- Beranda
- The Lounge
Pendidikan dan UN menurut Seiyci
...
TS
Ryanminang
Pendidikan dan UN menurut Seiyci
Gan, tadi ane dapet pesan dari temen ane
------------------------------------------------------
Sebenarnya kami (murid) adalah korban nmr 1, guru adalah korban nmr 2, orangtua korban dari anak..
Nah disini permasalahannya sistem pendidikan, sistem pendidikan Indonesia terlalu terpaku pada IQ !
Contoh :
Budi sekolah di SDN XX, ia sangat menguasai pelajaran disekolahnya namun semenjak ia masuk SD.. Memang kemampuan IQnya jauh meningkat,tapi EQnya menurun (mungkin saja karena sombong thdp teman2nya) .. SQnya pun begitu (membangkang thdp ortu,penyimpangan)
Nah, kembali ke topik pembicaraan ttg UN. Kalau UN ingin membuat generasi cerdas dan jujur sebenarnya itu salah.Umpamakan saja kami seperti Pohon Apel, dasar kehidupan/diri sendiri (tanah),usaha kita (batang) , IQ (air), EQ (pupuk), SQ (matahari,udara), pemerintah (petani X), ortu (pakar tanaman) ,Faktor X (...),Sukses (buah)
Cukup dipahami saja, jika kita ingin sukses kita memerlukan itu semua secara adil dan sesuai takaran. Jika kita menyiram air terus menerus tanpa diseimbangkan dengan pupuk dan matahari,udara maka layulah. . Dan petani X mengabaikan kita bukan berarti kita hancur, kita bisa bertindak dengan mencari oksigen, matahari, menegakkan batang atau kita bisa mengulang dari awal.. Dan bisa Sukses ! Namun tanaman itu akan memilih tempat lain yang layak mungkin juga jauh dari petani X, pindah ke petani Y
*Maaf karena ini dapat membingungkan pembaca dan ini hanya pendapat teman saya (seiyci)
------------------------------------------------------
Sebenarnya kami (murid) adalah korban nmr 1, guru adalah korban nmr 2, orangtua korban dari anak..
Nah disini permasalahannya sistem pendidikan, sistem pendidikan Indonesia terlalu terpaku pada IQ !
Contoh :
Budi sekolah di SDN XX, ia sangat menguasai pelajaran disekolahnya namun semenjak ia masuk SD.. Memang kemampuan IQnya jauh meningkat,tapi EQnya menurun (mungkin saja karena sombong thdp teman2nya) .. SQnya pun begitu (membangkang thdp ortu,penyimpangan)
Nah, kembali ke topik pembicaraan ttg UN. Kalau UN ingin membuat generasi cerdas dan jujur sebenarnya itu salah.Umpamakan saja kami seperti Pohon Apel, dasar kehidupan/diri sendiri (tanah),usaha kita (batang) , IQ (air), EQ (pupuk), SQ (matahari,udara), pemerintah (petani X), ortu (pakar tanaman) ,Faktor X (...),Sukses (buah)
Cukup dipahami saja, jika kita ingin sukses kita memerlukan itu semua secara adil dan sesuai takaran. Jika kita menyiram air terus menerus tanpa diseimbangkan dengan pupuk dan matahari,udara maka layulah. . Dan petani X mengabaikan kita bukan berarti kita hancur, kita bisa bertindak dengan mencari oksigen, matahari, menegakkan batang atau kita bisa mengulang dari awal.. Dan bisa Sukses ! Namun tanaman itu akan memilih tempat lain yang layak mungkin juga jauh dari petani X, pindah ke petani Y
*Maaf karena ini dapat membingungkan pembaca dan ini hanya pendapat teman saya (seiyci)
Diubah oleh Ryanminang 17-05-2013 08:29
0
763
8
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
924.4KThread•88.3KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya