q4billAvatar border
TS
q4bill
Agar Anggota DPR tak jadi KATAK dalam Tempurung, Anggaran Kunker ke LN Dinaikkan 77%


Kunjungan Kerja DPR
DPR Minta Dana Kunker ke Luar Negeri Naik 77 Persen
Jumat, 14 September 2012 | 16:39 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah derasnya kritik publik terhadap kunjungan kerja (kunker) anggota Dewan Perwakilan Rakyat ke luar negeri, DPR malah berharap anggaran untuk kunker ke luar negeri untuk tahun 2013 ditambah. Hal itu terlihat dalam Rancangan APBN 2013 yang tengah dibahas DPR bersama pemerintah. Peneliti Indonesia Budget Center (IBC) Roy Salam mengatakan, DPR kembali merencanakan berpergian ke 38 negara dengan anggaran mencapai Rp 248 ,12 milliar. Angka itu naik 77 persen dibanding anggaran tahun 2012 yakni sebesar Rp 139 ,94 milliar. "Kuping politisi senayan sudah kebal dengan kritik publik," kata Roy di Jakarta, Jumat (14/9/2012).

Roy mengkritik langkah sebagian politisi yang membandingkan kecilnya anggaran perjalanan dinas mereka dengan besarnya biaya perjalanan dinas kementerian atau lembaga. Seharusnya, DPR melaksanakan tugasnya mengawasi kinerja pemerintah terutama untuk mengerem pemborosan anggaran perjalanan dinas di lingkungan eksekutif.

Setidaknya, data dari Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA), anggaran dinas kementerian/lembaga terus naik setiap tahun. Anggaran di tahun 2011 sebesar Rp 18 triliun, 2012 sebesar Rp 24 triliun, dan usulan tahun 2013 mencapai Rp 21 triliun. Meski demikian, Roy mengapresiasi langkah sebagian kecil anggota Dewan yang mendorong transparansi dan akuntabilitas di tubuh DPR. "Ketika melakukan kegiatan kunker ke luar negeri, mereka membuat laporan kunker dan mempublikasi kepada masyarakat," pungkas dia.

Seperti diberitakan, Ketua DPR Marzuki Alie menilai kritikan publik terkait kunker DPR tidak adil. Menurut dia, DPR telah banyak melakukan pembenahan terkait kunker ke luar negeri. Pimpinan tak mengizinkan kunker ke luar negeri terkait fungsi pengawasan. Adapun terkait fungsi legislasi, pimpinan mengizinkan hanya untuk merevisi undang-undang yang akan merubah lebih dari 50 persen pasal atau membuat UU baru. "Kritiknya tidak adil. Kenapa? Kita pimpinan DPR sudah lakukan usaha penghematan. Luar biasa penghematan dari kunker ke luar negeri," kata Marzuki.
http://nasional.kompas.com/read/2012...Naik.77.Persen

Laporan Perjalanan anggota DPR ke luar negeri selama ini ....
Quote:



DPR tanpa Kunker?
Suryadharma: Bisa Jadi Katak dalam Tempurung
Jumat, 14 September 2012 07:33 WIB

JAKARTA, Jaringnews.com - Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suryadharma Ali tak setuju bila moratorium kunjungan kerja (kunker) DPR diberlakukan. Suryadharma lebih memilih DPR melakukan kunker yang benar-benar bermanfaat bagi rakyat. “Jangan kunker ke luar negeri hanya plesiran, dan tidak fokus, sehingga tidak dirasakan masyarakat," ujar dia di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/9).

Menteri Agama ini mengatakan, apabila anggota dewan tidak melakukan kunker, mereka tidak akan memahami dan menarik perbandingan kondisi di suatu negara. “Ya, bagaikan katak dalam tempurung," ucap dia. Dia menyarankan agar kunker tidak dilakukan beramai-ramai, sehingga terkesan seperti berwisata. Karena itu, sambung dia, tidak salah jika masyarakat menganggap kunker DPR hanya sekedar plesiran.

Dia menambahkan, baiknya kunker memiliki relevansi dengan negara yang dituju. Dengan begitu, akan benar-benar bermanfaat sebagai studi banding. “Jadi tidak sekedar jalan-jalan. Dari Undang-undang kan itu bukan faktor yuridisnya tapi faktor sosiologis yang harus cocok dengan sosiologis di Indonesia,” ucapnya.

Bagaimana dengan kunker di Kementerian Agama? Suryadharma enggan untuk menjawab panjang. Dia hanya mengatakan, sesuai anjuran presiden, kunker dilakukan hanya bila benar-benar mendesak. “Presiden SBY meminta para menteri di bawah kementeriannya tidak perlu lakukan kunker bila tidak perlu dan bermanfaat. Termasuk mengadakan seminar-seminar. Presiden dalam hal ini sudah tegas," tuntas dia.
http://jaringnews.com/politik-perist...alam-tempurung

--------------



Hanya di Indonesia, ada hewan KATAK yang bisa minta anggaran untuk jalan-jalan ke luar negeri ... emoticon-Big Grin
0
4K
42
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.