Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

junta4Avatar border
TS
junta4
Ketegasan Pemerintah Kunci Sukses Redamkan Kasus Syuriah
Terlihat dari sekian lama kasus yang menimpa Amerika Serikat dan Syuriah kini saatnya pemerintah Indonesia untuk ikut berpartisipasi dalam membantu meredamkan kasus yang terjadi ini. Seperti yang dilakukan oleh Anggota Komisi I DPR asal Daerah Pemilihan Sumatera Utara I, Meutya Hafid, meminta pemerintah untuk bersikap lebih tegas terkait konflik di Suriah.
Pada Rapat Kerja (Raker) antara Komisi I DPR dengan Menteri Luar Negeri, Meutya meminta pemerintah bersikap tegas kepada penyelesaian kasus tersebut. Pemerintah Indonesia bisa lebih tegas terkait kasus Suriah. Meutya mencontohkan, sikap pemerintah pada 2003 lalu saat Amerika Serikat melakukan invasi militer ke Irak.
Pada saat itu Pemerintah Indonesia menolak terhadap segala macam bentuk invasi militer di Irak. “Mengapa pemerintah kita takut terhadap AS yang ingin melakukan invasi di Suriah? Tolak segala bentuk invasi militer di Suriah” . Seperti yang diketahui, konflik di Suriah telah berlangsung sejak 2011. Setidaknya PBB mencatat jumlah korban di Suriah saat ini sudah menembus angka 100.000 orang, termasuk banyak dari mereka perempuan dan anak-anak. Hal ini sudah sepatutnya berlangsung terus menerus.. baik pemerintahan yang ada di Indonsia dan yang lainnya yang tersebar di seluruh dunia harus ikut berpastisipasi dalam menciptakan perdamaian dunia.bukan malah melakukan invasi terhadap invasi, kita semua adalah bersaudara bung…..cepat berikan tindak ketegasan agas meredamkan perang dunia ini.

0
815
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.5KThread41.3KAnggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.