Sampai tahun 2011, 4 negara pengimpor beras dunia adalah Nigeria, Fhilipina, Indonesia, Arab saudi. Bahkan pada 2002 - 2003 Indonesia berada di posisi pertama dengan nilai impor 2,75 juta ton. Dan prestasi impor terbaik Indonesia diperoleh pada tahun 1998 sebanyak 5,76 juta ton. Tapi tampaknya posisi tahun 2013 - 2014 akan di geser oleh Cina. Rencana impor Cina di periode 2013-2014 mencapai 3 juta ton, lebih besar dari Nigeria yang impor nya hanya 2,9 juta ton. Sedangkan rencana impor Indonesia saat ini berkisar pada angka 300 ribu ton. (sumber, sumber2, [URL="http://finance.detik..com/read/2011/02/17/171359/1573159/4/"]sumber3[/URL] )
Kebijakan Impor Cina
Quote:
Beras jadi isu penting pangan nasional.... di tahun-tahun depan Indonesia tidak akan lagi bergantian dengan Fhilipina menjadi importer beras terbesar dunia karena akan segera di gantikan oleh Cina. Cina yang penduduknya sudah lebih dari 1,3 milyarjiwa telah melakukan perjanjian impor dengan Thailand sebanyak 1 juta ton/tahun. Para pengusaha Cina juga langsung turun ke petani-petani di Myanmar untuk memberikan sarana produksi seperti pupuk, peralatan dan lain-lain tetapi dengan syarat hasil produksi mereka hanya akan di jual ke mereka (sumber).
Mengapa Cina mengambil langkah tersebut
Quote:
Tampaknya bukan Indonesia saja yang sedang dirundung masalah pangan. Cina mengalami kekurangan produksi karena kurangnya pasokan air untuk pertanian. Selain itu air mereka pun banyak yang tercemar sampai sampai beberapa negara melarang impor beras dari Cina karena mengandung timbal (Cina adalah produsen dan konsumen beras terbesar di dunia). Saat ini pasokan air di Cina lebih banyak difokuskan ke bidang Industri dan konsumsi rakyat. Masalah pangan didukung pada kebijakan impor, selain itu harga beras dunia yang sedang murah menjadi dorongan juga atas kebijakan tersebut.
Apa pengaruhnya buat Indonesia
Quote:
Sangat berpengaruh bagi Indonesia. Indonesia turun peringkat sebagai importer terbesar bukan karena Indonesia telah berswsembada, tetapi karena Cina berencana melakukan impor beras besar-besaran. Faktanya adalah Cina sebagai negara produsen sekaligus konsumen beras terbesar dunia melakukan kebijakan impor beras terbesar dunia. Hal ini dapat mempengaruhi harga beras dunia. Masalah besar akan terjadi jika fluktuasi pasokan beras dunia terjadi disebabkan adanya perubahan iklim dan kebijakan produksi beras di negara negara produsen, Cina pasti akan melakukan pembelian besar besaran untuk menutupi kebutuhan nasionalnya dan akan sangat berpengaruh terhadap kebijakan impor beras Indonesia. Dan bukan tidak mungkin, dengan supremasi Cina di region Asia dan lebih khusus Asean, CIna akan sangat mungkin untuk mengintervensiharga beras internasional di kawasan Asean
Fakta harga beras impor
Quote:
Menurut BPS, jumlah impor beras Indonesia januari - juni 2013 sebesar 239.000 ton dengan nilai US$ 124,4 juta ([URL="http://finance.detik..com/read/2013/08/20/082447/2334699/4/indonesia-masih-getol-impor-beras-dari-5-negara-ini"]sumber[/URL]).Jadi 1 kg beras bernilai US$ 0,52. Jika dirupiahkan dengan kurs 11.000/dolar harga beras adalah sebesar 5.725 Rp/Kg. Sedangkan harga beras di pasaran dijual pada kisaran 8000 Rp/Kg - 9000 Rp/Kg. Jika keuntungan dari rantai pedagang lokal diambil 1000 rupiah/Kg, Maka keuntungan kasar impor beras oleh importir dapat mencapai (7000 Rp/Kg - 5725 Rp/Kg) * 239000 ton = 304,7 milyar rupiah. Sehingga memang kebijakan impor sangat menguntungkan pihak pihak terkait.
Ane nggak berharap , ane sudah punya merah-merah gara gara ngritik tukang bata
tapi ane nggak menolak dan .
Quote:
Kaskuser yang baik adalah yang meninggalkan , dan serta yang mau memberi kritik dan komeng yang membangun.