Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya ini sukses menjadi pengusaha berkat ampas kopi. Moh. Fajar Rajasa Fikri yang sukses berbisnis dengan mendirikan Coffe Paste. Sesuai namanya, produk yang ditawarkan Fikri berhubungan erat dengan kopi. Hanya saja, bukan kopi untuk diminum, melainkan diambil ampasnya.

Ampas kopi dijadikan bahan dasar untuk membuat hiasan di berbagai alat rumah tangga khususnya barang pecah belah. Harga yang dipatok Fikri juga tidak mahal, yakni antara Rp 35 ribu hingga Rp 85 ribu. Motif yang ditawarkan juga bervairiasi seperti hewan, tumbuhan, batik, hingga kaligrafi.

Yang menarik, ide Coffe Paste datang secara tidak sengaja. Suatu saat, Fikri menumpahkan kopi yang baru saja dia minum. Di luar dugaan, tumpahan tersebut membentuk corak yang indah. Dari sini, mahasiswa Teknik Fisika ini terinspirasi untuk menjadikan ampas kopi sebagai bahan penghias aneka perabotan rumah tangga.

“Saya namakan Coffe Paste, secara makna yaitu kopi tempel. Jadi ampas kopi itu dihias dan ditempel di keramik, dan jadilah dia benda hias dari limbah kopi,” ungkap Fikri.

Dengan motto “Go Green With Art,” produk Fikri berhasil menarik perhatian banyak pihak. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) bersedia mendanai bisnis Firki lewat, Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Coffe Paste juga pernah menjuarai kompetisi bisnis satu di antaranya juara dua di kompetisi business plan Fakultas Teknologi Industri (FTI) ITS.

Tidak hanya itu saja, Fikri juga mendapatkan kehormatan mengikuti technopreneur camp di Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) bersama Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Hatta Rajasa. Belum lama ini, karya Fikri juga berhasil menembus ketatnya persaingan untuk masuk ke dalam program inkubator industri ITS.

Dia juga meraih beasiswa hasil kerja sama CIMB Niaga dengan Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri Sekretaris Jenderal Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Penasaran dengan produk Fikri? Silakan kunjungi situs coffeepaste.biz untuk melihat kreasi Fikri.



Jika berkenan, ya gan, tapi jangan di

Lebih lengkap, lihat JPMI