Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

bangjessieAvatar border
TS
bangjessie
Mengenal Nyamuk Wolbachia Yang Akan Disebarkan Di Jakarta Nanti, Apakah Berbahaya?
Mengenal Nyamuk Wolbachia Yang Akan Disebarkan Di Jakarta Nanti, Apakah Berbahaya?
ilustrasi nyamuk oleh Egor Kamelev di Pexels



Pemerintah Jakarta akan melepas Nyamuk yang sudah terinfeksi oleh Bakteri Wolbachia, rencananya daerah Jakarta Barat akan menjadi lokasi pertama dari Program pelepasan nyamuk ini yang akan disusul oleh daerah Jakarta lainya. Pelepasan nyamuk ini adalah upaya Kementrian Kesehatan untuk melawan infeksi DBD yang angkanya selalu melonjak disetiap waktunya, sayangnya kabar baik ini justru disambut dengan sikap Skeptis oleh Netizen Indonesia. Banyak komentar yang menolak dengan program yang dilakukan oleh Kemenkes karena takut akan mengancam Manusia. Maka dari itu, apa sih Wolbachia dan kenapa bisa lawan DBD?

Penemuan & Penelitian Awal
Penggunaan Bakteri Wolbachia bukanlah hal yang baru, negara-negara seperti Brazil, Mexico, Columbia hingga Vietnam sudah melakukan Implementasi Program ini sejak 10 Tahun Yang lalu. 

1924
Wolbachia pertama kali ditemukan oleh Marshal Hertig & Simeone Burt Wolbach dari Culex pipiens mosquitoes (nyamuk yang sering ada di rumah-rumah di US).

1970-1980
Penelitian tentang bakteri yang satu ini mulai diperdalam untuk mencari tahu tentang Efeknya terhadap Reproduksi serangga dan Potensinya sebagai Control Agent.

2005
Beberapa peneliti di Australia, termasuk Scott O'Neill dan Timnya di Monash University mulai melakukan Eksplorasi terkait potensi bakteri Wolbachia untuk melawan DBD dan menekan populasi nyamuk.

2008 - 2011
Experiment di Lab mampu mendemostrasikan jika bakteri Wolbachia mampu menekan populasi nyamuk dan menghambat perkembangan Virus DBD.




Mekanisme Wolbachia Untuk Mengontrol DBD
Wolbachia tidak bekerja di Tubuh manusia, justru cara kita mengontrol penyebaran DBD dengan Wolbachia adalah dengan menggangu bagaimana virus tersebut berkembang di tubuh si nyamuk & menggangu penghambatan reproduksi nyamuk sehingga populasi nyamuk mampu ditekan.

Memblokir Penyebaran Virus
Nyamuk yang sudah terinfeksi Wolbachia memiliki kemungkinan untuk tidak dapat menyebarkan Virus DBD ke tubuh Manusia. Bakteri ini menggangu kemampuan Virus tersebut untuk mereplika di dalam tubuh nyamuk tersebut.

Memperpendek Umur Nyamuk & Menggangu Proses Reproduksi
Bakteri ini mampu memperpendek Umur Nyamuk mengurangi kemungkinan nyamuk tersebut untuk menyebarkan Virus ke Tubuh Manusia. Wolbachia juga mampu menyebabkan cytoplasmic incompatibility  yang berarti disaat nyamuk jantan yang terinfeksi berpasangan dengan nyamuk betina yang belum terinfeksi, membuat telor atau jentik-jentik dari nyamuk tersebut tidak bisa memetas.


Penggunaan Bakteri Wolbachia di Dunia
Saat ini penggunaan Wolbachia sudah menjadi hal yang wajar dilakukan di hampir semua negara terutama negara dengan Iklim tropis yang memungkinkan banyak nyamuk berbahaya berkembang biak. 

· 2011 : Tes lapangan pertamakali dilakukan di pinggiran kota Cairns, Queensland Australia. Tes ini menunjukan hasil yang memuaskan dan menjanjikan dengan Wolbachia berhasil untuk mempengaruhi populasi nyamuk lokal disana.

· 2014 : Brazil & Vietnam mulai melakukan Implementasi Program ini dengan melepaskan nyamuk yang sudah terinfeksi oleh Wolbachia di Rio de Janeiro dan Tri Nguyen Island. Laporan kesuksesan dari Rio dan Tri Nguyen Island membuat Brazil & Vietnam melakukan Ekspansi ke daerah lain seperti Campo Grande di Brazil dan Penyebaran di daerah-daerah lainya di Mainland Vietnam.

· 2015 : Indonesia mulai melakukan Implementasi yang sama di Yogyakarta hasil kerja sama dengan World Mosquito Program (MVP) dari Australia. Pada tahun 2020 Laporan hasil studi dari Yogyakarta menyatakan jika penyebaran kasus DBD di Yogyakarta menurun drastis sebesar 77% dan kasus parah rawat inap menurun sebanyak 86% yang melahirkan Rencana untuk Ekspansi ke kota-kota rawan DBD lainya.

