- Beranda
- Berita dan Politik
DPRD DKI Terbang ke 3 Negara, Jokowi: Ya, Bagus!
...
TS
bambangtrisno
DPRD DKI Terbang ke 3 Negara, Jokowi: Ya, Bagus!
Jakarta - Sebanyak 15 anggota DPRD DKI merencanakan kunjungan kerja ke 3 negara, yaitu China, AS dan Korea Selatan. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menilai program tersebut bagus.
"Ya bagus, bagus. Ya nggak dukung mendukung, bagus," kata Jokowi di Balaikota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa (4/6/2013).
Jokowi menilai, kunjungan kerja yang oleh anggota DPRD bertujuan untuk mempelajari 4 program unggulan Jokowi itu, penting agar fungsi kontrol anggota Dewan dapat dilaksanakan.
"Ya bagus, ada program lalu didukung dengan cara itu. Kalau yang ngontrol nggak menguasai materialnya, kan nanti kurang," ungkapnya.
Sementara terkait kritik sejumlah pihak bahwa kunjungan kerja itu hanya menjadi ajang pelesiran legislator Kebon Sirih, Jokowi tak hirau.
"Ya itu bukan urusan kita dong, wilayahnya sana (DPRD DKI)," ucap mantan Wali Kota Solo itu.
Begitu juga dengan anggaran yang ditaksir Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) sebesar Rp 1,8 miliar. "Itu wilayahnya Dewan dong, jangan ditanyakan ke saya," elak Jokowi.
Studi banding anggota DPRD DKI itu dilakukan dalam rangka 4 program unggulan Jokowi, yaitu Deep Tunnel, Monorel, Tanggul Raksasa (Giant Sea Wall) dan Mass Rapid Transit (MRT). Negara yang dikunjungi adalah Belanda, China dan Malaysia. Ini adalah versi anggota DPRD.
Namun versi Sekretaris DPRD DKI berbeda. Kunjungan itu dalam rangka kunjungan balasan Sister City ke sejumlah kota di 3 negara, yaitu China, AS dan Korea Selatan. Kunjungan direncanakan dilakukan pada bulan ini.
Sumber : detik..com
"Ya bagus, bagus. Ya nggak dukung mendukung, bagus," kata Jokowi di Balaikota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa (4/6/2013).
Jokowi menilai, kunjungan kerja yang oleh anggota DPRD bertujuan untuk mempelajari 4 program unggulan Jokowi itu, penting agar fungsi kontrol anggota Dewan dapat dilaksanakan.
"Ya bagus, ada program lalu didukung dengan cara itu. Kalau yang ngontrol nggak menguasai materialnya, kan nanti kurang," ungkapnya.
Sementara terkait kritik sejumlah pihak bahwa kunjungan kerja itu hanya menjadi ajang pelesiran legislator Kebon Sirih, Jokowi tak hirau.
"Ya itu bukan urusan kita dong, wilayahnya sana (DPRD DKI)," ucap mantan Wali Kota Solo itu.
Begitu juga dengan anggaran yang ditaksir Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) sebesar Rp 1,8 miliar. "Itu wilayahnya Dewan dong, jangan ditanyakan ke saya," elak Jokowi.
Studi banding anggota DPRD DKI itu dilakukan dalam rangka 4 program unggulan Jokowi, yaitu Deep Tunnel, Monorel, Tanggul Raksasa (Giant Sea Wall) dan Mass Rapid Transit (MRT). Negara yang dikunjungi adalah Belanda, China dan Malaysia. Ini adalah versi anggota DPRD.
Namun versi Sekretaris DPRD DKI berbeda. Kunjungan itu dalam rangka kunjungan balasan Sister City ke sejumlah kota di 3 negara, yaitu China, AS dan Korea Selatan. Kunjungan direncanakan dilakukan pada bulan ini.
Sumber : detik..com
0
2.9K
27
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
671.6KThread•41.3KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru