Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

danypwAvatar border
TS
danypw
Perkampungan di Karimunjawa
Karimunjawa bukan hanya menjadi rumah bagi berbagai jenis ikan dan terumbu karang, tetapi juga dihuni oleh penduduk dari beberapa suku di Indonesia, penasaran ? Berikut 2 diantaranya.

Pulau Kemujan
Perkampungan di Karimunjawa
Di Indonesia terdapat banyak sekali suku, antara lain suku Batak, Bugis, Sunda, Jawa, Asmat, Dani dan Dayak. Suku yang mendiami Pulau Kemujan di gugusan pulau Karimunjawa adalah suku Bugis. Orang Bugis sudah cukup terkenal sebagai pelaut ulung dari jaman dahulu kala. Mereka mengarungi lautan dengan perahu khas mereka yang disebut Pinisi yang dibuat di Tanaberru, Bulukumba demi aktifitas niaga dan mencari ikan.
Dalam kebudayaan mereka, terdapat pula istilah sompe’ atau yang diterjemahkan mengandung arti merantau. Maka tak heran, banyak sekali komunitas Orang Bugis di Indonesia, bahkan seluruh dunia seperti di Afrika Selatan dan Singapura. Ini adalah komunitas Orang-Orang Bugis yang menetap dan berkarya di tempat perantauannya. Tanpa terkecuali di Karimunjawa, mereka juga menetap di bagian utara Pulau Kemujan dan membentuk komunitasnya dengan mendirikan rumah-rumah adat khas Bugis.
Rumah adat khas bugis berbentuk rumah panggung. Hampir semua rumah berukuran setara. Selain rumah arsitektur Bugis, ada juga rumah-rumah yang telah bersemen dan berbatu-batu serta tidak berdiri di atas panggung di Pulau Kemujan ini.
Tetapi jangan salah, meskipun lokasi ini terbilang terpencil, namun saluran televisi untuk hiburan masyarakat setempat sudah dapat dinikmati, sebab rata – rata penduduk disini memiliki antena parabola di rumahnya. Selain terdapat kampung Bugis, di Pulau Kemujan juga terdapat kampung Jawa, letaknya berseberangan dengan kampung Bugis.

Pulau Nyamuk
Perkampungan di Karimunjawa
Pulau ini bukan dihuni oleh nyamuk atau serangga serangga lainnya. Meskipun namanya Pulau Nyamuk, tetapi pulau ini dihuni manusia. Penduduk di tempat ini menyebutnya Desa Nyamuk. Desa Nyamuk akan menggenapi jumlah desa dan kelurahan di Jepara menjadi 195 buah. Bakal desa baru ini terletak di Kecamatan Karimunjawa. Menurut Bupati Jepara Drs. Hendro Martojo, MM, Desa Nyamuk adalah sebuah desa baru hasil pemekaran Desa Parang.
Pemisahan Pulau Nyamuk menjadi desa mandiri bertujuan mempermudah akses masyarakat di Pulau Nyamuk untuk mendapatkan layanan pemerintahan atau pelayanan tingkat desa. Selama ini, mereka harus menyeberang menempuh jarak 30 kilometer untuk menuju pusat pemerintahan Desa Parang, sehingga membutuhkan tenaga dan biaya yang tidak murah.
Potensi wisata di pulau ini sangat bagus. Hanya saja belum terlalu di eksplorasi layaknya pulau – pulau lain di gugusan Karimunjawa. Lokasi ini sangat tepat dikunjungi bagi Anda yang merasa jenuh dengan pekerjaan dan rutinitas setiap hari. Kondisi pantainya yang masih asri, dengan deburan ombak yang tidak terlalu kencang, pohon – pohon yang dapat digunakan untuk sekedar berteduh dan bersandar sangat memanjakan Anda.
Di Pulau Nyamuk, Anda dapat mempelajari kehidupan penduduk setempat. Penduduk yang bertempat tinggal di pulau ini sebanyak 612 jiwa atau 500 kepala keluarga. Pulau yang berlokasi di sebelah Barat pualu utama Karimunjawa ini cocok untuk tempat berfoto bersama teman – teman dan orang – orang terkasih di sekitar Anda. Sediakanlah waktu luang Anda untuk membuat acara bakar – bakar ikan di tepi pantai, bernyayi bersama teman maupun berbaur dengan penduduk lokal. Pastinya hal – hal tersebut akan menimbulkan kesan yang mendalam bagi Anda.

Baca juga Pantai Kukup
emoticon-I Love Indonesia (S)
0
1.2K
2
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Domestik
DomestikKASKUS Official
10.2KThread3.6KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.