Depresi masih menjadi isu penting yang sering dialami oleh sebagian besar masyarakat urban di jaman yang serba instan ini.

Depresi merupakan gangguan mental seperti perasaan sedih, murung, kesal, menderita, dan merasa tidak bahagia. Istilah depresi kerap digunkan untuk menggambarkan kondisi kesehatan mental yang memburuk. Bahkan sampai muncul niatan untuk bunuh diri.

Karakteristik utama depresi adalah perasaan negatif dan kesedihan yang sangat mendalam dan terjadi dalam kurun waktu lama.

Penyebab Depresi

Berdasarkan tingkatannya, depresi dibagi menjadi dua yaitu, depresi ringan yang bisa datang dan pergi dalam waktu cepat dan tidak mengganggu kesehatan. Dan ada depresi berat yang sering ditandai dengan perasaan murung berhari-hari hingga mengakibatkan gangguan kesehatan seperti sakit kepala, hilangnya napsu makan, dan berat badan turun drastis.

Depresi bisa dipicu oleh beberapa hal seperti:
1.Tekanan hidup yang terlalu berat seperti, tuntutan pekerjaan, biaya sekolah anak, atau permasalahan dalam rumah tangga yang tak kunjung selesai.
2.Trauma di masa lalu, seperti pelecehan secara fisik, seksual , atau menjadi bahan ejekan, yang berdampak pada kesehatan mental dan gangguan kepercayaan diri.
3.Kondisi ekonomi baik yang berkaitan dengan hutang piutang yang belum terbayar atau biaya untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari.
4.Memiliki kecakapan sosial yang buruk, seperti rendah diri, merasa tidak bisa bergaul, merasa tidak bisa berpenampilan baik, dan sebagainya.

Gejala-gejala Depresi
Seseorang yang terkena depresi secara umum akan menunjukkan gejala psikis dan fisik yang khas, seperti:
-Sedih dan cemas berkepanjangan
-Memandang sesuatu dengan pesimis dan putus asa
-Selalu merasa dirinya bersalah dan tidak berharga
-Hilangnya minat untuk melakukan hobi yang pernah disukai
-Sering kehilangan energi dan mudah lelah
-Sulit berkonsentrasi, mengingat, dan membuat keputusan
-Berkurang dan bahkan hilangnya napsu makan
-Gelisah, mudah tersinggung, dan cenderung berpikir untuk bunuh diri.

Cara Mengatasi Depresi

Menurut Daniel K. Hall-Flavin MD, salah satu kontributor Mayo Clinic, stres yang kronis akan berujung pada depresi jika emosi ini tidak ditangani dengan tepat. Terapi dan obat-obatan menjadi metode penyembuhan paling digemari, namun memodifikasi gaya hidup dan pola pikir juga sangat membantu seseorang mengatasi depresi.

Berikut beberapa cara yang bisa ditempuh untuk mengatasi depresi:

Berbagilah dengan Orang Lain

Jangan memendam permasalahan untuk diri sendiri, bagilah kepada orang-orang terdekat agar beban hidup Anda menjadi lebih ringan. Berbagai dan bercerita kepada orang lain dapat membantu mengurangi emosi negatif yang terus mengejar Anda. Saat anda mengungkapkan perasaan kepada orang lain, secara tidak sadar Anda juga sedang mengurai energi negatif yang terjebak di dalam tubuh yang secara perlahan membuat perasaan Anda jauh lebih baik.
Self Acceptance

Menerima keadaan diri juga bisa menjadi langkah awal untuk mengurangi depresi. Terkadang depresi muncul karena seseorang tidak ‘terima’ dengan kondisi dirinya. Menerima kondisi diri bukan berarti menyerah pada keadaan, namun lebih berfokus kepada hal-hal lain yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup.
Menyatu dengan Alam

Luangkan waktu untuk sekedar menikmati pemandangan alam dan menghidup segarnya udara pegunungan. Sedikit keluar dari rutinitas harian dan membisakan diri menikmati keindahan alam dapat membantu Anda melupakan permasalahan hidup yang bisa memicu depresi.
Mulailah Tersenyum dan Tertawa

Penelitian menunjukkan bahwa tertawa dapat membuat kondisi mental seserang jauh lebih sehat. Bergaulah dengan orang-orang menyenangkan yang bisa membuat Anda tersenyum dan tertawa. Anda juga bisa membeli beberapa keping film komedi atau sitkom yang bisa Anda tonton saat gejala depresi mulai datang.
Perlakukan Tubuh dengan Hormat

Hormati tubuh Anda maka ia akan memberikan yang terbaik bagi kesehatan Anda. Caranya adalah, beri tubuh Anda aktivitas yang cukup dengan rajin berolahraga, konsumsi makanan sehat, istirahat cukup, dan hilangkan kebiasaan buruk seperti merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol. Mayo Clinic menyebutkan, jika Anda memperlakukan tubuh dengan tepat, maka akan terjadi perubahan positif pada mental Anda.