Jakarta, CNN Indonesia -- Hotman Paris turun tangan membela Raffi Ahmad yang dituding melakukan pencucian uang. Dalam pernyataannya, Hotman menantang pihak yang menuding "bawa 100 pengacara".
Dalam video yang diunggah ke media sosial pada Jumat (2/2), Hotman Paris yakin bahwa tudingan tersebut adalah fitnah lantaran menilai penuding tidak bisa membuktikan "pidana induk" yang memacu pencucian uang tersebut.

"Raffi Ahmad difitnah disebarkan di medsos dia melakukan pencucian uang ratusan miliar, tapi orang itu tdak bisa menunjukkan tindak pidana induk," kata Hotman.

"Karena tidak ada tindak pidana pencucian uang kalau tidak ada tindak pidana induknya atau tindak pidana pemicunya apakah korupsi atau apa, baru kemudian dicuci. Dia tidak bisa menunjukkan itu," lanjutnya.

"Jadi, saya sebagai rekannya Raffi Ahmad, Raffi Ahmad dan Hotman siap bertemu dengan orang tersebut yang menuduh. Bawa pengacaranya 100 berhadapan dengan kami hari Senin tanggal 5 jam 8.30," kata Hotman Paris.

"Hotman Paris dan Raffi Ahmad siap bertarung, akan kami seret ke pengadilan," kata Hotman.

"Kami adalah orang-orang yang kerja keras pagi siang sore, saya ke Bali juga bekerja, Raffi sudah bekerja dari usia 13 tahun. Sementara Anda, Anda hanya hidup dari kata-kata di medsos, dan sekaligus nyinyir-nyinyir," kata Hotman Paris.

CNNIndonesia.com sudah meminta izin kepada Hotman Paris untuk mengutip unggahan tersebut.

Raffi Ahmad sebelumnya membantah tudingan terlibat dalam pencucian uang seperti yang disebut oleh lembaga bernama Nasional Corruption Watch (NCW) di media sosial mereka beberapa waktu lalu.

"Jelas saya katakan tidak benar adanya," kata Raffi Ahmad. "Aku kaget dibilang ada pencucian uang, sama sekali enggak ada,"

"Percaya enggak percaya, cek saja, gedung saja ada cicilan nih," lanjutnya merujuk gedung RANS Entertainment yang belum lama ia resmikan di kawasan Serpong.

Sebelumnya dalam unggahan di media sosial, NCW bahkan menyebut dugaan pencucian uang yang dilakukan Raffi Ahmad "nilainya fantastis" dan melibatkan "ratusan rekening".

Raffi merasa tudingan ini muncul lantaran saat ini adalah tahun politik, sementara dirinya adalah pendukung pasangan calon capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo-Gibran.

Dirinya mengaku sebenarnya enggan menjawab isu pencucian uang ini. Namun ia juga merasa tudingan ini "sudah keterlaluan sekali".

"Banyak klien yang tanya juga. Ya buat yang memberikan narasi seperti ini, tolonglah jangan menyudutkan sampai merugikan," kata Raffi Ahmad. "Cuma Allah tidak tidur, apa pun itu yang benar akan diberikan jalan terbaik."

(end)

https://www.cnnindonesia.com/hiburan...pencucian-uang