Maaf sebelumnya agan-agan semua. Dengan tulisan ini ane cuma bermaksud curhat dan minta saran dari agan-agan sekalian. Semoga dengan ane bercerita, biar ane gak merasa kesepian.

Begini gan. hari sabtu tgl 13 oktober kemaren, ane dapet kabar dari temen ibu ane kalo adik ane bernama Fathan meninggal dunia
Katanya tenggelam karena meninggal di kolam renang Al-masoem, Rancaekek, Bandung. Ane shock banget gan, sebagai kakak laki-laki ane ngerasa bersalah banget gak bisa jagain adik.

Jadi tanpa sepengetahuan ane, ibu dan kedua adik ane sedang liburan berenang di kolam renang Al masoem. ibu ane bercerita bahwa beliau tidak memantau fathan terus ( karena fathan udah biasa renang dan kolam renang laki-laki dan perempuan dipisah ). sekitar jam setengah 1 siang fathan yang tadinya berenang berdua dengan adik ane lainnya sudah gak keliatan lagi. ibu ane langsung nyari-nyari dan ga ketemu, dan akhirnya ada yang memberi kabar kalo ada anak kecil yang dibawa ke RS AMC. ibu ane langsung menyusul ke RS karena tidak menemukan fathan di kolam. begitu sampai di RS, sudah mendapati fathan gak bernyawa

DALAM VERSI PIHAK AL MASOEM MENGATAKAN :
ketika penjaga kolam (yg hanya seorang) sedang tidak berjaga untuk solat, ada pengunjung kolam yang mengatakan bahwa ada anak yang tenggelam. Si penjaga langsung mengambilnya, lalu mengangkat fathan (yg tidak sadar) dengan posisi terbalik (kaki di atas - jadi kaki yg dipegang) dan mendapati makanan yang keluar dari mulutnya, bukan air, katanya. Lalu dicoba berbagai treatment (entah apa aja) dan setelah beberapa waktu akhirnya dirujuk ke rumah sakit. ampe sekarang juga ane belum tau kapan sebenernya fathan meninggal.

ane juga belum sempat nanya2 ke pihak al masoem lebih detail, karena kondisi ane lagi kacau juga ketika kejadian. maka dengan ini..... Dengan ini ane mau bertanya secara terbuka, khususnya kepada pihak Al masoem (yg semoga membaca) :

Dalam versi almasoem, katanya fathan makan dulu sebelum renang. Dan akibat kecapean saat berenang dan faktor makan tersebutlah yang menyebabkan fathan meninggal.

1. Apakah treatment mengangkat tubuh fathan secara terbalik merupakan treatment yg benar untuk seseorang yg tenggelam ?

2. Penjaganya cuma satu, dengan alasan lagi solat jadi gak kepantau. apakah memang penjagaan yg dipercayakan hanya pd satu orang cukup, pak ??

3. Sebenarnya berapa lamanya waktu mulai dari fathan dikasih treatment di kolam sampai akhirnya dirujuk ke RS. Kenapa gak secepatnya langsung dibawa, ketika kondisi fathan menurut anda : kondisi korban sudah tidak bernafas tapi urat nadi masih berdenyut. knp gak dibawa langsung Pakk ??
(Karena hari ini sy dengar dari adik teman sy yg kebetulan ketika hari kejadian berenang di almasoem juga, melihat ada anak kecil pingsan yang dibawa bolak-balik terus cukup lama )

4. Sebenarnya kapan anda baru menemukan kondisi fathan ditemukan tenggelam ?
( karena kata ibu saya, sekitar jam 12 an tiba-tiba mendengar pengumuman bahwa "sebaiknya tidak membiarkan anak yang tidak bisa berenang sendirian"
Dari situ saya memiliki kecurigaan kalo sebenarnya pihak penjaga Almasoem sudah mendapati fathan tenggelam, karena kejadian itulah lalu membuat pengumuman seperti itu. Lalu mengapa tidak ada pengumuman segera bahwa ada korban tenggelam atau anak hilang ?? yang ada hanya peringatan saja )

5. INI YANG PALING SAYA KECEWAKAN : Sampai ketika Ibu saya kewalahan mecari pun, tidak ada pengumuman bahwa ada anak yang hilang dan tenggelam dan sedang dilarikan ke RS. Kenapa tidak diumumkan Pak ??? sampai2 ibu saya pun akhirnya dapat kabar ketika bertanya2 ke petugas, dan itu pun butuh waktu lama.

