- Beranda
- The Lounge
Para Tokoh dan Pemimpin Negara Dibunuh CIA?
...
TS
YhugazKidd
Para Tokoh dan Pemimpin Negara Dibunuh CIA?
Quote:
Quote:
Sejumlah pemimpin Amerika Latin yang selama ini dikenal anti-Amerika Serikat seperti Presiden Brasil Dilma Rousseff, Presiden Paraguay Ferando Lugo, dan mantan pemimpin Brasil Luiz Incio Lula da Silva, semuanya meninggal karena kanker.
Quote:
Quote:
Quote:
Spoiler for Hugo Chavez:
Tiga jam sebelum Wakil Presiden Venezuela, Nicolas Maduro mengumumkan kematian Presiden Hugo Chavez dalam siaran televisi nasional pada tanggal 5 Maret 2013 lalu, dia mengatakan bahwa penyakit kanker yang diidap oleh presiden Venezuela Hugo Chavez adalah perbuatan musuh.
Stasiun televisi ABC melaporkan, Rabu (6/3/13), dalam pidato sepanjang 30 menit itu Maduro kerap menyerang pihak oposisi dan menyebut pada titik tertentu musuh lama Venezuela telah berhasil membuat kondisi kesehatan Chavez memburuk.
Seorang pengamat sekaligus kolumnis surat kabar the New York Times, Kevin Barnett, dalam situs stasiun televisi Press TV di hari yang sama menulis, “Chavez suatu kali pernah mempertanyakan kematian sejumlah pemimpin negara Amerika Latin oleh penyakit kanker.”
“Setahun lalu, Chavez pernah berbicara di radio nasional Venezuela. Dia mengatakan, sangat sulit dijelaskan bagaimana mungkin beberapa pemimpin Amerika Latin meninggal karena penyakit yang sama, yaitu kanker?”
Pengamat dan kolumnis New York Times, Kevin Barnet juga menuturkan:
Sejumlah pemimpin Amerika latin yang selama ini dikenal anti-Amerika Serikat seperti Presiden Brasil Dilma Rousseff, Presiden Paraguay Fernando Lugo, dan mantan pemimpin Brasil Luiz Inácio Lula da Silva, semuanya meninggal karena kanker. Kasus percobaan pembunuhan terhadap Presiden Kuba Fidel Castro juga menjadi contoh kajian Barnett.
Biodata Hugo Chaves (en.Wikipedia)
Quote:
Spoiler for Dilma Vana Rousseff:
Presiden Brazil Dilma Vana Rousseff ([dʒiwmɐ χuˈsɛf]; masa jabatan sejak 21 Juni 2005 hingga 31 Maret 2010. Lahir di Belo Horizonte, Minas Gerais, 14 Desember 1947; umur 65 tahun) adalah ekonom, politisi dan Presiden Brasil sejak 1 Januari 2011. Ia beberapa kali hampir dikudeta dan beberapa kali lolos dari percobaan pembunuhan.
Biodata Dilma Vana Rousseff (en.Wikipedia)
Quote:
Spoiler for Fernando Lugo:
Presiden Paraguay, Fernando Armindo Lugo Méndez (Fernando Lugo) (wikipedia). Kemenangannya mengakhiri 61 tahun kekuasaan Partai Colorado dan berhasil mempersatukan para pemilih untuk menentang korupsi dan kekacauan ekonomi. Fernando Lugo Mandez juga berjanji membersihkan korupsi dan mengangkat harkat penduduk asli Indian yang terpinggirkan.
Pada masa pemerintahannya, ia pernah hampir diturunkan (impeachment) oleh dewan dan percobaan kudeta, selain itu ia juga lolos dari beberapa kali percobaan pembunuhan.
Biodata Fernando Lugo (en.Wikipedia)
Quote:
Spoiler for Luiz Inácio Lula da Silva:
Presiden Brazil Luiz Inácio Lula da Silva (Lula) (wikipedia)
Ia populer dan dikenal dengan nama Lula, adalah Presiden Brasil ke-39. Lula lahir di bagian wilayah Pernambuco (Brasil) dan terpilih untuk jabatan presiden pada 27 Oktober 2002 dengan 61% suara pada putaran kedua yang diadakan antara dua kandidat yang mengumpulkan suara terbanyak dalam putaran pertamanya.
Lula mulai menjabat pada 1 Januari 2003. Politiknya secara tradisional sayap kiri, namun sejak ia menjadi presiden kiri Brazil pertama sejak João Goulart politiknya lebih ke tengah. Ia dipilih bersama-sama dengan wakil presidennya, José Alencar, dari Partai Liberal yang kanan-tengah.