Ekspasin Global dari penggunaan Wolbachia menunjukan penurunan drastis dalam penyebaran virus DBD, kesuksesan yang dilaporkan negara-negara tersebut menunjukan jika penggunaan Wolbachia adalah salah satu Inovasi & salah satu penemuan terbaik di dalam beberapa dekade ini.

Keamanan pada Lingkungan & Manusia
Sayangya Minimnya Edukasi & Komunikasi tentang Wolbachia dari Pemerintah membuah banyak rakyat Indonesia skeptis dengan program yang saat ini sedang dilakukan oleh Kementrian Kesehatan. Buruknya keinginan membaca dan melakukan Riset sendiri dari Netizen juga ikut membuat rumor-rumor bahaya Wolbachia semakin menyebar di Indonesia, bahkan beberapa masyarakat melakukan Demonstrasi untuk menolak penyebaran Nyamuk Wolbachia di daerah mereka. 

Non-Target Species
Wolbachia hanya menyerang Serangga secara spesifik dan sama sekali tidak menyerang Manusia atau Hewan Lainya. 

Keseimbangan Ekosistem
Penelitian yang dilakukan sebelum-sebelumnya menujukan jika penggunaan Wolbachia tidak berpengaruh terhadap lingkungan ekosistem sekitar. Kehadiran Wolbachia yang alami membuat penggunaan program ini sama sekali tidak berpengaruh secara buruk terhadap keseimbangan Ekosistem.

Non-Pathogenic Terhadap Manusia
Wolbachia sama sekali tidak berbahaya terhadap manusia dan tidak bisa menular ketubuh manusia melalui gigitan nyamuk.

Tidak Ada Modifikasi Genetik
Penggunaan Wolbachia sepenuhnya Alami dan Natural dengan menginfeksi nyamuk menggunakan bakteri ini dan tidak ada penggunaan Modifikasi Genetik yang membuat program ini tidak memeiliki potensi resiko yang berbahaya terhadap manusia dan mahluk hidup lainya.

Hasil Tes Lapangan
Tes lapangan yang dilakukan di Australia (2011) diawasi secara ketat dan sama sekali tidak ada efek terhadap kesehatan publik. Monitoring jangka panjang yang dilakukan juga menghasilkan efek yang sama, tidak ada efek bahaya terhadap kesehatan publik maupun ekosistem lokal.

Hasil yang dilakukan di Indonesia, Brazil, Colombia dan negara-negara lainya dari 10 Tahun yang lalu juga sama sekali tidak menunjukan hasil Negatif yang berbahaya. Semua negara yang melakukan Implementasi Program ini justru melaporkan penurunan kasus DBD.

Kesimpulan
Pengunaan Bakteri Wolbachia untuk melawan DBD didukung dengan basis studi dan penelitian yang ketat, regulasi uji coba yang mengutamakan keamanan dari Manusia dan Keseimbangan Ekosistem yang mutlak. Hasil penelitian secara terus menerus memberikan hasil konsisten yang positif dengan penurunan kasus DBD dan sama sekali tidak ada laporan negatif yang berbahaya. 

Respon Negatif dari Masyarakat sepenuhnya bertumpu pada kurangnya penjelasan atau Edukasi dari pemerintah, sehingga masyarakat berasumsi jika penyebaran nyamuk yang sudah terinfeksi Wolbachia adalah sesuatu yang menyeramkan dan berbahaya yang justru berbanding terbalik dengan apa yang di asumsikan masyarakat, penyebaran nyamuk wolbachia justru dapat menekan populasi nyamuk dan membantu menghambat penyebaran DBD. 


sumber : 

[url=https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/29568706/#:~:text=Results%3A%20The%20collected%20publications%20revealed,13%25)%20in%20geographic%20studies.]https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/29568706/#:~:text=Results%3A%20The%20collected%20publications%20revealed,13%25)%20in%20geographic%20studies.[/url]

https://www.worldmosquitoprogram.org...lobal-progress

https://www.worldmosquitoprogram.org...ress/australia

https://www.worldmosquitoprogram.org...ress/indonesia

https://www.worldmosquitoprogram.org/en/global-progress/brazil

https://www.worldmosquitoprogram.org/en/global-progress/vietnam

https://www.worldmosquitoprogram.org...gress/colombia


https://www.worldmosquitoprogram.org...d/how-it-works

https://www.who.int/groups/vector-co...-microorganism

[url=https://www.worldmosquitoprogram.org/en/work/wolbachia-method/how-it-works#:~:text=Independent%20risk%20analyses%20indicate%20that,next%20through%20an%20insect's%20eggs.]https://www.worldmosquitoprogram.org/en/work/wolbachia-method/how-it-works#:~:text=Independent%20risk%20analyses%20indicate%20that,next%20through%20an%20insect's%20eggs.[/url]

Polling
13 hari lagi - 0 suara
Apakah Kamu Setuju Dengan Program Nyamuk Wolbachia Ini?
Diubah oleh bangjessie 10-06-2024 07:33
0
547
52
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.3KThread41.9KAnggota
Tampilkan semua post
yusukoAvatar border
yusuko
#5
kesimpulannya yang nolak ya yang jual obat atau yang ngobatin orang berobat emoticon-Leh Uga
bangjessie
bangjessie memberi reputasi
1
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.