Permisi agan / aganwati, ini thread pertama ane di kaskus. ane mencba nge-share sedikit tentang bacaan motivasi yang ane baca dari buku "Zeropreneurs". Semoga bermanfaat dan mohon maaf apabila thread ane acak adul..



Sering kita mendengar kalimat bombastis yang berbunyi "Sukses adalah HAK Anda."
lha jelas dong, siap sih yang gak mau duduk di kursi empuk kesuksesan? Namun tahukan Anda bahwa dengan hanya mengatakan bahwa sukses adalah HAK Anda, maka Anda akan menjadi orang yang suka menuntut.
"Saya sudah sekolah dari kecil, dan selalu mendapat rangking 10 besar dan saya BERHAK untuk sukses" tapi tidak sukses sukses juga, sementara teman sekelas saya yang tinggal kelas malah sukses jadi pengusaha besar.
Saya tidak terima.. itu hak saya, saya harus tuntut dan harus melibatkan orang lain. Maka saya akan tuntut guru-guru saya di sekolah karena tidak bikin saya sukses?
"Saya sudah bekerja paling dan sangat keras di perusahaan tempat saya bekerja, Saya datang paling pagi dan pulang paling malam, untuk itu saya BERHAK untuk sukses!"
Tapi tidak sukses-sukses juga. Sementara rekan kerja yang dipecat dan mulai buka usaha sendiri malah sukses luar biasa.
Saya tidak terima.. itu hak saya, saya harus tuntut dan harus melibatkan orang lain. Maka saya harus tuntut perusahaan tempat saya bekerja karena tidak bikin saya sukses?
"Saya sudah menghabiskan uang dan investasi gila-gilaan untuk sewaa dan dekorasi interior mewah cafe saya, bahkan saya sendiri yang turun tangan untuk melayani pelanggan agar duduk nyaman di kursi mahak yang saya pesan, untuk itu saya BERHAK sukses!"
Tapi tidak sukses sukses juga , sementara kedai kopi diselah yang hanya menggunakan kursi rotan murahan sukses luar biasa.
Saya tidak terima.. itu hak saya, saya harus tuntut dan harus melibatkan orang lain. Maka saya harus tuntut perusahaan tempat saya memesan interior karena tidak bikin saya sukses?

Jadi daripada buta oleh gemerlap kata-kata "Sukses adalah HAK Saya", yang merupakan bagian enaknya maka lebih bijak jika ditambahkan juga bagian yang tidak enaknya dalam mengejar kesuksesan itu sendiri, yaitu KEWAJIBAN menjadi "Sukses adalah HAK dan KEWAJIBAN Saya!"

Adil nggak?

Kalau saya sudah bekerja sangat keras lalu tidak sukses berarti saya belum melakukan cara cara agar bisa sukses. Maka dipastikan diri kitalah yang harus berubah agar kesuksesan tercapai, bukan menuntut orang lain untuk membuat kita sukses.
Kewajiban apa yang harus kita lakukan demi tercapainya kesuksesan yang diinginkan, jangan malah menuntut orang lain untuk menunaikan kewajiban Anda.

Tidak ada orang yang merencanakan kegagalan, yang ada adalah orang yang gagal merencanakan.

Demikian share saya mengenai motivasi, semoga bisa menjadi cambuk bagi kita untuk bisa lebih maju.