Dear agan-agan,

Pengantar
Trit ini bukanlah situs atau pun trit resmi yang dibuka oleh panitia, akan tetapi merupakan trit yang dibuka oleh TS yang berminat untuk mengikuti workshop "Distribution Revolution" dengan coach sekaligus fasilitatornya adalah Mr. Wempy Suciadi.

Berapa biaya untuk mengikuti workshop?
Biaya untuk mengikuti workshop ini sebesar Rp2.000.000 per Orang. Akan tetapi, panitia menawarkan harga khusus untuk grup berisi 5 orang dari organisasi tertentu dengan biaya per Orang Rp1.250.000.

Inilah alasan trit ini dibuka, ane mau ajak agan-agan sekalian yang punya minat yang sama pada workshop ini dan minat untuk ikutan workshop ini, daripada agan datang sendirian biayanya Rp2jt, mending dateng bareng-bareng dengan cukup keluar biaya Rp1,25jt hemat Rp750rb bisa buat nabung dll.

Trit ini khusus buat yang mau ikut workshop dalam grup ane yah, jadi cuma dibutuhkan 5 orang saja.

Teknis & mekanisme untuk ikutan:

1. Nama grupnya: PT Dwiwarna Inti Sejahtera, itu nama perusahaan ane, perusahaan riil, dan gak pake nama-nama fiktif apalagi yang aneh-aneh kayak: Grup Kuda Terbang, Grup Macan Lompat, Grup Plantae Maximus Opsilarus, dll ini bukan acara ospek kampus, maaf yah.
   
2. Kirim SMS ke HP ane 08388081900 gak pake acara format-format sms dll. bilang aja "dari kaskus, nama ane si anu, minta ikut 1 grup" ntar ane bales, ane kumpulin dulu sampai 5 orang, atau by email juga boleh: wisnu@dwiwarnainti.com
   
3. Kalo sudah 5 orang, ntar ane konfirmasi semuanya, dan diharapkan transfer biayanya ke rekening perusahaan ane. Ingat! Transfer ke rekening perusahaan yah bukan pribadi. Hal ini untuk menghindari ketidakseriusan yang bisa terjadi di tengah jalan, acara sudah mepet tiba-tiba cancel, walhasil acara bubar, dan yang ikutan jadi kena charge normal. Nanti perusahaan ane gan yang bayarin ke panitia, tentunya setelah semua pada bayar yah. Nomer rekening dan kapan harus transfer, nanti dikonfirmasi via SMS.
   

Karena itu, rencanakan baik-baik dalam agenda agan-agan sekalian, pastikan tidak bentrok dengan kegiatan keluarga dan lainnya.

Waktu & tempat kegiatan:
Minggu 17 Maret 2013 Jam 10.00-17.00 bertempat di Jl. HR. Rasuna Said Kav 62. Gedung Setia Budi 2 Lt. 1 Estubizi Kuningan, Jakarta, Indonesia

Nah materi apa saja yang akan didapat dan benefit apa saja yang didapat dengan mengikuti workshop ini? Berikut ini previewnya:

10 Orang terkaya di indonesia bisnis komoditi (hasil bumi, garmen, limbah, dll.) Mr. Wempy Suciady akan memaparkan caranya disini...



Description
Tips dan trik aplikatif yang tidak pernah diajarkan di seminar manapun

“Merubah limbah kaleng susu anak anda menjadi omzet milyaran!“
"Temukan ratusan komoditi lain yang menginspirasi anda jadi milyarder!"

Dapatkan banyak manfaat dari seminar ini:

1. Mengetahui bea keluar export tidak lebih dari uang parkir anda di mall per bulan!

2. Membentuk keyakinan sukses dengan dengan demo kekuatan pikiran paling fantastis!

3. Menghemat biaya pengiriman barang (didukung 15 pelayaran nasional dan 38 pelayaran internasional)!

4. Tips dan trik aplikatif beli komoditi tanpa modal!

5. Bagaimana memiliki ribuan database calon customer dalam sekejap!

6. Bagaimana meningkatkan omzet anda puluhan kali lipat dengan ilmu bisnis coach!

7. Membuat sebuah penawaran yang sulit ditolak oleh siapa pun!

8. Bagaimana menjalin keakraban dengan orang lain dalam 30 detik!

9. Bagaimana mencari kawan, relasi dan mempengaruhinya, buktikan dengan demo sensasional!

10. Bagaimana anda seorang ibu rumah tangga bisa memiliki omzet milyaran dengan limbah kaleng susu, karton atau majalah bekas.

11. Bagaimana anda seorang karyawan menjadi top management atau jadi pengusaha komoditi sukses.

12. Bagaimana anda mencari pembiayaan atau modal usaha.

13. Belajar bisnis manajemen, relationship, leadership, NLP, hypnosis, bisnis coaching dari 6 guru besar: Steven R Covey, John C Maxwell, Joe Vitalle, Florenccliteur, Anthony Robbins dan Brad Sugar.

14. Temukan rahasia menjual 5200 komoditi hasil bumi, limbah, hasil laut di 220 negara lengkap dengan nama pembeli yang bonafit di dukung data dari PBB dan WTO.