Hasthabrata, Leadership ala Wayang.

Beranda

...

The Lounge
Hasthabrata, Leadership ala Wayang.

dogwestern

02-09-2013 13:36

Hasthabrata, Leadership ala Wayang.

Spoiler for Kata Pengantar:

Halo agan - agan, sebelumnya makasih udah dateng di thread ane emoticon-Cool

Semoga thread perdana ane ini bisa menginspirasi sekaligus menambah wawasan para Silent Reader / Kaskuser yang udah mampir

Amiinn

Bukti no repdo,repre,repmi,repfa,repsol

Spoiler for bukti:

Apa itu Hasthabrata emoticon-Bingung (S)

Spoiler for Hasthabrata is..:

Secara Etimologis, “hastha” artinya delapan, sedangkan “brata” artinya langkah.
Jadi dapat disimpulkan, bahwa Hasthabrata adalah suatu pedoman atau langkah - langkah yang melambangkan sifat kepemimpinan yang Ideal.

Lebih dari itu yang membuat Hasthabrata Perlu kita pahami karena kedelapan langkah itu adalah satu kesatuan atau cerminan dari unsur - unsur yang ada di alam semesta.
Dimana kedelapan unsur - unsur itu adalah,

1.Kadya Srengenge (Seperti Matahari)
2.Kadya Candra (Seperti Bulan)
3.Kadya Lintang (Seperti Bintang)
4.Kadya Samirana (Seperti Angin)
5.Kadya Warih (Seperti Air)
6.Kadya Dahana (Seperti Api)
7.Kadya Segara (Seperti Samudera)
8.Kadya Kismo (Seperti Bumi)

Kedelapan Kadya itu akan TS bahas 1-by-1 Dibawah, tapi sebelumnya ane pesen kepada agan - agan semua

Spoiler for pesen:

Jangan alihkan pikiran anda ke film - film seperti Avatar, dkk yang ada sistem elementnya

Sejarahnya Hasthabrata gimana gan emoticon-Bingung (S)

Spoiler for Sejarah:

Buat yang takut sama pelajaran Sejarah emoticon-Hammer

Spoiler for tenang:

Tenang aje gan, sejarahnya singkat kok jadi dibaca baik - baik supaya agan termasuk orang - orang yang mewariskan budaya Indonesia

Spoiler for mulai:

Seusai perang besar di negeri Alengka, tibalah Sri Ramawijaya untuk melantik Wibisana sebagai Raja yang baru di negeri Alengka menggantikan Rahwana yang gugur dalam perang saudara itu.
Dengan menjadi Raja di negeri Alengka, Wibisana diharapkan mampu memulihkan kondisi negeri Alengka yang masih terpuruk pasca-Prabu Rahwana ( emoticon-Cool

Rahwana itu antagonis).
Maka dari itu Sri Ramawijaya memberikan wajenengan atau ajaran yang dinamakan Hasthabatara kepada Wibisana. Hasthabarata ini menggambarkan sifat dari kedelapan dewa

1.Dewa Indra,
2.Dewa Surya,
3.Dewa Bayu,
4.Dewa Kuwera
5.Dewa Baruna,
6.Dewa Yama,
7.Dewa Candra,
8.Dewa Brama

yang harus di-ikuti oleh Wibisana dalam mengarungi karirnya menjadi seorang Raja di negeri Alengka.
Seiringi perkembangan zaman, nama - nama dewa tadi dikonversikan kedalam bentuk element yang ada di alam semesta.

Penjelasan masing - masing Kadya

Spoiler for Baca gan:

1. Kadya Srengege

Spoiler for 1. Kadya Srengege (seperti matahari):

Matahari seperti yang agan tahu, merupakan sumber energy terbesar di system tatasurya kita selain itu matahari juga memberikan kehidupan kepada mahluk hidup dengan panasnya. Matahari juga sering menjadi symbol bagi suatu semangat yang baru untuk sebagian orang.

Maksudnya disini bahwa pemimpin itu harus mampu mempengaruhi yang dipimpinnya untuk selalu semangat, selain itu pemimpin juga harus memperhatikan kesejahteraan yang dipimpinnya jangan sampai ada hak – hak yang tidak dipenuhi.

Intinya = Pemimpin itu gak boleh loyo emoticon-linux2

2. Kadya Candra

Spoiler for 2.Kadya Candra ( Seperti Bulan ):

Bulan, mungkin yang ada dipikiran agan itu tenang dan menenangkan hati kalo memandangnya, selain itu bulan juga menjadi penerang utama ditengah gelap malam (inget gan , dulu belum ada lampu)

Maksudnya, bahwa pemimpin itu harus bersifat kalem dan tenang, bisa membuat hati anak buahnya tenang. Selain itu pemimpin juga tidak boleh berhenti untuk terus menjadi pihak yang mampu menyelesaikan permasalahan di dalam kekacauan organisasinya.

