- Beranda
- Berita dan Politik
TikTok Shop Buka Tanpa Izin Ecommerce, Ini Penjelasan Mendag
...
TS
yellowmarker
TikTok Shop Buka Tanpa Izin Ecommerce, Ini Penjelasan Mendag
Quote:
12 December 2023 13:30

Foto: Mendag Zulkifli Hasan sidak ke Pasar Johar Baru, Jakarta. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)
Tech - Intan Rakhmayanti Dewi, CNBC Indonesia
Jakarta, CNBC Indonesia - TikTok Shop sudah buka lagi. Namun, TikTok sampai saat ini ternyata belum memiliki izin ecommerce. TikTok Shop dioperasikan seluruhnya oleh Tokopedia.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menegaskan bahwa TikTok itu bukan ecommerce. Oleh karena itu, TikTok tidak bisa menyediakan layanan jualan di platformnya.
"Jadi begini, ecommercenya itu Tokopedia. kerja sama dengan TikTok. Jadi TikTok itu dia tidak ecommerce, ecommerce-nya, jualannya, yang jualan Tokopedia," kata Mendag, Selasa (12/12/2023).
Namun, ia menjelaskan pola kerja sama TikTok dan Tokopedia menggunakan teknologi tinggi. Oleh karena itu, kemitraan antara kedua perusahaan terlebih dulu melalui masa uji coba selama 3-4 bulan.
"Kita audit, kita lihat nilai seperti apa. Ini memang perkembangan teknologi itu cepat sekali, kadang-kadang aturan kita itu bisa enggak comply," kata Mendag.
Selain itu, Mendag menegaskan bahwa tidak ada pemberian izin ecommerce kepada TikTok. TikTok, lanjutnya, tidak boleh berjualan sendirian. Platform media sosial TikTok terpisah dari platform ecommerce.
"Ya enggak bisa lah TikTok jualan, kan Tokopedia yang jualan," katanya. Yang paling penting pelaku UMKM kangan mandek gara-gara kita. Kita penyesuaian misalnya, terus orang berhenti berdagang, berhenti berusaha. Nah, ini kita beri kesempatan," kata Zulkifli.
(dem/dem)

Foto: Mendag Zulkifli Hasan sidak ke Pasar Johar Baru, Jakarta. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)
Tech - Intan Rakhmayanti Dewi, CNBC Indonesia
Jakarta, CNBC Indonesia - TikTok Shop sudah buka lagi. Namun, TikTok sampai saat ini ternyata belum memiliki izin ecommerce. TikTok Shop dioperasikan seluruhnya oleh Tokopedia.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menegaskan bahwa TikTok itu bukan ecommerce. Oleh karena itu, TikTok tidak bisa menyediakan layanan jualan di platformnya.
"Jadi begini, ecommercenya itu Tokopedia. kerja sama dengan TikTok. Jadi TikTok itu dia tidak ecommerce, ecommerce-nya, jualannya, yang jualan Tokopedia," kata Mendag, Selasa (12/12/2023).
Namun, ia menjelaskan pola kerja sama TikTok dan Tokopedia menggunakan teknologi tinggi. Oleh karena itu, kemitraan antara kedua perusahaan terlebih dulu melalui masa uji coba selama 3-4 bulan.
"Kita audit, kita lihat nilai seperti apa. Ini memang perkembangan teknologi itu cepat sekali, kadang-kadang aturan kita itu bisa enggak comply," kata Mendag.
Selain itu, Mendag menegaskan bahwa tidak ada pemberian izin ecommerce kepada TikTok. TikTok, lanjutnya, tidak boleh berjualan sendirian. Platform media sosial TikTok terpisah dari platform ecommerce.
"Ya enggak bisa lah TikTok jualan, kan Tokopedia yang jualan," katanya. Yang paling penting pelaku UMKM kangan mandek gara-gara kita. Kita penyesuaian misalnya, terus orang berhenti berdagang, berhenti berusaha. Nah, ini kita beri kesempatan," kata Zulkifli.
(dem/dem)
Setelah TS coba belanja hampir tidak ada yang berubah gaes.
Hanya loading animation textnya ditambahi kata partnered with tokopedia.
Fitur pembayaran tersedia: gopay, transfer, cod, ovo, dana.
Luar biasa. Semuanya familiar. Serasa di rumah saja.
Siapapun presidennya, di Tiktok belanjanya.
TS ijin absen buat tiktokan dulu.

Diubah oleh yellowmarker 12-12-2023 20:25
muhamad.hanif.2 dan gmc.yukon memberi reputasi
2
496
31
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
691.6KThread•56.8KAnggota
Tampilkan semua post
sweet arsenic
#4
Saya seller di tiktok... sebagai seller, ui nya tiktok sama aja ga ada perubahan sama sekali... 
Akal2an aja ini.. nebeng nama tokped (e commerce yg sudah punya ijin), jadi seolah2 yang jualan itu tokped, bukan tiktok.. padahal aslinya sama aja, database, algoritma, ui, ga ada yg berubah.. wkkwkwkwkk
Tokped mau2 aja wong udah dibeli 23 trilyun.. asu emang tiktok ini.. ga kurang akal.. wkwkwk

Akal2an aja ini.. nebeng nama tokped (e commerce yg sudah punya ijin), jadi seolah2 yang jualan itu tokped, bukan tiktok.. padahal aslinya sama aja, database, algoritma, ui, ga ada yg berubah.. wkkwkwkwkk
Tokped mau2 aja wong udah dibeli 23 trilyun.. asu emang tiktok ini.. ga kurang akal.. wkwkwk
muhamad.hanif.2 dan danusetyo memberi reputasi
2
Tutup
