Sepertinya sampai sekarang masalah tentang SARA (Suku Agama Ras dan Antar golongan) masih terus sering terjadi dimana-mana nih sob. Padahal jelas setiap negara tidak memperbolehkan kita saling membedakan antara satu sama lain, tapi nyatanya konflik seperti ini sering terjadi dan tidak sedikit yang menimbulkan keributan bahkan sampai peperangan yang menimbulkan korban. SARA bisa dilakukan oleh siapapun melalui media komunikasi apapun yang ada termasuk aplikasi Android yang satu ini sob bernama Make Me Asian. Aplikasi yang ada di Google Store ini secara tidak langsung telah melakukan tidakan SARA.



Tindakan SARA yang dijadikan sarana hiburan ini langsung mendapat kecaman keras dari berbagai elemen masyarakat yang telah mendownload dan mencoba aplikasi ini. Memang tindakan SARA apa sih yang telah dibuat oleh aplikasi Make Me Asian ini? Bagi kalian yang belum tau dan mendownload aplikasi ini, Make Me Asian sendiri adalah merupakan sebuah aplikasi Android yang mengizinkan penggunanya untuk mengubah foto mereka hingga mirip seperti orang China, Korea, dan Jepang. Dalam aplikasi ini, pengguna diberikan berbagai macam fitur seperti membuat kulit menjadi kuning mirip warna kulit orang China, Korea, dan Jepang. Selain itu disediakan pula berbagai gambar yang menunjukkan stereotip terhadap ras kuning ini.

Lihat? Sebuah penghinaan secara tidak langsung kan sob? Mungkin beberapa orang mengaggap bahwa aplikasi tersebut adalah sebuah hiburan nih. Tapi tentu saja dengan mencoba-coba merubah foto kita lalu memasang kumis, topi petani seperti itu tentu saja meremehkan bukan? Well, sebenarnya aplikasi Make Me Asian juga sudah banyak versi yang dikembangkan nih sob. Selain aplikasi Make Me Asian, aplikasi lain bernama Make Me Indian, Make me Africa, dll. Entah apa nih sob tujuan sang pengembang dengan mengeluarkan aplikasi semacam ini. Tentu saja manusia sudah diciptakan berbeda-beda bukan baik dari Suku, Agama maupun Jenis kelamin? Dengan mengembangkan aplikasi semacam itu bukankah kita tidak mensyukuri nikmat yang diberikan Tuhan?



Tidak lama aplikasi ini bertengger di Google Store, para masyarakat yang menanggapi hal tersebut langsung mengecam keras aplikasi ini. FYI sob, sebelumnya ribuan orang bergabung dalam change.org untuk menyuarakan ketidaksetujuan mereka atas hadirnya aplikasi ini. Lewat petisi yang ditandatangani oleh 18 juta orang dan tweet dengan hashtag #makemeracist, mereka menyuarakan agar aplikasi ini segera ditutup dan dihapus dari Google Store. Mereka juga menuntut agar aplikasi sejenis ini yang sama tidak akan lagi diadakan di Google Store dikemudian hari. Yeah saya setuju, kalian juga setuju sob?



Untungnya nih sob, Google langsung bertindak tegas terhadap aplikasi ini sob. Tidak lama setelah protes tersebut diadakan, Google langsung menghapus semua aplikasi yang berhubungan dengan sifat rasis tersebut. Yah semoga saja dikemudian hari tidak ada aplikasi yang sejenis ini lagi ya? Ingat semboyan negara kita? Bhinneka Tunggal Ika yang artinya Walaupun berbeda-beda tapi tetap satu. Bukahkah indah kalau kita selalu bersama walaupun berbeda agama ataupun suku?

News Powered By Indonesiaamers.