- Beranda
- Berita dan Politik
Jika Tidak Pecat Jokowi dan Keluarga, PDIP Dianggap Hanya Pura-pura Luka
...
![aerolineas](https://s.kaskus.id/user/avatar/2023/06/22/avatar11419476_1.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
aerolineas
Jika Tidak Pecat Jokowi dan Keluarga, PDIP Dianggap Hanya Pura-pura Luka
Jakarta - Bila tidak segera memberhentikan Joko Widodo dan Gibran Rakabuming Raka dari keanggotaan partai, PDI Perjuangan bisa dianggap sedang menipu rakyat, playing victim, berpura-pura luka hati.
Menurut analis sosial politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubedilah Badrun, publik juga bisa menganggap PDIP sedang melakukan dramaturgi politik.
"Di depan publik mengaku sedih dan luka hati ditinggal Jokowi, tetapi di belakang panggung sesungguhnya tertawa. Jadi PDIP sedang main dua kaki," kata Ubedilah, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (3/11).
Sebaliknya, bila PDIP tegas dengan memberhentikan Jokowi dan Gibran, otomatis penilaian bermain dua kaki batal dan terbantahkan. Dan publik memahami bahwa PDIP benar-benar kecewa pada Jokowi.
"Kalau pura-pura luka hati, sakit hati, maka PDIP sesungguhnya sedang menipu rakyat. Semacam membuat strategi playing victim, mengesankan jadi korban tipuan Jokowi. Padahal dulu menjadikan Jokowi petugas partai. Dalam konteks itu, sesungguhnya publik muak," jelas Ubedilah.
Strategi playing victim bisa efektif, kata dia, jika argumennya kuat dan bisa diterima publik.
"Jika argumennya lemah, tidak mungkin diterima publik, artinya strategi yang dimainkan tidak efektif," pungkas Ubedilah.
https://politik.rmol.id/read/2023/11...pura-pura-luka
Berarti pdip main dua kaki ya![Malu emoticon-Malu](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtvafv6q.gif)
Menurut analis sosial politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubedilah Badrun, publik juga bisa menganggap PDIP sedang melakukan dramaturgi politik.
"Di depan publik mengaku sedih dan luka hati ditinggal Jokowi, tetapi di belakang panggung sesungguhnya tertawa. Jadi PDIP sedang main dua kaki," kata Ubedilah, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (3/11).
Sebaliknya, bila PDIP tegas dengan memberhentikan Jokowi dan Gibran, otomatis penilaian bermain dua kaki batal dan terbantahkan. Dan publik memahami bahwa PDIP benar-benar kecewa pada Jokowi.
"Kalau pura-pura luka hati, sakit hati, maka PDIP sesungguhnya sedang menipu rakyat. Semacam membuat strategi playing victim, mengesankan jadi korban tipuan Jokowi. Padahal dulu menjadikan Jokowi petugas partai. Dalam konteks itu, sesungguhnya publik muak," jelas Ubedilah.
Strategi playing victim bisa efektif, kata dia, jika argumennya kuat dan bisa diterima publik.
"Jika argumennya lemah, tidak mungkin diterima publik, artinya strategi yang dimainkan tidak efektif," pungkas Ubedilah.
https://politik.rmol.id/read/2023/11...pura-pura-luka
Berarti pdip main dua kaki ya
![Malu emoticon-Malu](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtvafv6q.gif)
![pesulap.merah](https://s.kaskus.id/user/avatar/2022/08/09/avatar11273150_2.gif)
![bukan.bomat](https://s.kaskus.id/user/avatar/2021/11/28/avatar11132149_1.gif)
bukan.bomat dan pesulap.merah memberi reputasi
2
221
17
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![Berita dan Politik](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-10.png)
Berita dan Politik![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
671.9KThread•41.5KAnggota
Tampilkan semua post
![nomorejuly](https://s.kaskus.id/user/avatar/2009/12/18/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
nomorejuly
#5
Manfaat Gibran menjadi Cawapresnya si Wowo :
1. Gibran sebagai Agen Segitiga (JokEwi, PDIPrett dan PSI).
2. Kegaduhan yang ditimbulkan oleh Sang Paman Ketua MK akan membuat rakyat semakin antipati dengan Gibran sehingga akan turut menggembosi elektabilitasnya si Wowo.
3. Mengetahui dari dekat taktik dan strateginya TKN Wowo.
4. Sengaja melakukan blunder kampanye kesiangan (misalnya, Dana Abadi Pesantren dan Perampasan Aset)yang berujung pada anjloknya elektabilitas Wowo.
5. Si Wowo akan tereliminasi lebih awal berkat keputusan MKMK yang akan menyatakan bahwa Sang Paman, yang nantinya akan berujung pembatalan Keputusan MK no. 91/2023 terkait batas usia 70 tahun untuk Capres.
1. Gibran sebagai Agen Segitiga (JokEwi, PDIPrett dan PSI).
2. Kegaduhan yang ditimbulkan oleh Sang Paman Ketua MK akan membuat rakyat semakin antipati dengan Gibran sehingga akan turut menggembosi elektabilitasnya si Wowo.
3. Mengetahui dari dekat taktik dan strateginya TKN Wowo.
4. Sengaja melakukan blunder kampanye kesiangan (misalnya, Dana Abadi Pesantren dan Perampasan Aset)yang berujung pada anjloknya elektabilitas Wowo.
5. Si Wowo akan tereliminasi lebih awal berkat keputusan MKMK yang akan menyatakan bahwa Sang Paman, yang nantinya akan berujung pembatalan Keputusan MK no. 91/2023 terkait batas usia 70 tahun untuk Capres.
![bukan.bomat](https://s.kaskus.id/user/avatar/2021/11/28/avatar11132149_1.gif)
bukan.bomat memberi reputasi
1
Tutup