Kaskus

News

tf96065053Avatar border
TS
tf96065053
Siswi Kelas 6 SD yang Bunuh Ibu Kandung
Siswi Kelas 6 SD yang Bunuh Ibu Kandung

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Inilah sosok SAS, siswi kelas 6 SD  di Medan  yang diduga membunuh  ibu  kandungnya,  Faizah Soraya (42).

Belakangan terungkap dugaan motif SAS tega menghabisi nyawa sang ibu secara sadis pada Rabu (10/12/2025).

Kabarnya alasan SAS membunuh ibunya karena tak terima kakaknya dimarahi sang ibu pada Selasa malam.

Hal tersebut diungkap Kepala lingkungan setempat, Toni.

"Tadi saya tanya ayahnya, gimana (penyebab pembunuhan katanya), semalam kakaknya itu dimarahi sama korban itu, jadi adeknya itu tersinggung atau apa," kata Toni.

Sosok terduga pelaku

Kini terjerat kasus dugaan  pembunuhan  ibu kandung, SAS nyatanya dikenal sebagai sosok berprestasi.

Terlihat di unggahan korban, momen SAS menjuarai berbagai bidang kerap dibagikan.

Seperti saat SAS menyabet juara 2 lomba Tahfidz kategori SD di tahun 2021.

SAS juga berhasil menjadi juara 3 lomba Mewarnai tingkat SD di tahun yang sama.

Dalam kegiatan sekolahnya, SAS kerap mengikuti perlombaan di berbagai bidang.

Mulai dari lomba hafalan doa dan Al Quran hingga lomba pianika skala nasional.

Selain berprestasi, SAS juga dikenal sebagai sosok yang pendiam namun ramah.

Hal itu diungkap tetangga di sekitar rumah korban.

"Ia (SAS) adalah anak yang paling ramah, baik saat bertemu dengan orang. Tak hanya itu, ia juga berprestasi dalam mengikuti lomba di sekolahnya," kata warga yang tak disebutkan namanya dalam wawancara Tribun Medan.

Perihal dugaan motif pembunuhan, tetangga mengurai kesaksian mengejutkan.

Yakni diduga pelaku tega membunuh  ibu kandungnya karena sakit hati.

"Mungkin karena emaknya itu cerewet jadi mungkin sakit hati. Padahal sudah mau tamat sekolah pelaku ini," imbuh tetangga.

Usai kejadian, terduga pelaku yakni SAS langsung diamankan pihak kepolisian.

"Pelaku sudah dibawa ke Polrestabes  Medan, hingga kini masih proses pendalaman dan pemeriksaan dengan pendampingan," kata Kasatreskrim Polrestabes Medan, AKBP Bayu Putro Wijayanto.

Adapun perihal kondisi korban saat ditemukan, warga mengurai kesaksian.

Ternyata korban mengalami banyak luka tusukan di sekujur tubuh.

"(Luka-luka di tubuh korban) banyak, di punggung, tangan lah satu saya lihat banyak, dari foto-foto aja saya lihat," ujar Muhammad Husni, kepala lingkungan setempat.

tribunnews.com
MemoryExpressAvatar border
beeSideAvatar border
beeSide dan MemoryExpress memberi reputasi
2
828
26
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
KASKUS Official
691.5KThread56.8KAnggota
Tampilkan semua post
septi08Avatar border
septi08
#4
mungkin kakaknya sering dimarahin ama mamanya, adeknya jadi simpati lihat penderitaan kakaknya…

tf96065053
nowbitool
nowbitool dan tf96065053 memberi reputasi
2
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.