Biodata Luiz Inácio Lula da Silva (en.Wikipedia)
Quote:
Spoiler for Fidel Castro:
Presiden Kuba Fidel Alejandro Castro Ruz (Fidel Castro), lahir 13 Agustus 1926; umur 86 tahun, adalah Presiden Kuba sejak 1976 hingga 2008. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Perdana Menteri atas penunjukannya pada Februari 1959 setelah tampil sebagai komandan revolusi yang gagal. Presiden Dewan Negara merangkap jabatan sebagai Dewan Menteri Fulgencio Batista pada tahun 1976.
Presiden Kuba Fidel Alejandro Castro Ruz (Fidel Castro) (wikipedia)
Castro tampil sebagai sekretaris pertama Partai Komunis Kuba (Communist Party of Cuba) pada tahun 1965 dan mentransformasikan Kuba ke dalam republik sosialis satu-partai. Setelah tampil sebagai presiden, ia tampil sebagai komandan Militer Kuba. Pada 31 Juli 2006, Castro menyerahkan jabatan kepresidenannya kepada adiknya, Raúl untuk beberapa waktu.
Pada tahun 1947, ia ikut dalam upaya kudeta diktator Republik Dominika Rafael Trujillo dan lari ke New York (Amerika Serikat) karena adanya ancaman akan dihabisi lawan politiknya.
Setelah meraih doktor di bidang hukum pada 1950, ia memprotes dan memimpin gerakan bawah tanah anti-pemerintah atas pengambil-alihan kekuasaan lewat kudeta oleh Fulgencio Batista pada 1952.
Tahun 1953, ia memimpin serangan ke barak militer Moncada Santiago de Cuba, namun gagal. Sebanyak 69 orang dari 111 orang yang ambil bagian dalam serbuan itu tewas dan ia dipenjara selama 15 tahun.
Setelah mendapatkan pengampunan dan dibebaskan pada 15 Mei 1955, Fidel Castro langsung memimpin upaya penggulingan diktator Batista. Perlawanan ini kemudian dikenal dengan Gerakan 26 Juli.
Pada 7 Juli 1955, ia lari ke Meksiko dan bertemu dengan pejuang revolusioner Che Guevara. Bersama 81 orang lainnya, ia kembali ke Kuba pada 2 Desember 1956 dan melakukan perlawanan gerilya selama 25 bulan di Pegunungan Sierra Maestra.
Di luar Kuba, Castro mulai menggalang kekuatan untuk melawan dominasi Amerika Serikat dan bekas negara Uni Soviet. Setelah runtuhnya Uni Soviet pada tahun 1991, cita-cita dan impiannya mulai diwujudkan dengan bertemu Hugo Chávez di Venezuela dan Evo Morales dari Bolivia.
Menjelang hari ulang tahunnya ke-80 yang jatuh pada 13 Agustus 2006, Fidel Castro menyerahkan tampuk kepemimpinannya untuk sementara waktu kepada adiknya. Praktis, Raúl merangkap jabatan, yakni sebagai Presiden Kuba dan Menteri Pertahanan Kuba. Sebelum menyerahkan kepemimpinan, masa jabatan Fidel Castro dari 2 Desember 1976 hingga 24 Februari 2008, namun de facto hingga 31 Juli 2006.
Pengamat dan kolumnis The New York Times Kevin Barnet, juga mengatakan pengawal Castro, Fabian Escalante, pernah menyebutkan Badan Intelijen Amerika (CIA) sudah 638 kali mencoba membunuh Castro.
Metode CIA, kata dia, meliputi meledakkan cerutu, senjata biologi, pil mematikan, bakteri beracun dalam kopi, ledakan pengeras suara di mimbar pidato, penembak jitu, dan ledakan granat bawah air hingga menggunakan radioaktif yang berbahaya, polonium misalnya.
Selain bahan radioaktif, ada pula bahan kimia yang tak terdeteksi yaitu Thallium, bahan mematikan ini diambil dari rumput laut dan dibuat menjadi cairan yang tidak berwarna, berasa dan berbau. Thallium merupakan bahan yang sangat sulit dideteksi.
Salah satu karakteristik racun ini adalah ketika dicampurkan dengan makanan dan minuman, maka tidak akan merubah rasa, warna maupun baunya. Racun ini juga dapat langsung disuntikkan ke pembuluh darah.
Selain intelijen AS, beberapa intelijen dari negara-negara sekutunya juga berbuat operasi rahasia yang sama, namun tetap harus disetujui terlebih dahulu oleh intelijen AS dan Mossad Israel, Perancis misalnya.
