasti harus tersenyum balik atau mengalihkan wajah, lalu agan memain-mainkan rambut.â??
Hal ini terjadi karena otak mengalami over stimulasi, yang membuat agan mengeluarkan energi berlebih dengan sedikit merapikan penampilan. Beberapa pakar lain mengatakan bahwa meraba-raba lengan atau kaki menunjukkan keinginan bawah sadar untuk menyentuh orang yang agan hadapi.

Lupa makan

Agan merasa punya chemistry dengan seseorang, agan begitu terpaku pada apa yang agan bicarakan, sampai lupa menyentuh makanan yang dihidangkan di meja. Agan sama sekali tidak memikirkan makanan, dan hal ini bukan karena agan merasa tegang. Penyebabnya adalah meningkatnya kadar dopamin, yang memicu perasaan menginginkan. â??Kadar dopamin yang lebih tinggi memberi perasaan ringan, meningkatkan energi, dan merasakan suatu ekstasi minor. Dan agan sama sekali tidak lapar!â?? kata Dr Fisher.

Punya banyak kesamaan

Agan tidak merasakan nafsu terhadap pria ini, tetapi lebih tertarik dengan berbagai kesamaan antara Anda dan dia yang Anda temukan. Chemistry yang terjadi di tempat kerja, misalnya, menurut Dr Hendrix, disebabkan pusat emosi dalam sistem limbik di otak Anda mengenali karakter si dia, yang mirip dengan karakter orang yang mengasuh agan waktu kecil. Sebagai contoh, Agan merasa nyaman dengan humor yang dilontarkan lawan bicara agan, karena mirip dengan cara ayah agan berinteraksi dengan agan
â??Kesamaan yang intens ini memicu pelepasan dopamin, yang menimbulkan perasaan â??wowâ??,â?? tukas Dr Hendrix. Saat perasaan itu muncul, Agan pun jadi makin terpikat padanya secara fisik.