Maaf sebelumnya, numpang corat-coret disini maklum ngga punya blog
maaf kalo kalo ada kata-kata yg tidak berkenan mumpung bulan puasa agak religi sedikit bahasannya

Uang sudah menjadi tuhan di jaman modern ini, lebih tepatnya simbol dajjal.
Maka tepatlah nanti bahwa imam mahdi berhasil membunuh dajjal tandanya masyarakatnya sudah tidak membutuhkan uang, semuanya kebingungan untuk mengeluarkan zakat karena tidak ada lagi yang merasa miskin. Allahu a'lam


Coba kita perhatikan uang Dollar, Anda akan melihat piramida illuminati dan mata satu selalu ada mewakili beberapa elit di bagian atas piramida(atau masyarakat) yang secara keseluruhan berarti penguasa mengendalikan mata uang dan memaksa kita menggunakannya untuk bertahan hidup.


Kita menyaksikan masyarakat kita dan dunia di sekitar kita yang berurusan dengan uang. Saat kecil kita diberi uang saku oleh orang tua kita atau kakek-nenek untuk dibelanjakan pada 'hal' yang kita sukai, karena itu tidak butuh waktu lama bagi kita untuk sampai pada kesimpulan yang jelas bahwa untuk mendapatkan 'hal' pertama kita perlu uang. Ini terus berlanjut sampai kita tumbuh dan berkembang secara mental dan pada saat kita mencapai dewasa kita memiliki keyakinan lengkap, tidak perlu diragukan lagi dengan uang bisa melakukan apa saja, yang kemudian dengan cepat membawa kita untuk mulai menghabiskan sisa hidup kita mengejarnya.

Penyebab dari sebagian besar kejahatan di dunia saat ini adalah uang, perang yang diperebutkan itu, pembunuhan juga itu, keluarga broken home, orang bunuh diri dan banyak orang lainnya menghabiskan hidup mereka terus khawatir tentang hal itu. Kita menyembah itu, istilahnya bekerja dari lahir sampai masuk ke dalam tanah kubur untuk mendapatkannya namun sebagian besar tidak pernah berhenti sesaat pun untuk benar-benar mempertanyakan hal yang kita sebut uang itu.

Jika Anda berhenti, berpikir sejenak dari apa yang Anda sedang lakukan untuk sebagian besar hidup Anda dan mulai melihat ke dalam aspek uang yang belum tentu diajarkan di sekolah atau perguruan tinggi maka menjadi semakin jelas bahwa uang seperti yang kita kenal sebenarnya hanyalah ilusi dan merupakan salah satu alat kontrol terbesar dari elit penguasa dunia saat ini.


Pada intinya, uang hanyalah sebuah sistem kepercayaan dari suatu mayoritas populasi global. Indonesia percaya pada rupiah, Amerika percaya pada Dollar, Inggris percaya Poundsterling dan Jerman saat ini percaya pada Euro sebelumnya percaya pada deutschmark.

Kepercayaan benar-benar kunci Illuminati dan itu sebabnya kita diindoktrinasi ke dalam sistem kepercayaan uang sejak dini dan kemudian tertipu mengejarnya untuk banyak kehidupan dewasa ini.

Jika Anda tidak berpikir bahwa pada intinya, uang hanyalah sebuah sistem kepercayaan, maka cobalah robek uang kertas 100 ribuan didepan mata teman Anda, akan sangat berbeda ekspresi teman Anda saat kita hanya merobek selembar kertas biasa di depannya. Hal ini karena perbedaan kepercayaan pada nilainya.

Sekali lagi, selama masa sekolah kita diberitahu hanya dasar tentang uang tetapi sengaja tidak dibuat sadar akan isu-isu yang jauh lebih penting seperti darimana sebenarnya berasal, bagaimana ditempatkan dan oleh siapa dll

Hari ini, sebagian besar 'uang' yang beredar dalam bentuk fisik sudah tak sanggup lagi, berubah menjadi pixel pada layar - bahkan uang hanyalah sebuah file komputer yang ilusif dan ini merupakan salah satu Grand Design (Rencana Besar Para Mason, langkah-langkah dalam agenda Illuminati secara keseluruhan) - 'sebuah masyarakat tanpa uang tunai'. Penghapusan aspek fisik uang pada akhirnya akan memberikan kontrol penuh Illuminati dari sisi keuangan dan kemudian menghancurkan sisa hidup kita dan itulah alasan mereka bekerja keras untuk mewujudkannya dan mengapa kita semakin sering mendengar sistem cashless menjadi sangat diusulkan dengan kedok 'kenyamanan' dan 'keamanan'.