Saya hanya minta kronologis kejadian yang sebenarnya !! karena yang saya dapati, kronologis kematian hanya dari versi almasoem (tidak ada keterangan dari RS penyebab kematian apa, dan karena ibu saya pun mendapati fathan di RS sudah meninggal tanpa tau bagaiman kejadiannya)

Perhatikan Bapak2 !! sampaikan ini pada petinggi-petinggi yayasan kalian, terkhususkan untk kepala yayasan pendidikan al ma'soem yg pernah datangi kami. PERBAIKI DAN STANDARISASI LAGI FASILITAS YANG ADA WAHAI BAPAK-BAPAK !!! saya tak menuntut apapun dari kejadian 13 oktober 2012 (karena memang pihak Almasoem pun tidak memberikan asuransi apapun) . Saya pun tidak bermaksud minta ganti rugi dalam bentuk apapun atau menuntut siapapun, toh mau bagaimanapun Fathan tidak akan kembali lagi. Tapi jika sampai kronologis cerita yang kalian sampaikan tentang kematian adik saya mengandung KEBOHONGAN, saya bersumpah demi setiap tetes darah yang mengalir dalam diri saya, Saya akan mengutuk kalian semua yang terlibat walau sampai di akhirat nanti.

Arif Rahman Hakim

(22.08.01 - 12.10.12)
RIP Fathan Auzanul Ilmi.
Good bye, God bless you my lovely little brother.
Give my best regards to father.
i love you



tulisan ini ane buat khusus untuk mengenang kejadian ini, moga kita bisa ambil hikmahnya ya gan :

Ada kalanya kesederhanaan sudah cukup untuk membuat kita nyaman, dalam sebuah tatanan kesederhanaan kita mampu merasakan setiap detail kebahagiaan. Aku dan kamu pun begitu, kita tak perlu ornamen mewah untuk merayakan kebersamaan. Aku selalu ceritakan pengalaman untuk kau pelajari, aku coba bagikan presepsi ku dalam pikiran naifmu dan aku tunjukan nilai agar kau banggakan dan nantinya kau ikuti saat kau tumbuh besar. Tadinya aku tak sabar melihat kau memakai bajuku, melihat betapa miripnya kau denganku saat kau dewasa dan kita berjuang bersama di dalam jalur pendahulu-pendahulu kita . tadinya.

Aku yakin kepergianmu ini bukan berarti kau tak mau, dan bukan berarti aku akan melemah dan menyerah. Hanya saja kepergian ini benar-benar nyata dan kita memang terluka. Siklus waktu mengajarkan kita bahwa perpisahan itu sebuah kepastian. Dan kejadian ini sekaan mengancamku dengan sebuah pertanyaan : lalu apa yang telah kau lakukan saat nanti dirimu berpisah dari ragamu? Kejadian mereka telah memberikan bukti bahwa kau tak bisa mengukur umurmu.

cuma ini yang bisa ane ceritakan dari seorang fathan


UPDATE, Penyelesaian


Penutup dari ane :
mari hargai hidup kita, hargai waktu yang masih diberikan oleh Tuhan, kita tak akan pernah tahu kapan Dia akan mengambil jiwa kita. mari juga hargai moment-moment bersama orang yang kita cintai, selagi ada.

Terima kasih buat agan-agan yang sudah mau membaca. Ternyata bisa bercerita (red :curhat) di kaskus bisa membantu secara sikologis juga loh, buat kita merasa tidak sendiri, karena akan selalu ada kaskuser yang membaca dan menemani