Kaskus

News

kissmybutt007Avatar border
TS
kissmybutt007
Duka Banjir Belum Usai, Kepala BNPB Tertangkap Kamera sedang Nge-Mall di Kota Medan
Viral! Duka Korban Banjir Bandang Belum Usai, Kepala BNPB Tertangkap Kamera sedang Nge-Mall di Kota Medan

Redaksi
~3 minutes


image-placeholder-tiktok


BANDA ACEH – Beredarnya rekaman dugaan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, tengah berjalan santai di sebuah pusat perbelanjaan di Jl. Zainul Arifin, Medan.Perbuatan tidak empatik ini terjadi di tengah situasi memilukan akibat banjir dan longsor yang melanda Sumatera Utara, Aceh, serta Sumatera Barat yang menyebabkan ribuan warga kehilangan rumah, kehilangan anggota keluarga, dan terpaksa mengungsi ke posko darurat.

Dikutip dari instagram Sumut_headlines, informasi tersebut segera memantik kritik luas dari berbagai kalangan, termasuk dari SATMA AMPI Sumut melalui Ketua mereka, Fachmy Harahap. Fachmy menilai tindakan itu mencerminkan sikap yang “minim empati”: alih-alih berada di lokasi terdampak untuk mengarahkan respons tanggap darurat, sosok yang memimpin lembaga kebencanaan nasional justru tampak menghabiskan waktu di mall seakan situasi krisis tidak sedang berlangsung.

Midon menambahkan bahwa ini bukan kontroversi pertama. Sebelumnya, Suharyanto juga disorot publik termasuk oleh perwakilan legislatif dan kelompok masyarakat sipil karena dalam konferensi pers menyebut bahwa kondisi bencana di Sumatera “hanya terlihat mencekam di media sosial”, pernyataan yang dianggap meremehkan kesulitan nyata para korban.

“Perilaku seperti ini sama sekali tidak menunjukkan kepedulian. Ketika masyarakat berjuang menghadapi kehilangan, trauma, dan ketidakpastian, ia malah terlihat bersantai di mal. Pemimpin kebencanaan seharusnya berada di sisi para korban, bukan menikmati kenyamanan pusat perbelanjaan,” tegas Fachmy Harahap.

Fachmy menilai kemunculan di mal tersebut menjadi “blunder lanjutan” yang semakin menggerus kepercayaan masyarakat terhadap BNPB, terlebih setelah pernyataan yang dianggap merendahkan skala bencana.

Jika pejabat tertinggi penanggulangan bencana dinilai kurang serius, kurang empatik, dan tidak hadir di daerah terdampak, bagaimana korban bisa berharap pada penanganan pemerintah yang optimal?

Fachmy bahkan mendesak pemerintah pusat khususnya Presiden untuk mengevaluasi kinerja BNPB, termasuk mempertimbangkan pergantian pimpinan bila diperlukan.

https://www.harianaceh.co.id/2025/12...di-kota-medan/


salut, sementara masih banyak korban banjir yg sengsara, bahkan ada yg masih dihantam banjir, masih sempat beliau jalan jalan ke mall, mungkin bener apa kata beliau, bencana alam cuma ngeri di medsos







tf96065053Avatar border
soelojo4503Avatar border
MemoryExpressAvatar border
MemoryExpress dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1.3K
15
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
KASKUS Official
691.4KThread56.7KAnggota
Tampilkan semua post
billynsAvatar border
billyns
#5
orang yang punya watak jahat itu pasti berpikir kalau dia susah/celaka, maka semua orang nggak boleh ada yang senang, harus sama2 susah/celaka.
terus kalau orang yang urusi bencana jadi harus sepanjang kerja hidupnya terkena bencana terus begitu? itu logika orang berwatak jahat.
ini bukan bela siapa2, tapi manusia kerja juga butuh hiburan. cuma jalan2 di mal, mungkin ada meeting, terus main tuduh macam2. lagi mal-nya di medan, bukan di lokasi bencana.
Quadpixel
tf96065053
mavve512
mavve512 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.