Biografi Fidel Castro (en.Wikipedia)
Quote:
Spoiler for Muammar Gaddafi:
Agen rahasia Prancis disebut-sebut berada di balik terbunuhnya pemimpin Libya, Kolonel Muammar Qadhafi (Muammar Muhammad Abu Minyar al-Gaddafi) dengan masa jabatan 1 September 1969 – 20 September 2011. Ia sebelumnya ditangkap dalam keadaan segar-bugar, namun dihabisi saat hendak dibawa ke rumah sakit.Motif pembunuhan, menurut sumber-sumber Libya, adalah untuk menghentikan Qadhafi agar tak buka mulut soal hubungannya dengan Nicolas Sarkozy, yang disebut-sebut sangat dekat. Sarkozy adalah Presiden Prancis pada saat itu.
Qadhafi tewas pada tanggal 20 Oktober 2012 dalam serangan di kota kelahirannya, Sirte, oleh para pejuang dari rezim baru. Sumber-sumber diplomatik di Tripoli, ibu kota Libya, menyatakan untuk surat kabar Corriere della Serra Italia bahwa sang pembunuh kemungkinan besar adalah utusan Sarkozy.
“Sejak awal dukungan NATO untuk revolusi, sangat didukung oleh pemerintah Nicolas Sarkozy, Qadhafi terang-terangan mengancam akan mengungkapkan perincian hubungannya dengan mantan Presiden Prancis, termasuk jutaan dolar yang dibayarkan untuk membiayai pencalonannya pada pemilu tahun 2007,” tulis media ini. Salah satu sumber Tripoli mengatakan, “Sarkozy memiliki setiap alasan untuk mencoba membungkam Kolonel secepat mungkin.”
Para mantan pemimpin Barat, termasuk Sarkozy dan mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair, diam-diam menjalin hubungan personal dengan Qadhafi. Mereka mengunjungi dia secara teratur dan membantu untuk memfasilitasi bisnis bernilai miliaran dolar Amerika dengan negara itu. Bahkan sebelum adanya penjara Guantanamo, AS pernah meminta izin kepada Khadaffi untuk membuat sebuah penjara persis seperti Guantanamo di tengah gurun Libya.
Awalnya Khadaffi tak setuju dengan permohonan AS yang ingin membuat penjara mirip Guantanamo tersebut. Namun akhirnya penjara tersembunyi khusus untuk orang-orang yang dianggap menentang AS itu sempat terlaksana. Hal ini adalah sebagian kecil dari banyak rahasia tingkat tinggi yang tak diketahui dunia luar. Sarkozy, yang pernah menyambut Qadhafi sebagai “pemimpin saudara” selama kunjungan kenegaraan ke Paris, dikatakan telah menerima jutaan uang dari Libya untuk mendanai kampanye pemilihannya tahun 2007.
Teori konspirasi akan menjadi perhatian besar bagi Inggris yang mengirim jet untuk mengebom Libya tahun 2012 dengan alasan tujuan ‘menyelamatkan nyawa sipil’. Sebuah mandat PBB menyatakan bahwa sekutu Barat tidak bisa ikut campur dalam politik internal negara. Namun pengeboman hampir setiap hari terjadi dengan ‘penasihat’ militer Prancis dan Inggris membantu di lapangan.
Soal siapa pembunuh Qadhafi secara tersirat pernah disampaikan Mahmoud Jibril, yang menjabat sebagai Perdana Menteri interim, menyusul penggulingan Qadhafi. Ia mengatakan kepada televisi Mesir, “Itu adalah agen asing yang berbaur dengan brigade revolusioner untuk membunuh Qadhafi.”
Biodata Muammar Gaddafi (en.Wikipedia)
Quote:
Spoiler for Yaseer Arafat:
Sebelumya, tokoh dan pemimpin perjuangan Palestina Yaseer Arafat (Mohammed Abdel Rahman Abdel Raouf Arafat al-Qudwa al-Husseini) masa jabatan 20 Januari 1996 – 11 November 2004, juga dipastikan dibunuh oleh agen rahasia sahabat CIA, Mossad dari Israel.
Misteri kematian mantan pemimpin Palestian Yasser Arafat kembali menjadi bahan pemberitaan sejak kematiannya yang mencurigakan banyak pihak. Pasalnya, temuan terbaru pakar radiofisika dari Univeritas Lausanne, Swiss, Francois Bachud menunjukkan, pemimpin legendaris itu dibunuh menggunakan racun kimia jenis Polonium yang mengandung radioaktif.
Sebelumnya, salah satu teka-teki penyebab kematian Yasser Arafat disebut-sebut karena diracun zat kimia langka, jenis Thallium. Bachud melakukan penelitian di laboratorium di Swiss berdasarkan sampel biologis yang diambil dari benda-benda peninggalan Arafat.
