Jakarta - "Saya nggak mikir"

Itulah jawaban pertama Jokowi saat dirinya pertama kali ditanya soal kemungkinan maju nyapres di 2014. Seiring berjalannya waktu, jawaban Jokowi berkembang, bermetamorfosis.

Tak bisa dipungkiri, Jokowi adalah tokoh yang sangat populer di Indonesia saat ini. Sejak kampanye saat masih menjadi calon Gubernur Jakarta, tiap tindak tanduk pria kurus yang lahir 52 tahun silam itu hampir selalu menjadi sorotan media.

Hal itu tak ayal membuat popularitas Jokowi melambung tinggi. Secara politik, popularitas itu juga mengerek elektabilitasnya.

Berbagai lembaga survei menyebut Jokowi adalah capres paling potensial saat ini. Jika ayah tiga anak itu maju di pilpres 2014, dia diprediksi akan mengalahkan semua capres lain seperti Prabowo Subianto dan Aburizal Bakrie.

Namun seperti diketahui, Jokowi hingga saat ini belum pernah menyatakan ingin maju bertarung di Pilpres 2014. Saat ditanya soal kemungkinan dirinya maju, Jokowi menjawab sekenanya. Mulai dari "nggak mikir" sampai dengan "tanya Bu Mega", inilah metamorfosis jawaban Jokowi soal pencapresan dari waktu ke waktu:

1. "Saya Nggak Mikir"

Mimik Jokowi seketika berubah kaget. Itu gara-gara dia disebut sebagai capres potensial mengalahkan Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto. Kata Jokowi, pencapresan tidak terbersit di benaknya.

"Apaaaa....?" jawab Jokowi sambil matanya melirik ke arah sekumpulan wartawan yang bertanya tentang survei Pusat Data Bersatu (PDB) yang menyebut Jokowi sebagai capres potensial di Pilpres 2014. Elektabilitas Jokowi menyalip Mega, Prabowo dan Rhoma Irama.

Jawaban 'terkaget-kaget' itu langsung disertai dengan senyuman khas dari Jokowi yang duduk di dalam mobil Land Cruiser bernopol B 1961 RFR. Dia hendak meninggalkan Gedung Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (7/2/2013). Inilah momen awal Jokowi ditanyai soal pencapresan.

Jokowi kemudian bersedia menjawab pertanyaan tersebut. Suami Iriana ini mengaku ingin fokus bekerja menyelesaikan segudang permasalahan di DKI Jakarta.

"Toh baru 4 bulan bekerja. Saya mau fokus menyelesaikan banjir, menyelesaikan macet, menyelesaikan terus tadi ini ada masalah bajaj, monorel, MRT, ini mau saya selesaikan," ujar Jokowi yang mengenakan baju batik warna coklat itu.

Ayah 3 anak ini lagi-lagi menegaskan tidak tertarik dengan pencapresan.

"Saya nggak ada mikir (capres 2014). Nggak mikir, sama sekali nggak mikir," ujar Jokowi.

2. "Ya Jelas Nomor 1"

Dua bulan kemudian, Jokowi kembali dimintai tanggapan soal hasil survei yang menempatkan dirinya sebagai capres potensial di Pemilu 2014. Sambil menebar senyuman khas, Jokowi bersedia memberi komentar.

"Ya jelas nomor 1," kata Jokowi sembari tersenyum saat ditanya seputar survei capres yang menempatkan dirinya di jajaran capres paling potensial.

Hal ini disampaikan Jokowi kepada wartawan di sela-sela kunjungan ke Rusunawa Pinus Elok, Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, Senin (15/4/2013).

Namun Jokowi tak menjawab saat ditanya apakah dirinya akan maju ke Pilpres 2014.

Selama ini Jokowi memang selalu menegaskan dirinya tak memikirkan Pilpres dan memilih fokus mengurus persoalan Jakarta. Lalu apakah Jokowi akan bersedia jika ditunjuk Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menjadi capres PDIP?

"Sudah ya," kata Jokowi sambil melambaikan tangan.

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menyadari dirinya sudah sepuh. Sejumlah kalangan melihat Jokowi sebagai capres paling potensial dari PDIP. Maju atau tidaknya Jokowi di Pilpres 2014 tentu tergantung keikhlasan Mega.

3. "Tolong Tanya Ibu Mega"

Setelah Taufiq Kiemas meninggal dunia, peluang Jokowi ke Pilpres 2014 diprediksi semakin terbuka. Jokowi sendiri memilih menunggu keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Tolong ditanyakan ke Ibu Ketua Umum, karena beliau yang ada di kongres maupun di rakernas," ujar Jokowi di gedung Balaikota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (11/6/2013).

Jokowi juga enggan menanggapi rumor yang beredar dirinya disiapkan menjadi cawapres Mega. Pada akhirnya Mega yang paling berhak menentukan siapa capres dan cawapres yang akan diusung PDIP.

"Beliau (Mega) yang mendapatkan mandat," tegas alumnus Fakultas Kehutanan UGM ini.

Pria asal Solo tersebut hingga kini mengaku masih belum mau memikirkan untuk menjadi capres maupun cawapres. Suami Iriana ini ingin fokus dulu menjalankan tugasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta.

"Sudah saya sampaikan bolak-balik, saya itu tidak pernah berpikir masalah itu. Sampai saat ini masih ruwet ngurus-ngurus rusun dan Waduk Pluit," ucapnya.

4. "Itu Keinginan Masyarakat"

LIPI menggelar survei soal pencapresan. Lagi-lagi nama Jokowi memuncaki survei itu.

Di survei ini, elektabilitas Jokowi melesat mengalahkan Prabowo Subianto sebagai capres paling potensial. Jokowi menuturkan survei adalah cerminan keinginan masyarakat.

"Hasil survei itu cerminan dari keinginan masyarakat. Tapi kewenangan dan yang memutuskan dari PDIP di ibu ketua umum," kata Jokowi usai makan siang di Rumah Makan Ampera, Jakarta Selatan, Kamis (27/6/2013).

Jokowi yang mengenakan kemeja lengan panjang warna putih ini menuturkan dirinya tak mau digoda-goda soal capres. Karena keputusan final di tangan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Sekarang ini saya tidak mau digosok-gosok, tidak mau digoda-goda, tidak mau dipanas-panasi, tidak mau dikompor-kompori," katanya.

Dia sendiri mengaku ingin fokus membenahi Jakarta. "Tidak mau dibisik-bisikkin. Konsentrasi saya masih tetap sama macet, rusun, banjir, lelang jabatan," tegasnya.

5. "Jangan Godain Saya"

Saat muncul di pelantikan Ketua MPR Sidarto Danusubroto, Jokowi kembali ditanyai soal kemungkinan dirinya maju nyapres. Dia juga dimintai pendapat soal survei yang menempatkan dirinya sebagai capres paling potensial. Apa jawaban Jokowi kali ini?

"Sudahlah, jangan goda-godain saya, jangan manas-manasi," kata Jokowi usai menghadiri pelantikan Ketua MPR Sidarto Danusubroto di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (8/7/2013).

Jokowi mengatakan dirinya saat ini fokus mengurus Jakarta. Belum terbersit di pikirannya untuk maju nyapres.

"Saya sekarang ini loncat sana loncat sini ngurus Jakarta. Itu aja pusingnya setengah mati," tuturnya.

[url]http://news.detik..com/read/2013/07/10/051122/2297425/10/5-perubahan-jawaban-jokowi-saat-ditanya-soal-pencapresan?nd771104bcj[/url]

Ayo dukung Jokowi untuk Indonesia Baru 2014

salam Jakarta