Intinya = Pemimpin itu harus kalem luar dalem dan tidak boleh panik. emoticon-Ngacir Tubrukan

3. Kadya Lintang

Spoiler for 3. Kadya Lintang (Seperti bintang):

Ada bulan pasti ada bintang, bintang ini bisa dibilang sebagai pelengkap untuk menghiasi langit di malam hari dan sebagai penunjuk arah bagi para pelaut dan penjelajah lainnya (inget gan, dulu belum ada kompas apalagi GPS)

Maksudnya, bahwa pemimpin itu paling tidak disenangi oleh anak buahnya dan mampu menjadi teladan atau contoh untuk menentukan sikap bagi para anak buahnya. Pemimpin itu poros, sejatinya tetap harus menjadi poros kemana organisasi itu akan melangkah

Intinya = Pemimpin itu harus dipilih secara demokrasi, bukan asal tunjuk emoticon-Hammer

4. Kadya Samirana

Spoiler for 4. Kadya Samirana ( seperti angin):

Agan pasti pernah niup balon kan ? Angin atau udara ini memiliki sifat dinamis ia bisa berada di berbagai ruang walaupun dalam bentuk yang rumit sekalipun. Angin juga sering dikaitkan dengan hawa sejuk dimanapun tempat ia berhembus (walaupun kalo kelamaan kena angin bisa masuk angin)

Maksudnya, jadi pemimpin itu harus mampu menyesuaikan diri. Eits bukan Cuma menyesuaikan diri di berbagai lingkungan tetapi pemimpin juga harus mampu memberikan suasana yang sama dengan tempat sebelumnya ia memimpin

Intinya = Pemimpin itu harus seseorang yang supel dan bukan yang kudet emoticon-Hot News

5. Kadya Warih

Spoiler for 5.Kadya Warih (Seperti Air):

Air, hampir seperti angin ia memberikan kesejukan. Apalagi kalau mendengar suara gemericik air pasti hati jadi tenang, dan yang paling terpenting sifat air (menurut hukum fisika gan) Air itu pasti akan jatuh dari tempat tinggi ketempat yang lebih rendah.

Maksudnya, Pemimpin itu bawaannya gak boleh grusak grusu atau ceroboh. Setiap apa yang keluar dari pita suaranya tidak membuat yang mendengarnya tersinggung atau sederhananya Marah. Dan yang paling terpenting pemimpin itu mau turun kebawah memantau keadaan sekitar atau bahasa politiknya blusukan.

Intinya = Pemimpin itu tidak boleh lupa anak buahnya emoticon-Malu

6. Kadya Dahana

Spoiler for 6. Kadya Dahana ( Seperti Api ):

Panas !!!, mungkin yang terlintas dikapal *eh kepala agan mendengar kata “api”. Api itu punya sifat membakar apa saja yang dilaluinya dan terkadang juga mampu menghangatkan disaat dingin.

Maksudnya, Pemimpin itu harus tegas menentukan sikap, kalau memang ada yang salah dan bukti sudah ada. Pemimpin harus menghukumnya, tak peduli itu keluarga ataupun rekan kongkalikong sekalipun. Dan pemimpin mampu menjadi hangat (bersahabat) dengan anak buahnya .

Intinya =Pemimpin itu harus TEGAS, bukan PRIHATIN emoticon-Sorry

7. Kadya Segara

Spoiler for 7. Kadya Segara ( seperti Samudera ):

Luas, dalam, dan menampung banyak air. Sifat – sifat yang melekat pada samudera, mungkin kalo ada agan yang menyangkalnya bisa coba berlayar dan menyelam kesalah satu Samudera di dunia, terus bandingin luas, dalemnya, sama volume air di Samudera sama bak kamar mandi agan.

Maksudnya, Pemimpin itu harus memiliki wawasan yang luas dan dalam (Tau dan paham). Wawasan luas dan dalam gak harus punya title, yang penting mau update dan belajar itu aja. Selain itu pemimpin juga harus memiliki sifat super sabar dalam menampung aspirasi atau kritik dari anak buahnya.

Intinya = Pemimpin itu bukan orang yang bisanya ngekor emoticon-Ngacir2

8. Kadya Kismo

Spoiler for 8. Kadya Kismo ( seperti bumi ):

Dimana tempat agan berpijak ? Dimana tempat pohon – pohon tumbuh ? Dimana ayam membuang kotorannya ? Dimana rumput untuk makan sapi tumbuh ? Dimana alamatnya Ayu Ting Ting ? Semua jawabannya pasti adalah bumi atau tanah. Bumi menjadi tumpuan, memberikan kehidupan, menampung hal yang buruk.

Maksudnya, Pemimpin itu harus mampu diandalkan oleh anak buahnya, mampu mengayomi serta nerimo apapun yang sudah menjadi kewajibannya walaupun itu tidak enak rasanya.

Intinya = Pemimpin itu harus mau dinjek – injek untuk kebaikan bersama. emoticon-thumbsup