“Kesimpulannya yakni kami menemukan kandungan besar polonium dalam sampel-sampel tersebut,” jelas Bochud yang merupakan Kepala Institut Radiofisika di Universitas Lausanne kepada Al-Jazeera dan dilansir oleh AFP, Rabu (4/7/2012).
Sampel itu diperoleh setelah Suha, istri Arafat menyerahkan beberapa benda peninggalan suaminya kepada rumah sakit militer Percy di Paris, Prancis. Di antaranya, pakaian terakhir yang dikenakan, sikat gigi, dan kafiyeh yang sering digunakan Arafat.
Kandungan polonium yang ditemukan, kata Bochud sangat tidak wajar karena selain sangat tinggi, juga ditemukan dalam pakaian dan benda-benda yang digunakan sehari-hari. Namun, menurut dia, analisis lebih lengkap akan membantu bila jasad Arafat bisa diperiksa kembali.
“Jika Suha ingin mengetahui apa yang sebenarnya terjadi pada suaminya, kami memerlukan sampel — maksud saya, melalui penggalian makam dan memeriksa jasadnya untuk memberikan kami sampel yang mengandung polonium dalam jumlah tinggi guna mengetahui apakah memang dia diracun,” jelas dia.
Biodata Yaseer Arafat (en.Wikipedia)
Quote:
Spoiler for Alexander Litvinenko:
Penggunaan polonium itu untuk tujuan pembunuhan pernah digunakan dua tahun kemudian atau pada 2006. Korbannya adalah mantan agen rahasia Rusia, Alexander Litvinenko.Hasil investigasi menunjukkan, terdapat kandungan polonium tinggi pada minuman teh yang diminum Litvinenko di sebuah hotel di London, Inggris sebelum meninggal. Jadi telah dipastikan bahwa Alexander Litvinenko positif telah meninggal akibat diracun.
Sedangkan Yaseer Arafat sendiri meninggal di rumah sakit militer Percy di Paris pada usia 75 tahun. Saat itu, kematian penerima hadiah Nobel Perdamaian itu dikabarkan meninggal karena penyakit misterius. Agen rahasia Mossad dari Israel pun dituding berada dibalik kematian itu meski sampai saat ini tidak ada pembuktian mengenai hal itu. Menurut pengamat sekaligus kolumnis surat kabar the New York Times, Kevin Barnett, beberapa kasus kematian sejumlah tokoh melibatkan CIA, termasuk juga kematian karena penyakit kanker.
Biodata Alexander Litvinenko (en.Wikipedia)
Quote:
Spoiler for John F. Kennedy:
Contohnya lainnya yang terjadi pada Jack Ruby, tersangka perancang pembunuhan Presiden Amerika John F Kennedy. Namun, Jack Ruby tewas dalam tahanan karena serangan kanker misterius sebelum dia mengungkap peristiwa pembunuhan yang sebenarnya.
Presiden Amerika John Fitzgerald Kennedy lahir di Brookline, Massachusetts, 29 Mei 1917, meninggal di Dallas, Texas, Amerika Serikat, 22 November 1963 pada umur 46 tahun. John F. Kennedy atau JFK adalah Presiden Amerika Serikat yang ke-35. Pada 1960, ia menjadi termuda yang dipilih menjadi Presiden Amerika Serikat dan termuda kedua setelah Theodore Roosevelt untuk jabatan presiden. Kennedy menjadi presiden setelah dilantik pada 20 Januari 1961.
Presiden Indonesia Sukarno sedang memeriksa barisan kehormatan di bandara New York tak lama setelah turun dari pesawat kepresidenan didampingi oleh Presiden Amerika Serikat John F Keneddy Jabatan kepresidenan John F. Kennedy terhenti setelah terjadi pembunuhan terhadap dirinya pada 1963. Ia tewas oleh terjangan peluru saat melakukan kunjungan ke Dallas (Texas) pada 22 November 1963.
Kennedy roboh saat mobil terbuka yang membawanya melintas di kerumunan orang yang menyambut kunjungannya. Pada 25 November 1963, jenasahnya dimakamkan di Arlington, Washington, DC. Sebanyak 800.000 orang ikut berkabung di jalanan Washington.
Pembunuhan Presiden John F Kennedy adalah pembunuhan tak terungkap secara pasti, hingga kini. Dalam beberapa tahun terakhir malah disebutkan bahwa pembunuhan presiden John F Kennedy memang direncanakan oleh CIA. Badan intelijen negara CIA, kata Barnett, juga sudah melakukan percobaan pembunuhan terhadap sejumlah pemimpin Amerika Latin yang menolak keinginan Amerika
Biodata John F. Kennedy (en.Wikipedia)
Quote:
Quote:
Diubah oleh YhugazKidd 11-06-2013 09:50
0
5.6K
Kutip
34
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
923KThread•83.1KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru