yellowmarkerAvatar border
TS
yellowmarker
Dasco: Prabowo Minta 5 Kali ke Jokowi untuk Jadikan Gibran Cawapres

Rabu, 21 Feb 2024 19:36 WIB

Dasco mengklaim Prabowo izin ke Jokowi hingga 5 kali untuk minta izin agar Gibran jadi cawapres. (Arsip Tim Media Prabowo Subianto)

CNN Indonesia

Jakarta, CNN Indonesia -- Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto diklaim meminta izin hingga lima kali ke Presiden Jokowi untuk menjadikan putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres.

Ketua Koordinator Strategis Tim Kampanye Nasional TKN Prabowo-Gibran, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan dari awal, ada beberapa nama yang menjadi alternatif cawapres mendampingi Prabowo.

Dari beberapa nama itu, kemudian mengerucut menjadi tiga-empat nama.

"Kemudian dalam perkembangannya itu kan ada gugatan-gugatan (MK) itu, dan kemudian ditimbang, dihitung, sehingga kemudian pada saat itu jatuh pilihan hitung-hitungan ya kalau mau menang ya kita harus sama cawapres Mas Gibran," kata Dasco dalam podcast Political Show CNN Indonesia, Rabu (21/2).

Ia menjelaskan hitung-hitungan itu kemudian dipaparkan kepada Prabowo. Dasco menyebut Prabowo menerima hitung-hitungan tersebut.

"Saya dengan beberapa orang, kita sama-sama lah, saya enggak pernah kerja sendiri kok, kita buat formulanya, kita sajikan ke Pak Prabowo hitungannya, ya sudah. Alhamdulillah diterima hitung-hitungannya," katanya.

Dasco menyebut Prabowo meminta izin hingga lima kepada Jokowi untuk menjadikan Gibran sebagai cawapres.

Ia menjelaskan Jokowi sejak awal meminta Prabowo untuk memikirkan lagi rencana itu.

"Sebenarnya lima kali itu juga jawaban Pak Jokowi sama. Pertama, 'Pak Prabowo pikir dulu, apakah ini bagus atau enggak, nanti dikira saya ikut campur'. Itu selalu jawabannya," katanya.

Dasco mengatakan di permintaan terakhir kali, Jokowi meminta agar rencana itu ditanyakan Prabowo langsung ke Gibran.

Ia pun membantah bahwa sejak awal Jokowi cawe-cawe untuk mencalonkan Gibran.

"Jawaban terakhir, 'Ya kalau memang maunya begitu, tanya sama anaknya. Anaknya mau ndak'. Jadi enggak ada kemudian cawe-cawenya Pak Jokowi, ini harus Mas Gibran," ujarnya.

(yoa/DAL)

Sumber

Fix ya.
Jadi memang Mahfud dulu sengaja dilepas.
Bukan karena Prabowo lamban melamar.
Anies dan Ganjar dulu juga melamar Gibran tapi enga ada chemistry.

simsol...
maniacok99
GoldFish
GoldFish dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1.2K
68
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.2KThread40.4KAnggota
Tampilkan semua post

Post telah dihapus kas.bot

Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.