Nyadar gak, klo selama kita belajar waktu kelas 1 s/d 3 Sekolah Dasar (buat yang lupa kepanjangan SD) itu termakan hasutan buku-buku pelajaran dan Ibu Guru kita (jarang SD ada Bapak Guru).. Pernah gak agan (cwo) dan igin (cwe) ngerasa cemburu dengan ibu'a si Budi?? (Klo ane sih pernah).. Alesan ane kenapa bisa cemburu sm ibu'a si budi, ya karena "KENAPA SELALU IBU BUDI???" Kenapa gak pernah ibu'a Yanto, ibu'a Nani, ibu'a David, atau ibu Silvy binti Soerachman (mertua ane)!!
Kenapa??? Kenapa????!!!
Kenapa semua ini terasa gak adil ya Tuhan... Kenapaaaaa.....
Andai dulu semua buku pelajaran yang mengangkat tema/cerita mengenai ibu-ibu itu blakang'a menggunakan "....." Biar kita bisa isi sendiri sesuka hati.. Pasti sekarang ini kita bisa lebih cerdas lagi dalam berimajinasi, gak melulu IBU BUDI yang muter d'dalam otak..

CONTOH :
Ketika ibu "......" pergi kepasar, beliau bertemu dengan ibu "......" dan ibu "......." baru kemarin. Mereka bercengkrama satu sama lain, seakan mereka bersahabat sedari kecil.

KITA ISI :
Ketika ibu "tiriku" pergi kepasar, beliau bertemu dengan ibu "kandungku" dan ibu "selingkuhan" baru kemarin. Mereka bercengkrama satu sama lain, seakan mereka bersahabat sedari kecil.

Enak kan?? Jadi terasa damai, sejahtera, aman sentosa klo kita isi sendiri.. Karena memang seharus'a anak kecil sudah diberi kebebasan berpendapat.. Biar mereka bisa mengekspresikan imajinasi/relita hidup yang ada d'kepala mereka..
TAPI!!!! Diatas rasa cemburu, penyesalan, dan ketidakadilan atas tindakan orang yang tidak bertanggung jawab atas peng-eksploitasi-an dan pencucian otak kita tentang "IBU BUDI", masih ada keuntungan'a agan-igin, UNTUNG kita gak d'cekokin sm acara Tv atau Sinetron yang mengulas tentang si IBU BUDI..
KECUALI YANG SAYA LAKUKAN SEKARANG INI.. JADI INGET KAN??!!!


*Just JOKE, latihan posting sah-sah aja buat org gila mah.. Cuussss...*