Budaya Indonesia = Jam Karet.

Beranda

...

The Lounge
Budaya Indonesia = Jam Karet.

promotcamp

09-07-2013 20:01

Budaya Indonesia = Jam Karet.

Spoiler for cek no repost:

Jam karet adalah sebuah istilah yang merujuk kepada konsep “elastisitas” waktu, dimana sebuah waktu yang telah ditentukan bukan merupakan sesuatu yang pasti, melainkan sesuatu yang dapat diundur (dianalogikan dengan direnggangkan seperti karet) sehingga lebih bersifat sebagai penanda suatu jangka masa yang berkisar pada waktu tersebut.
Fenomena di Indonesia (yg dimaksudkan jam karet) sudah menjadi kebiasaan atau rutinitas sehar-hari, istilah seperti kata imbuhan di setiap kalimat. emoticon-Cape d... (S)

Quote:

Hadist mengenai waktu:
Waktu dalam kehidupan manusia perlu mendapat perhatian lebih. Alasannya, pertama, Al-Qur’an dan hadits Rasul menaruh perhatian yang begitu besar terhadap waktu. Kedua, kondisi umat saat ini sering lupa, lalai dan mengabaikan penggunaan waktu secara optimal untuk hal-hal positif.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Baihaqy dari Ibnu Abbas r.a., Rasulullah bersabda:“Pergunakanlah lima perkara sebelum lima perkara yang lain. Hidupmu sebelum matimu, sehatmu sebelum sakitmu, sempatmu sebelum sempitmu, masa mudamu sebelum masa tuamu dan kayamu sebelum miskinmu.” Dalam hadits ini terlihat jelas bahwa Nabi menaruh perhatian khusus dalam pemanfaatan waktu dalam cakupan lima perkara di atas.

Firman Allah dalam surat Al-‘Ashr ayat 1-3: “Demi masa, sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh, dan nasihat-menasihati supaya menaati kebenaran, dan nasih-menasihati supaya menetapi kesabaran.”

Para mufassir (ulama ahli tafsir) berpendapat bahwa jikalau Allah bersumpah dengan memakai istilah sesuatu, itu artinya Allah ingin menarik perhatian sekalian umat manusia untuk mengingatkan manfaat dan pengaruh hal yang disebutkan tersebut bagi manusia, dalam kaitan ini adalah waktu.

Pendapat ane:
Menurut ane penyebab jam karet itu karena sudah menjadi mindset kita masing-masing, sudah mengkarakter. Jadi karakter Indonesia adalah karet/elastis/kurang toleransi.
Contohnya jika kita ingin mengadakan acara pertemuan di waktu yang sudah ditentukan tapi kita sering berfikir kalau yang lain juga pasti pada terlambat, jadi apa gunanya aku datang cepat? Intinya su’udzon lah yang membuat kita membudayakan kebiasaan jam karet ini. emoticon-Cape d... (S)

Solusi ampuh menurut ane, membohongi waktu gan. emoticon-Ngakak (S)

Buat undangan acara setengah jam sebelum acara dimulai. Misal, acara pertemuan jam 9 pagi, tapi kita undang teman acara di mulai pukul 8.30 pagi. Tapi kadang-kadang cara ini juga sering gagal. emoticon-Ngakak (S)

Quote:

Firman Allah dalam surat Ali Imran ayat 133, “Bersegeralah kalian menuju ampunan Tuhan dan syurga yang luasnya seluas langit dan bumi”.

Rasulullah pun mewanti-wanti kita dengan sabda beliau, “Bersegeralah melakukan perbuatan baik, karena akan menjadi fitnah laksana sepotong malam yang gelap”.(HR. Muslim)

Ibnu Jauziah memberi alarm peringatan kepada kita agar tidak meng ulur-ulur waktu, “Jangan sekali-kali mengulur waktu, karena ia merupakan tentara iblis yang paling besar”.

Quote:

Dari mana asal-usul istilah jam karet?
Konon, istilah jam karet muncul dari perilaku pengusaha perkebunan karet di Indonesia zaman penjajahan Belanda. Kala itu pemerintah Hindia Belanda menetapkan waktu tertentu untuk bertemu dengan para pengusaha ini karena mereka sudah mengenal jam saku. Harapannya, mereka datang tepat waktu. Namun apa daya, mereka sering datang jauh melewati waktu yang ditentukan. Pasalnya, jam saku yang dimiliki pengusaha karet itu hanya dijadikan pajangan karena mereka tidak tahu cara membacanya!

"Tapi kisah itu tak terbukti kebenarannya,” kata Dr. Dendy Sugono, Kepala Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional.
Menurutnya, kata “karet” diambil karena sifat elastisnya, untuk menggambarkan ketidaktepatan waktu. “Yang saya amati, meski tidak tercatat asal-usulnya, istilah ini muncul di Indonesia. Bahkan istilah ini diterjemahkan orang asing ke dalam bahasa Inggris menjadi rubber time,” lanjutnya. Ini bisa jadi karena tingkat kesantaian yang cukup tinggi di Indonesia. Oleh karena itu, untuk mencegah keterlambatan, umumnya waktu pertemuan dimajukan, walau seringnya, sih, tidak ampuh. Habis sudah terbiasa! emoticon-Ngakak (S)

Special thanks buat agan profesor.idot udah nimpuk cendol. emoticon-Big Grin

Ditambah lagi gan, makasih. emoticon-Big Grin

Spoiler for bonus:

Terimakasih buat agan yg telah berkunjung ke thread ane, entah itu junker atau silent reader. emoticon-Malu (S)

Yg pasti kalian taulah bagaimana caranya menghargai TS yg telah ngebuat thread hanya untuk sekedar berbagi kebahagiaan dan informasi. emoticon-I Love Kaskus (S)