- Beranda
- Heart to Heart
Pernahkan kalian kecewa dengan keluarga dari istri?
...
TS
Indirasyidi
Pernahkan kalian kecewa dengan keluarga dari istri?
(CURHAT)
Akhir bulan Juni kemarin tepatnya tgl 27 Juni 2024 kami sekeluarga berangkat dari Banten menuju Jawa Tengah untuk acara pernikahan adik ipar saya pada tgl 29 juni 2024, dan perjalanan itu memakan waktu 12 jam lamanya.
Saya dan istri harus ambil cuti 2 hari demi acara teresbut. Namun ketika Acara hendak dimulai, anak kedua saya yang masih berusia 2 tahun ngambek dan tantrum sedangkan ibunya dan semua keluarga yang lain tengah dimake-up. Saya yang mestinya menggunakan baju adat dan ikut berada di Resepsi tersebut akhirnya tidak bisa turut hadir karena menenangkan anak batita saya. dari mulai saya ajak jajan hingga saya buatkan susu kemudian anak batita saya tetidur di mobil. Saya menunggui anak saya yang tengah tertidur sambil dia menangis tersedu2. dari awal mulai acara hingga acara berakhir dan sesi foto2 keluarga, bahkan hingga panitia acara resepsi memanggil seluruh keluarga, tidak ada 1 orangpun yang ingat kepada kami, tidak ada 1 orangpun yang sadar bahwa kami tidak ada di acara resepsi tersebut. Saya sakit hati dan kecewa, karena seperti tidak dianggap keluarga bahkan tidak dianggap ada oleh mereka. yang membuat saya tambah kecewa adalah mereka seakan merasa tidak terjadi apapun dan semua berjalan lancar. Alhasil saya mengungkapkan kekecewaan saya terhadap Istri saya, dan dia hanya bilang "maaf". Yang akhirnya sepanjang acara saya sama sekali tidak ikut resepsi pernikahan keluarga. Sore hari kami semua pulang dari Jateng menuju Banten dan dalam perjalanan saya diam tak bicara sepatah kata apapun pada semua orang karena saya kecewa. Hingga akhirnya kemarin 1 Juli 2024 ketika saya rasa sudah cukup tenang saya mengungkapkan kekesalan, kemarahan dan kekecewaan saya terhadap mereka, namun ternyata yang saya dapat adalah bukan permintaan maaf secara langsung, melainkan saya dimarahi karena mengungkapkan kekecewaan. Bahkan kakak perempuan tertua istri saya malah memaki saya dengan sebutan "Dasar jelek adat lu".
Ingin rasanya saya meninggalkan mereka semua, namun bagaimana kedua anak saya nanti?
Teruntuk anda (Adik Ipar) yang kemarin baru saja menikah, jika kamu bisa baca ini tolong hargai saya sebagai keluarga kalian.
Akhir bulan Juni kemarin tepatnya tgl 27 Juni 2024 kami sekeluarga berangkat dari Banten menuju Jawa Tengah untuk acara pernikahan adik ipar saya pada tgl 29 juni 2024, dan perjalanan itu memakan waktu 12 jam lamanya.
Saya dan istri harus ambil cuti 2 hari demi acara teresbut. Namun ketika Acara hendak dimulai, anak kedua saya yang masih berusia 2 tahun ngambek dan tantrum sedangkan ibunya dan semua keluarga yang lain tengah dimake-up. Saya yang mestinya menggunakan baju adat dan ikut berada di Resepsi tersebut akhirnya tidak bisa turut hadir karena menenangkan anak batita saya. dari mulai saya ajak jajan hingga saya buatkan susu kemudian anak batita saya tetidur di mobil. Saya menunggui anak saya yang tengah tertidur sambil dia menangis tersedu2. dari awal mulai acara hingga acara berakhir dan sesi foto2 keluarga, bahkan hingga panitia acara resepsi memanggil seluruh keluarga, tidak ada 1 orangpun yang ingat kepada kami, tidak ada 1 orangpun yang sadar bahwa kami tidak ada di acara resepsi tersebut. Saya sakit hati dan kecewa, karena seperti tidak dianggap keluarga bahkan tidak dianggap ada oleh mereka. yang membuat saya tambah kecewa adalah mereka seakan merasa tidak terjadi apapun dan semua berjalan lancar. Alhasil saya mengungkapkan kekecewaan saya terhadap Istri saya, dan dia hanya bilang "maaf". Yang akhirnya sepanjang acara saya sama sekali tidak ikut resepsi pernikahan keluarga. Sore hari kami semua pulang dari Jateng menuju Banten dan dalam perjalanan saya diam tak bicara sepatah kata apapun pada semua orang karena saya kecewa. Hingga akhirnya kemarin 1 Juli 2024 ketika saya rasa sudah cukup tenang saya mengungkapkan kekesalan, kemarahan dan kekecewaan saya terhadap mereka, namun ternyata yang saya dapat adalah bukan permintaan maaf secara langsung, melainkan saya dimarahi karena mengungkapkan kekecewaan. Bahkan kakak perempuan tertua istri saya malah memaki saya dengan sebutan "Dasar jelek adat lu".
Ingin rasanya saya meninggalkan mereka semua, namun bagaimana kedua anak saya nanti?
Teruntuk anda (Adik Ipar) yang kemarin baru saja menikah, jika kamu bisa baca ini tolong hargai saya sebagai keluarga kalian.
fachri15 dan vkry.fikri memberi reputasi
2
711
103
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Heart to Heart
22.9KThread•38.8KAnggota
Tampilkan semua post
deriandromeda
#13
Karena ini POV suami yang tak dianggap jadi ya gua ikut bercuap memposisikam diri menjadi diri lu juga ya bang.
Istri ente keknya rada type² pemberontak, terlihat dari caranya bicara nada tinggi yang ngomong minta maaf sambil sujud. Lalu juga ga nengokin ke mobil sama sekali padahal uds dikasih tau lagi nidurin anak, agak laen sih sesibuk²nya acara nikahan minimal anterin makanan minuman ke mobil suami dulu lah bentaran doang mah.
Urusan perceraian itu kembali ke diri lu aja bang. Kita disini ga tau di rumah lu selalu bersntem apa engga sama bini, sering diem²an apa engga, kita ga tau.
Ga selalu kita harus bersabar, sesekali harus mengamuk bang wkwk. Lebih epic kalo pas acara nikahan kemaren lu ngamuk rubuhin tenda lempar kursi² tamu yang plastik itu naik ke panggung ambil mic "Ba*gsat lo semua anzeengg ng*nt*t b*tch"
Istri ente keknya rada type² pemberontak, terlihat dari caranya bicara nada tinggi yang ngomong minta maaf sambil sujud. Lalu juga ga nengokin ke mobil sama sekali padahal uds dikasih tau lagi nidurin anak, agak laen sih sesibuk²nya acara nikahan minimal anterin makanan minuman ke mobil suami dulu lah bentaran doang mah.
Urusan perceraian itu kembali ke diri lu aja bang. Kita disini ga tau di rumah lu selalu bersntem apa engga sama bini, sering diem²an apa engga, kita ga tau.
Ga selalu kita harus bersabar, sesekali harus mengamuk bang wkwk. Lebih epic kalo pas acara nikahan kemaren lu ngamuk rubuhin tenda lempar kursi² tamu yang plastik itu naik ke panggung ambil mic "Ba*gsat lo semua anzeengg ng*nt*t b*tch"
0
Tutup