JAKARTA - Utusan Khusus Presiden (UKP) Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah terus menjadi sorotan masyarakat. Setelah videonya menghina penjual es teh Sunhaji viral, kini video-video Gus Miftah lainnya yang menghina orang juga beredar luas di media sosial.

Salah satunya video Gus Miftah ketika manggung bareng pelawak Yati Pesek dalam sebuah pentas wayang. Dalam video tersebut pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) itu, terekam beberapa kali menghina Yati Pesek.

Awalnya, Gus Miftah mengajak naik panggung Yati Pesek dengan sebutan baji****. Gus Miftah beralasan karena lagu yang ditembangkan berjudul Bajingloncat. Yati Pesek kemudian mengingatkan bahwa meskipun usia lebih muda, Gus Miftah adalah gurunya.

Tak berhenti di situ, Gus Miftah kembali melanjutkan candaan yang dinilai keterlaluan. Menurutnya, ia bersyukur Yati Pesek berwajah jelek, sehingga jadi sinden. Sebab, bila parasnya cantik, maka bisa jadi wanita malam. "Kulo niku bersyukur Bude Yati elek, milo dadi sinden, ayu dadi lon** to niki," kata Gus Miftah dikutip dari video yang diunggah @Anak__Ogi, Kamis (5/12/2024).

Yati Pesek menyayangkan ucapan tersebut. Dia berusaha mendinginkan suasana. Menurutnya, Gus Miftah mengucapkan hal itu karena kecewa lantaran menyukainya. Namun, Gus Miftah lagi-lagi mengucapkan hal-hal yang tidak baik. Menurutnya, jika iya benar berpasangan dengan Yati Pesek, ia khawatir meninggal duluan karena keracunan susu kedaluarsa.

Video tersebut viral di media social X. Banyak netizen yang menyayangkan ucapan Gus Miftah meski dalam konteks bercanda di atas panggung.

"Ya Allah, itu Yati Pesek loooh. Seniman senior loooh seakrab itu kah dia sama Yati Pesek sampe bisa “guyonan” ngatain "baji****", “untung jelek, kalau cantik jadi lon**", “susunya sudah expired"???" tulis @BanyuSadewa. "Astafirullah benar² mulut si Ta'im mulut jamban, semoga pak Presiden ada kesempatan nonton video @prabowo @Gerindra," tulis @ebe_ganzo. "Kata-kata yang benar-benar tidak pantas. Sangat menyedihkan," tulis @ProfesorZubairi.

SINDO

nih videonya Ta'im