Perkembangan teknologi yang semakin canggih membuat berbagai pihak benar-benar harus bekerja ekstra keras untuk mengamankan berbagai data penting baik yang dimiliki oleh perintah atau pihak swasta. Meskipun demikian, seketat apapu penjagaannya, pembobolan berbagai situs penting masih saja mampu diretas oleh pihak-pihak tertentu.
Negara China lah yang kemudian menjadi kambing hitam saat salah satu situs mengalami serangan oleh para peretas atau hacker. Namu, sebenarnya, terdapat beberapa daftar negara yang juga seringkali melakukan pembobolan IT.
Akamai Technologies melansir lima daftar negara pada tahun 2012 yang memiliki oknum peretas di seleuruh dunia termasuk negara China. Sehingga diharapkan dengan mengetahui asal negara peretas, oknum ataupun pelaku yang melakukan pembobolan IT dapat segera terindentifikasi. Berikut lima daftar negara pencetus hacker terbanyak di dunia, antara lain :

1. China
Angka 41% pencetus hacker atau oknum pembobol IT menjadikan negara China berada pada urutan teratas dalam kurtal tahun 2009.Meskipun hingga kini mengalami presentase yang menurun, angka penurunan pembobol IT di China hanya menunjukkan penurunan yan tidak signifikan hingga kini. Dari hasil investigasi, telah ada jaringan hacker canggih yang berbasis di China. Militer China dikabarkan memiliki keterlibatan didalamnya meskipun hanya pada pihak-pihak tertentu. Penggunaan hacker di China yang dilakukan oleh pemerintah dan pihak militer menggunakan metode retas untuk mengantisipasi keterlibatan China dari pembobolan IT Internasinal yang semakin marak berkembang.

2. Amerika
Setelah China, Amerika juga masuk dalam daftar negara pencetus hacker terbanyak. Fakta tersebut didasarkan pada angka 10 persen dari hasil temuan pada tahun 2009. Meskipun mengalami sedikit penurunan dari tahun sebelumnya dan menunjukkan angka yang serupa pada tahun lalu, Amerika masih dikenal akan kaya oleh para oknum peretas berbahaya di negaranya. Anonymous dan AntiSec merupakan beberapa peretas berbahaya yang berbasis di Amerika.

3. Turki
Negara yang masuk dalam wilayah Eropa ini, menjadikan Turki masuk dalam daftar peretas terbanyak di negaranya. Terdapat penurunan presentasi peretas pada tahun 2009 yakni menjadi 4,4 persen, dimana pada tahun sebelumnya angka peretas mencapai 5,6 persen.

4. Rusia
Dari data yang ditemukan Rusia masuk dalam sepuluh daftar negara dengan pencetus hacker terbanyak. Terdapat angka 4,3 persen pada tahun 2009 yang hanya menunjukkan penurun yang tidak signifikan dari tahun sebelumnya. Namun, pada tahun 2011, peretas yang berasal dari Rusia mengalami peningkatan hingga pada Angka 6,8 persen. Sebagaimana yang dilaporkan oleh Bloomberg, terdapat beberapa perusahan yang melakukan peretasan terhadap beberapa perusahaan IT ternama di Amerika seperti Apple, Twiiter dan Facebook dimana mereka terdiri dari para kriminal IT yang berasal dari wilayah Eropa dan Rusia bagian Timur.

5. Taiwan
Setelah Rusia, Negara Taiwan juga masuk dalam daftar negara pencetus hacker terbanyak. Terdapat angka 3,7 persen peretas pada tahun 2009 yang mengalami peneurunan dari tahun sebelumnya dimana peretas mencapai angka 4,5 persen. Meskipun pada tahun 2011 mengalami peningkatan jumlah peretas pada tahun tersebut. Dari hasil studi yang dilakukan oleh Sophos yang merupakan salah satu perusahaan keamanan IT, menemukan bahwa terdapat 12,7 persen dari jumlah komputer secara keseluruhan yang ada di Taiwan mengalami serangan malware dari hasil studi yang dilakukan dalam waktu 3 bulan pada tahun 2011.