Ingin melancong ke Pulau Komodo? Gansist harus siap-siap merogeh kocek lebih dalam ya ....



Assalammualaikum gan sist...
Selamat bertemu lagi dalam thread yang baru. Doa dan salamku buat gansist sekalian, semoga tetap dalam keadaan baik.

Sebelum kita berbicara panjang lebar tentang nasib besarnya uang yang harus kita rogoh untuk mengunjungi Pulau Komodo, mungkin ada baiknya kita mengetahui tentang binatang seperti apa sih komodo itu, ya gansist.

Jadi, ketika ingin berwisata ke sana, paling tidak kita sudah memiliki bekal berupa pengetahuan mengenai komodo. Meskipun, itu hanya sedikit dan bersifat umum saja.



Komodo adalah hewan berbentuk seperti biawak atau kadal, dengan panjang tubuh bisa mencapai 3 meter. Hewan itu termasuk jenis predator. Maksudnya adalaha hewan yang mengkonsumsi daging saja. Bisa daging hewan lain ataupun manusia.

Komodo juga termasuk kanibal. Di mana mereka biaa saling memakan, jika dilanda kelaparan. Serem ya, gansist?

Masih ada lagi lho ciri khas komodo. Mereka juga bisa mencium bau bangkai dan amis darah dari jarak yang jauh. Sehingga penduduk di sekitar yang tinggal di Pulau Komodo harus mencari akal agar kuburan anggota keluarga mereka tidak dibongkar komodo.

Tambah seram kan, gansist? Belum lagi air liur komodo yang mengandung bisa. Mampu mengakibatkan kematian hewan atau manusia yang digigit.

Berarti gansist harus lebih mempersiapkan mental untuk berkunjung ke sana. Kemudian timbul pertanyaan lagi, kok komodo lebih banyak ditemukan di Indonesia? Jawabannya karena komodo pada dasarnya lebih suka habitatnya terisolasi, tidak suka berpindah tempat, di mana mereka bisa hidup dan berkembang biak dengan baik.



Kemudian, karena jumlah mereka yang terbilang sedikit di dunia, maka maraklah penyelundupan komodo dari Indonesia ke luar negeri. Harganya pun fantastis lho gansist, bisa mencapai 500 juta per ekornya.

Itulah sebabnya pemerintah ingin menutup Pulau Komodo untuk pariwisata. Pemerintah ingin memusatkan perhatian terhadap konservasi komodo untuk mencegah penyelundupan komodo lebih meluas.

Namun, setelah isu penutupan terjadi perubahan kebijakan. Pulau Kompdo akhirnya bisa dibuka lagi untuk pengunjung. Itu merupakan khabar bagus bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke sana.

Hanya saja, pengunjing harus rela merogoh kocek lebih dalam, yaitu sebesar 14 juta rupiah.

Paati nyesek sekali ya gansist. Di saat kita ingin menyaksikan salah satu warisan budaya yang telah diakui UNESCO, kita terkendala biaya masuk yang terbilang besar itu.

Kalau dulu wisatawan domestik atau luar negeri hanya merogek kocek puluhan ribu saja untuk memasuki kawasan taman nasional Pulau Komodo, kini berbanding sangat jauh dengan rencana yang akan digulirkan.

Pengunjung harua membuat kartu membership premium jika ingin bertamu ke Pulau Komodo yang memiliki lebih kurang 1700 komodo berukuran besar. Kartu premium direncanakan berlaku untuk satu tahun.

Namun, bagi wisatawan yang tidak memiliki kartu premium masih bisa melihat komodo di Pulau Rinca. Meski, komodo di pulau itu adalah yang berukuran kecil. Jumlahnya sekitar 1000 ekor.

Dengan harga semahal itu, mungkin pemerintah bermaksud ingin fokus
untuk membuat Pulau Komodo sebagai tempat konservasi sekaligus pariwisata. Di mana wisatawan di samping melihat populasi komodo bisa juga menikmati pemandangan alam yang indah.

Jadi, untuk gansist yang punya penghasilan pas-pasan, tapi benar-benar ingin pergi ke sana, harus rela menabung dari sekarang. Tentu saja bisa membutuhkan waktu yang relatif lama.

Dengan harga sebelas 14 juta itu, mungkon menjadi harga yang fantastis ya, gansit. Tapi, bila untuk melestarikan komodo yang semakin berkurang jumlahnya, kenapa tidak juga?

Indonesia nantinya masih bisa masuk dalam satu warisan budaya dunia yang ditetapkan UNESCO dan masih menjadi salah satu tujuan pariwisata.

Semoga saja gansist, dengan membayar semahal itu wisatawan mendapat perlakuan atau pelayanan premium. Pun dengan hewan-hewan komodo yang menjadi obyek parawisata, dapat lebih baik kehidupannya. Tidak terlantar pemeliharaannya. Serta orang-orang yang tinggal di Pulau Komodo pun kehidupannya juga lebih baik.

Semoga saja ya gansist.

Terima kasih buat semua gansist yang sudah berkenan mampir dan membaca thread ini. Jangan lupa tinggalkan jejak indah berupa cendol dan rating yang baik ya.


Belajar Bersama Bisa. Terima Kasih

Sumber foto : bisnis.com dan bbc.com,
Sumber : bisnis.com,bbc.com, wikipedia dan opini pribadi.

https://www.goegle.com/amp/s/m/bisni...i-januari-2020

https://www.gogle.com/amp/s/www.bbc....nesia-49901864

https://id.m.wikipedia.org/wiki/komodo