TS
OWNER
lightyear
[Thread Review Film] The Last Film You Saw - Good/bad/Biasa? MASUK!! - Part 4
Selesai nonton film, terus ingin berbagi kesan-kesan dan review filmnya? Biar bisa jadi rekomendasi buat foviers lainnya, atau cuma ingin cari wadah ngumpat karena filmnya jelek banget? Silahkan di share dimari, tenang, syaratnya gak susah kok.
1. NO SPOILER, kalaupun harus, jangan lupa pake tag spoiler.
2. No SARA, Personal Insult dan Pornografi.
3. Debat boleh tapi jangan berkelahi.
4. Jangan pake poster / gambar yang sizenya besar. Kasian yang fakir bandwith.
5. No multiple post. Gunakan multiquote jika ingin menquote beberapa postingan sekaligus.
6. Dilarang share link download dan request link download
7. Melanggar salah satu peraturan di atas siap-siap kena bata merah / banned
1. NO SPOILER, kalaupun harus, jangan lupa pake tag spoiler.
2. No SARA, Personal Insult dan Pornografi.
3. Debat boleh tapi jangan berkelahi.
4. Jangan pake poster / gambar yang sizenya besar. Kasian yang fakir bandwith.
5. No multiple post. Gunakan multiquote jika ingin menquote beberapa postingan sekaligus.
6. Dilarang share link download dan request link download
7. Melanggar salah satu peraturan di atas siap-siap kena bata merah / banned
Note:Usahakan kalau review film tidak hanya berisi sinopsis/jalan ceritanya saja. Dan harus diberi rating/penilaian pribadi.
BUKAN TEMPAT MINTA REKOMENDASI FILM. UDAH ADA THREADNYA : THREAD BERTANYA JUDUL FILM
Quote:
ARCHIVES:
Thread Rejuvenated Part 1-- (11/2010 - 7/2011)
Thread Rejuvenated Part 2 -- (7/2011 - 2/2012)
Thread Review -- (2/2012 - 4/2013)
Thread Review Part 1 -- (04/2013 - 03/2014)
Thread Review Part 2
INDEX REVIEW2 FILM DI THREAD LAMA DISINI
YugoichiGear2nd dan 51 lainnya memberi reputasi
42
287.6K
6.1K
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Movies
20KThread•18.6KAnggota
Tampilkan semua post
jonrender
#2120
The First Omen (2024)
Film ini seperti diperkirakan sebelumnya sulit untuk bisa keluar dari kesuksesan The Omen (1976) yang pada masa pemutaran awalnya dahulu bisa melesat ke peringkat atas box office.The First Omen sempat menduduki peringkat 7 Box Office Mojo pada masa awal pemutaran namun hampir dua bulan semenjak rilis peringkat terus menurun terakhir saat ini ada di urutan ke 22.
Film sendiri mengisahkan awal mula kelahiran Damien si Anti Kristus dengan mencoba untuk memasukkan beberapa unsur pengikat agar nyambung dengan film The Omen bukan dari ceritanya saja. diantaranya tokoh Father Brennan dan juga tipikal alur penceritaan yang bergerak dari pertanda (Omen) satu ke pertanda berikutnya. hanya saja terdapat perbedaan cukup signifikan.
Kalau dalam The Omen kritikus dan pengamat film melihat selain kekuatan cerita maka kengerian juga dibangun dari kecermatan menyusun adegan dengan aspek sinematografi yang walau relatif biasa namun ditunjang akting pemeran dan alur cerita yang bergulir secara lugas dengan justru lebih minus adegan bersimbah darah serta wujud menakutkan. alias lebih bagaimana membangkitkan kengerian via imajinasi penonton sendiri yang dipancing sutradara dari rangkaian aspek terkait di atas
Sementara pada The First Omen sutradara agaknya bergeser pada upaya lebih menekankan aspek sinematografi namun juga sekaligus memasukkan sub genre body horror dan gore alias eksplorasi kengerian dalam wujud fisik dan juga kesadisan (yang vulgar). entah mengikuti jaman atau seolah memang sudah ada ketidakyakinan tersirat akan bisa menyamai gema kesuksesan film sebelumnya jadi digunakan formulasi yang dirasa lebih lengkap ( adegan melahirkan dalam film ini dikritik seharusnya dipersingkat saja, dari sekitar 13 detik jadi 3 detik)
Dalam film The Omen (1976) adegan yang terhitung paling mengerikan layaknya sosok pastur yang terpanggang oleh tiang yang jatuh dari atap gereja dan juga kepala jurnalis yang terpenggal dirasa tidak nampak sebagai sesuatu yang berlebihan yang menjijikkan dan juga ditandai darah muncrat segala macam. adegan tersebut seolah lebih sekedar pelengkap yang membingkai sempurna atau aksen yang memahkotai rangkaian kengerian sebelumnya yang dibangun terpadu secara psikologis oleh kekuatan cerita, alur dan akting serta kecermatan dalam menyusun skenario
Opini sendiri pasca nonton film merasa bahwa sutradara The First Omen (2024) lebih cenderung pada upaya melanjutkan eksistensi kisah The Omen dengan menggantung harapan pada ending yang menyisakan kemungkinan cerita berlanjut yang normalnya dirasa dengan perhitungan untung rugi pasca masa edar nanti
Diubah oleh jonrender 29-05-2024 11:36
78Kg memberi reputasi
1
Tutup