Jadi pada dasarnya, apa yang kita lihat hari ini adalah bahwa sebenarnya tidak ada 'uang', apa yang kita gunakan hanya mata uang pengganti, atau catatan replikasi di bagian kertas catatan lain yang telah dibuat entah dari mana, semua dengan harapan bahwa orang tidak akan menyadari apa yang terjadi, yang secara keseluruhan kita tidak sadar.

Bank-bank akan 'aman' selama orang tidak mencoba dan menarik semua uang mereka keluar sekaligus karena mereka tidak punya itu dan inilah alasan mengapa bank sekarang secara teratur membatasi jumlah uang Anda sendiri, Anda tidak dapat menarik uang secara tunai tanpa pemberitahuan sebelumnya, untuk mencegah orang-orang mengganggu kemampuan mereka untuk menciptakan uang dari 'ketiadaan' dan berpotensi menyebabkan 'ketidakstabilan' yang pada akhirnya dapat menyebabkan 'kematian' mereka.

Inti dari semua ini (rekayasa keuangan) adalah untuk merampok seluruh kekayaan moneter dunia secara bersamaan memperbudak semua orang lebih jauh.

Meskipun sebagian orang masih sepenuh hati percaya pada sistem moneter, semakin banyak mulai bangkit dan sadar untuk tidak meyakini itu. Karena hal-hal seperti kesenjangan antara kaya dan miskin, kaya makin kaya miskin makin miskin, mereka menjadi lelah karena berulang kali secara finansial diperbudak oleh sistem dari setiap sudut dan akibat melonjaknya biaya hidup sementara jumlah pekerjaan, upah dan pensiun kian menurun. Sebagian orang mulai sadar betapa hebatnya sistem ekonomi Islam, begitu indah dengan asas Kemakmuran Bersama.

Jelas, keyakinan besar masa pada uang saat ini tidak akan hilang dalam semalam (meskipun berpotensi bisa) secara realistis akan memakan waktu tetapi ada beberapa hal yang efektif yang dapat kita lakukan untuk mencoba dan mengurangi ketergantungan kita diatasnya dan mengambil kekuatan kita kembali dari bank dan para Illuminati di belakang mereka. Cukup dengan kurangi materialistik dan terobsesi produk artinya bahwa segera kendalikan uang dan kurangi nilainya dalam pikiran Anda(jangan terlalu mencintai uang,jangan diperbudak uang dan mengagungkan uang) dan gunakan uang untuk membantu sesama serta gunakan secukupnya saja sesuai kebutuhan kita.

Indahnya berbagi dengan yang miskin, menumpuk harta di bank sama dengan menghilangkan harta, sebaliknya mengeluarkannya untuk shodaqoh membantu faqir miskin adalah cara melipatgandakan harta. Bekerja/usaha untuk diri sendiri dengan modal sendiri memungkinkan Anda untuk memiliki kontrol yang lebih dari uang yang Anda dapatkan, bukan malah mendepositokan uang Anda ke bank yang membuat mereka lebih kaya, lebih kuat dan kemudian memungkinkan mereka untuk berbuat lebih dari itu. Membuka usaha kan bisa membuka lowongan pekerjaan dan meningkatkan perekonomian.

Itulah kenapa dalam Islam diwajibkan zakat, ada lagi infaq, ada shodaqoh dan lainnya adalah agar jangan sampai terjadi piramid scheme dan kesenjangan sosial di masyarakat, yang kaya makin tertawa yang miskin malah makin sekarat. Karena Alam berjalan dengan hukum keseimbangan, maka apabila terjadi ketimpangan maka akan terjadi kehancuran. Tidak akan pernah berkurang harta yang kita keluarkan untuk membantu sesama, sebaliknya menimbun harta di bank sebenarnya harta kita menyusut karena inflasi tiap tahunnya.
(Juli 2012 by AjoGrage)

Thread ane yang lain gan...